TEKNOBGT
Cara Perhitungan Statistik
Cara Perhitungan Statistik

Cara Perhitungan Statistik

Halo Sobat TeknoBgt! Siapa yang tidak kenal dengan statistik? Statistik adalah ilmu yang mempelajari pengumpulan, analisis, interpretasi, presentasi, dan pengorganisasian data. Statistik juga membantu kita untuk membuat keputusan berdasarkan data yang dapat dipercaya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara perhitungan statistik yang mudah dipahami. Yuk simak!

Pengertian Statistik

Statistik adalah ilmu yang mempelajari pengumpulan, analisis, interpretasi, presentasi, dan pengorganisasian data. Dalam kehidupan sehari-hari, kita selalu berurusan dengan data. Setiap kali kita membeli barang di toko, kita membuat keputusan berdasarkan data harga dan kualitas barang tersebut. Begitu juga dalam bisnis, kita harus menganalisis data penjualan dan keuntungan untuk membuat keputusan bisnis yang baik.

Statistik memainkan peran penting dalam pengambilan keputusan berdasarkan data. Tanpa statistik, kita hanya mengandalkan perasaan dan intuisi dalam membuat keputusan, yang tidak selalu dapat dipercaya.

Perlunya Statistik

Statistik sangat penting dalam pengambilan keputusan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti bisnis, ilmu pengetahuan, pemerintahan, dan lain sebagainya. Tanpa statistik, kita hanya mengandalkan perasaan dan intuisi dalam membuat keputusan, yang tidak selalu akurat.

Dalam bisnis, statistik membantu kita untuk menganalisis data penjualan, biaya, dan keuntungan, sehingga kita dapat membuat keputusan bisnis yang baik. Dalam ilmu pengetahuan, statistik membantu kita untuk menganalisis data eksperimen dan memberikan kesimpulan yang dapat dipercaya. Dalam pemerintahan, statistik dapat digunakan untuk menganalisis data sosial dan ekonomi, sehingga kebijakan pemerintah dapat disusun berdasarkan data yang akurat.

Jenis-Jenis Statistik

Secara umum, terdapat dua jenis statistik, yaitu statistik deskriptif dan statistik inferensial.

Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif adalah jenis statistik yang digunakan untuk menggambarkan data dalam bentuk tabel, diagram, atau grafik. Statistik deskriptif dapat memberikan informasi tentang mean (rata-rata), median, modus, dan range dari data tersebut.

Contohnya, jika kita ingin menggambarkan tinggi badan siswa dalam sebuah kelas, kita dapat menggunakan statistik deskriptif untuk membuat tabel atau diagram yang menunjukkan rata-rata tinggi badan, tinggi badan tertinggi dan terendah, serta distribusi tinggi badan dalam kelas tersebut.

Statistik Inferensial

Statistik inferensial adalah jenis statistik yang digunakan untuk membuat kesimpulan atau prediksi berdasarkan data yang diambil dari sampel yang diambil dari populasi yang lebih besar.

Contohnya, jika kita ingin mengetahui rata-rata tinggi badan siswa di seluruh negara, kita dapat mengambil sampel dari beberapa sekolah yang mewakili populasi siswa di seluruh negara. Dari sampel tersebut, kita dapat menggunakan statistik inferensial untuk membuat prediksi tentang rata-rata tinggi badan siswa di seluruh negara.

Cara Menghitung Statistik Dasar

Untuk menghitung statistik dasar, seperti mean, median, dan modus, kita dapat menggunakan rumus-rumus berikut:

Mean

Rata-rata (mean) dihitung dengan cara menjumlahkan semua data dan dibagi dengan jumlah data.

DataJumlah
312
5
7
2
8
4
6
10
1
9

Jumlah data = 3 + 5 + 7 + 2 + 8 + 4 + 6 + 10 + 1 + 9 = 55

Jumlah data / jumlah data = 55 / 10 = 5,5

Maka, rata-rata dari data tersebut adalah 5,5.

Median

Median adalah nilai tengah dari data ketika diurutkan dari yang terkecil hingga yang terbesar.

DataUrutan
31
52
73
24
85
46
67
108
19
910

Jumlah data = 10, maka nilai median adalah rata-rata dari data ke-5 dan ke-6, yaitu (7 + 4) / 2 = 5,5.

Modus

Modus adalah nilai yang paling sering muncul dalam data.

Data
3
5
7
2
8
4
6
10
1
9
3

Modus dari data tersebut adalah 3, karena nilai 3 muncul dua kali, sedangkan nilai yang lain hanya muncul satu kali.

