TEKNOBGT
Belajar Cara Menghitung Cost Makanan
Belajar Cara Menghitung Cost Makanan

Belajar Cara Menghitung Cost Makanan

Hello Sobat TeknoBgt! Apakah kamu pernah merasa bingung ketika ingin membuka usaha makanan tapi tidak tahu bagaimana cara menghitung cost makanan? Jangan khawatir karena di artikel ini, kami akan membahas panduan lengkap tentang cara menghitung cost makanan. Mari simak selengkapnya!

Apa itu Cost Makanan?

Sebelum memulai usaha makanan, ada baiknya kamu memahami terlebih dahulu apa itu cost makanan. Cost makanan atau biaya produksi makanan adalah biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan satu porsi makanan. Biaya tersebut meliputi harga bahan baku, biaya listrik dan gas, gaji karyawan, biaya pengiriman, dan lain sebagainya.

Dengan mengetahui cost makanan, kamu bisa menentukan harga jual yang tepat agar usaha makananmu tetap untung. Nah, berikut ini adalah langkah-langkah cara menghitung cost makanan secara sederhana.

Langkah-langkah Menghitung Cost Makanan

1. Menentukan Harga Bahan Baku

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan harga bahan baku. Kamu bisa mencari tahu harga bahan baku melalui toko bahan baku terdekat atau melalui marketplace seperti Tokopedia dan Shopee. Catat harga bahan baku yang kamu butuhkan untuk satu porsi makanan.

2. Mencari Tahu Berat dan Jumlah Bahan Baku yang Digunakan

Setelah menentukan harga bahan baku, selanjutnya kamu perlu mencari tahu berat dan jumlah bahan baku yang digunakan untuk membuat satu porsi makanan. Perhatikan takaran bahan baku yang biasa digunakan dalam resep makananmu. Catat berapa gram atau ml bahan baku yang digunakan untuk satu porsi makanan.

3. Menghitung Total Harga Bahan Baku

Setelah mengetahui harga dan jumlah bahan baku yang digunakan, langkah selanjutnya adalah menghitung total harga bahan baku per satu porsi makanan. Caranya dengan mengalikan harga bahan baku dengan jumlah bahan baku yang digunakan.

Bahan Baku Harga per Satuan Jumlah yang Digunakan (gram/ml) Total Harga
Nasi Rp5.000 200 Rp1.000
Ayam Rp30.000 100 Rp3.000
Sayuran Rp10.000 50 Rp500
Bumbu Rp2.000 Rp2.000
Total Harga Bahan Baku Rp6.500

4. Menghitung Biaya Produksi

Setelah menghitung total harga bahan baku, selanjutnya kamu perlu menghitung biaya produksi. Biaya produksi meliputi biaya listrik, gas, dan lain sebagainya yang dikeluarkan dalam proses membuat satu porsi makanan.

5. Menentukan Harga Jual

Setelah mengetahui total biaya produksi, kamu bisa menentukan harga jual yang tepat. Tambahkan keuntungan yang diinginkan pada total biaya produksi untuk mendapatkan harga jual yang tepat.

FAQ Tentang Cost Makanan

1. Apa saja faktor yang mempengaruhi cost makanan?

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi cost makanan, di antaranya adalah harga bahan baku, biaya produksi, jumlah porsi yang dihasilkan, dan tingkat persaingan di pasar.

2. Apa yang harus dilakukan jika cost makanan tinggi?

Jika cost makanan tinggi, kamu bisa melakukan beberapa strategi seperti mencari alternatif bahan baku yang lebih murah, menurunkan biaya produksi, atau menaikkan harga jual.

3. Apa dampak dari menetapkan harga jual yang terlalu rendah?

Jika kamu menetapkan harga jual yang terlalu rendah, maka kamu akan mengalami kerugian dalam jangka panjang. Selain itu, harga jual yang terlalu rendah juga dapat memengaruhi kualitas produk dan citra brand kamu di mata pelanggan.

Kesimpulan

Itulah panduan lengkap tentang cara menghitung cost makanan. Dengan mengetahui cost makanan, kamu bisa menentukan harga jual yang tepat dan membuat usaha makananmu tetap untung. Jangan lupa mencatat semua biaya yang dikeluarkan dalam proses membuat makanan dan selalu perbarui harga bahan baku agar cost makanan tetap terkontrol.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Belajar Cara Menghitung Cost Makanan