TEKNOBGT
Cara Perhitungan Nilai SNMPTN
Cara Perhitungan Nilai SNMPTN

Cara Perhitungan Nilai SNMPTN

Salam Sejahtera kepada Sobat TeknoBgt! Pasti kamu sudah tidak asing lagi dengan SNMPTN, bukan?

SNMPTN merupakan seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan secara berjenjang. Calon mahasiswa yang ingin memilih jalur ini biasanya sudah memiliki nilai ujian yang cukup baik. Namun, tahukah Sobat TeknoBgt cara perhitungan nilai SNMPTN?

Pada artikel kali ini, kita akan membahas secara lengkap cara perhitungan nilai SNMPTN. Selain itu, kita juga akan membahas pertanyaan-pertanyaan umum seputar SNMPTN. Mari kita simak bersama-sama!

Perbedaan SNMPTN dan SBMPTN

Sebelum kita membahas tentang cara perhitungan nilai SNMPTN, ada baiknya kita mengenal dulu perbedaan antara SNMPTN dengan SBMPTN.

SNMPTN merupakan jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan oleh sekolah. Seleksi dilakukan pada siswa kelas 12 melalui pengambilan nilai rapor dan nilai ujian tertentu. Sedangkan SBMPTN adalah seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri untuk calon mahasiswa yang lulus ujian tertentu seperti UTBK dan SIMAK UI.

1. Cara Perhitungan Nilai SNMPTN

Setiap perguruan tinggi negeri memiliki cara sendiri untuk menghitung nilai SNMPTN. Namun, pada umumnya, nilai SNMPTN dihitung berdasarkan :

Aspek PenilaianBobot Nilai
Nilai Ujian Nasional (UN)50%
Nilai Rapor40%
Prestasi Akademik atau Non-Akademik10%

Berdasarkan tabel di atas, kita dapat mengetahui bahwa nilai UN memiliki bobot terbesar dalam perhitungan nilai SNMPTN. Sementara itu, nilai rapor juga cukup berpengaruh dalam perhitungan nilai SNMPTN.

Penting untuk diingat bahwa setiap perguruan tinggi negeri memiliki cara perhitungan nilai SNMPTN yang berbeda-beda. Sebaiknya calon mahasiswa memahami sistem perhitungan nilai SNMPTN di perguruan tinggi yang ingin dituju.

2. Pertanyaan-Pertanyaan Umum SNMPTN

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan umum seputar SNMPTN:

1) Apa itu SNMPTN?

SNMPTN adalah seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan oleh sekolah. Seleksi dilakukan pada siswa kelas 12 melalui pengambilan nilai rapor dan nilai ujian tertentu.

2) Apa bedanya SNMPTN dengan SBMPTN?

SNMPTN merupakan jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan oleh sekolah. Sedangkan SBMPTN adalah seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri untuk calon mahasiswa yang lulus ujian tertentu seperti UTBK dan SIMAK UI.

3) Berapa bobot nilai UN dalam perhitungan nilai SNMPTN?

Nilai Ujian Nasional (UN) memiliki bobot sebesar 50% dalam perhitungan nilai SNMPTN.

4) Apa saja aspek penilaian dalam perhitungan nilai SNMPTN?

Aspek penilaian dalam perhitungan nilai SNMPTN antara lain nilai Ujian Nasional (UN), nilai rapor, dan prestasi akademik atau non-akademik. Setiap perguruan tinggi negeri memiliki bobot nilai yang berbeda-beda untuk setiap aspek penilaian.

5) Apakah nilai SNMPTN bisa dijadikan syarat kelulusan?

Nilai SNMPTN tidak bisa dijadikan syarat kelulusan. Calon mahasiswa yang ingin masuk universitas harus melalui seleksi SBMPTN atau mandiri.

3. Kesimpulan

Dari pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa setiap perguruan tinggi negeri memiliki cara perhitungan nilai SNMPTN yang berbeda-beda. Oleh karena itu, calon mahasiswa perlu memahami sistem perhitungan nilai SNMPTN di perguruan tinggi yang ingin dituju. Selain itu, SNMPTN hanya merupakan jalur seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri yang dilakukan oleh sekolah. Calon mahasiswa yang ingin masuk perguruan tinggi negeri harus melalui seleksi SBMPTN atau mandiri.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Perhitungan Nilai SNMPTN