Cara Menghitung Persentil dan Desil

Persentil dan desil adalah ukuran statistik yang digunakan untuk menggambarkan distribusi data dalam bentuk persentase atau bagian.

Persentil

Persentil adalah nilai yang membagi data ke dalam 100 bagian yang sama besar. Persentil ke-k dapat dihitung dengan cara:

  1. Menyusun data dalam urutan terkecil hingga terbesar.
  2. Menghitung indeks persentil dengan rumus indeks = (k / 100) x n, dimana k adalah persentil yang diinginkan, dan n adalah jumlah data.
  3. Jika indeks persentil merupakan bilangan bulat, maka persentil ke-k adalah data pada indeks tersebut.
  4. Jika indeks persentil merupakan bilangan desimal, maka persentil ke-k adalah rata-rata dari data pada indeks bulat di bawahnya dan indeks bulat di atasnya.

Contoh:

Data
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20

Untuk menghitung persentil ke-25, kita dapat menggunakan rumus indeks = (25 / 100) x 10 = 2,5.

Karena indeks 2,5 bukan bilangan bulat, maka persentil ke-25 adalah rata-rata dari data pada indeks 2 dan 3, yaitu (4 + 6) / 2 = 5.

Desil

Desil adalah nilai yang membagi data ke dalam 10 bagian yang sama besar. Desil ke-k dapat dihitung dengan cara yang sama dengan persentil, hanya saja k kali n diganti dengan k kali 10.

Contoh:

Data
2
4
6
8
10
12
14
16
18
20

Untuk menghitung desil ke-4, kita dapat menggunakan rumus indeks = (4 / 10) x 10 = 4.

Maka, desil ke-4 adalah 8.

Cara Menghitung Simpangan Baku

Simpangan baku adalah ukuran statistik yang digunakan untuk menggambarkan seberapa jauh data tersebar dari nilai rata-rata. Simpangan baku dihitung dengan rumus:

√∑(x – mean)2 / n

Dimana x adalah nilai data, mean adalah nilai rata-rata, dan n adalah jumlah data.

Contoh:

Data
2
4
6
8
10

Untuk menghitung simpangan baku, kita perlu menghitung terlebih dahulu nilai mean:

Rata-rata = (2 + 4 + 6 + 8 + 10) / 5 = 6

Selanjutnya, kita perlu menghitung (x – mean)2 untuk setiap data:

(2 - 6)2 = 16(4 - 6)2 = 4(6 - 6)2 = 0(8 - 6)2 = 4(10 - 6)2 = 16

Jumlahkan semua nilai (x – mean)2:

16 + 4 + 0 + 4 + 16 = 40

Hitung simpangan bakunya dengan rumus:

√(40 / 5) = √8 = 2,83

Maka, simpangan baku dari data tersebut adalah 2,83.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa itu statistik?

Statistik adalah ilmu yang mempelajari pengumpulan, analisis, interpretasi, presentasi, dan pengorganisasian data. Statistik juga membantu kita untuk membuat keputusan berdasarkan data yang dapat dipercaya.

2. Apa pentingnya statistik dalam kehidupan sehari-hari?

Statistik sangat penting dalam pengambilan keputusan dalam berbagai bidang kehidupan, seperti bisnis, ilmu pengetahuan, pemer
intahan, dan lain sebagainya. Tanpa statistik, kita hanya mengandalkan perasaan dan intuisi dalam membuat keputusan, yang tidak selalu akurat.

3. Apa perbedaan antara statistik deskriptif dan inferensial?

Statistik deskriptif adalah jenis statistik yang digunakan untuk menggambarkan data dalam bentuk tabel, diagram, atau grafik. Statistik inferensial adalah jenis statistik yang digunakan untuk membuat kesimpulan atau prediksi berdasarkan data yang diambil dari sampel yang diambil dari populasi yang lebih besar.

4. Bagaimana cara menghitung rata-rata (mean)?

Rata-rata dihitung dengan cara menjumlahkan semua data dan dibagi dengan jumlah data.

5. Bagaimana cara menghitung median?

Median adalah nilai tengah dari data ketika diurutkan dari yang terkecil hingga yang terbesar.

6. Bagaimana cara menghitung modus?

Modus adalah nilai yang paling sering muncul dalam data.

7. Apa itu persentil?

Persentil adalah nilai yang membagi data ke dalam 100 bagian yang sama besar.

8. Apa itu desil?

Desil adalah nilai yang membagi data ke dalam 10 bagian yang sama besar.

9. Apa itu simpangan baku?

Simpangan baku adalah ukuran statistik yang digunakan untuk menggambarkan

Cara Perhitungan Statistik