TEKNOBGT
Cara Perhitungan Jumlah APAR
Cara Perhitungan Jumlah APAR

Cara Perhitungan Jumlah APAR

Selamat datang Sobat TeknoBgt! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai cara perhitungan jumlah APAR. APAR atau Alat Pemadam Api Ringan merupakan salah satu alat yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan keselamatan di tempat kerja atau tempat tinggal. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami cara menghitung jumlah APAR yang dibutuhkan secara tepat.

Apa itu APAR?

APAR atau Alat Pemadam Api Ringan adalah alat yang digunakan untuk memadamkan api pada tahap awal atau saat api masih kecil. APAR biasanya terdiri dari tabung yang diisi dengan bahan kimia pemadam api. Pemadam api ini tersedia dalam beberapa jenis, seperti bubuk, karbon dioksida, dan air.

Jenis-jenis APAR

Berikut adalah beberapa jenis APAR yang biasanya digunakan:

Jenis APARKegunaan
APAR BubukUntuk memadamkan api pada bahan bakar padat, cair, dan gas.
APAR Karbon DioksidaUntuk memadamkan api pada peralatan listrik dan elektronik.
APAR AirUntuk memadamkan api pada bahan yang mudah terbakar, seperti kain dan kayu.

Masing-masing jenis APAR memiliki kegunaan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, sangat penting untuk memilih jenis APAR yang tepat untuk memadamkan api yang sedang terjadi.

Cara Perhitungan Jumlah APAR

Langkah Pertama

Langkah pertama dalam perhitungan jumlah APAR adalah dengan menentukan risiko kebakaran di suatu lokasi. Risiko kebakaran dapat ditentukan berdasarkan jenis pekerjaan atau aktivitas yang dilakukan di suatu tempat. Misalnya, risiko kebakaran di pabrik kimia tentu lebih tinggi dibandingkan dengan risiko kebakaran di kantor.

Langkah Kedua

Setelah mengetahui risiko kebakaran di suatu lokasi, langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah APAR yang dibutuhkan. Jumlah APAR yang dibutuhkan tergantung pada ukuran dan jenis bahan yang digunakan di tempat tersebut.

Langkah Ketiga

Setelah menentukan jumlah APAR yang dibutuhkan, langkah selanjutnya adalah menentukan lokasi penempatan APAR. APAR sebaiknya diletakkan di tempat yang mudah dijangkau dan mudah dilihat. Pada umumnya, APAR ditempatkan di dekat pintu keluar atau di tempat yang sering dilalui orang.

Langkah Keempat

Setelah menentukan lokasi penempatan APAR, langkah selanjutnya adalah melakukan perawatan dan pengisian ulang APAR secara berkala. APAR yang tidak terawat atau tidak diisi ulang secara berkala tidak akan berfungsi dengan baik saat dibutuhkan.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu APAR?

APAR atau Alat Pemadam Api Ringan adalah alat yang digunakan untuk memadamkan api pada tahap awal atau saat api masih kecil.

2. Apa jenis-jenis APAR yang biasanya digunakan?

Berikut adalah beberapa jenis APAR yang biasanya digunakan: APAR Bubuk, APAR Karbon Dioksida, dan APAR Air.

3. Bagaimana cara perhitungan jumlah APAR?

Langkah pertama adalah menentukan risiko kebakaran di suatu lokasi, langkah kedua adalah menentukan jumlah APAR yang dibutuhkan, langkah ketiga adalah menentukan lokasi penempatan APAR, dan langkah keempat adalah melakukan perawatan dan pengisian ulang APAR secara berkala.

4. Di mana sebaiknya APAR diletakkan?

APAR sebaiknya diletakkan di tempat yang mudah dijangkau dan mudah dilihat. Pada umumnya, APAR ditempatkan di dekat pintu keluar atau di tempat yang sering dilalui orang.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya!

Cara Perhitungan Jumlah APAR