Cara Perhitungan IMB: Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt

Salam hangat kepada Sobat TeknoBgt! Pernahkah Anda mendengar tentang IMB? IMB atau Izin Mendirikan Bangunan adalah izin resmi yang harus dimiliki oleh setiap orang atau instansi yang ingin membangun sebuah bangunan. Mengurus IMB memang terdengar rumit, tapi jangan khawatir karena di artikel ini kami akan memandu Sobat TeknoBgt langkah demi langkah dalam cara perhitungan IMB.

Pengertian IMB

Sebelum membahas lebih lanjut tentang cara perhitungan IMB, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu IMB. Sebagaimana yang telah dijelaskan sebelumnya, IMB adalah izin resmi yang harus dimiliki oleh setiap orang atau instansi yang ingin membangun sebuah bangunan. IMB dikeluarkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) setempat.

IMB bertujuan untuk memastikan bahwa bangunan yang dibangun memenuhi standar keselamatan, kesehatan, dan keamanan. Selain itu, IMB juga sebagai bukti bahwa bangunan yang dibangun memiliki dokumen-dokumen yang lengkap dan sah.

Jenis-jenis IMB

Sebelum memulai perhitungan IMB, Sobat TeknoBgt perlu mengetahui terlebih dahulu jenis-jenis IMB yang ada. Berikut adalah jenis-jenis IMB yang perlu Sobat TeknoBgt ketahui:

Sobat TeknoBgt perlu memilih jenis IMB yang sesuai dengan tujuan pembangunan bangunan yang akan dilakukan.

Perhitungan IMB

Setelah mengetahui jenis-jenis IMB yang ada, berikut adalah langkah-langkah dalam cara perhitungan IMB:

1. Pengukuran Tanah

Langkah pertama dalam perhitungan IMB adalah melakukan pengukuran tanah. Pengukuran tanah ini dilakukan untuk mengetahui luas tanah yang akan digunakan untuk membangun bangunan. Luas tanah ini akan digunakan sebagai dasar perhitungan IMB.

2. Penentuan Tipe Bangunan

Setelah pengukuran tanah dilakukan, langkah selanjutnya adalah menentukan tipe bangunan yang akan dibangun. Penentuan tipe bangunan ini akan menentukan besaran biaya yang perlu dikeluarkan untuk membuat IMB.

3. Perhitungan Biaya

Setelah menentukan tipe bangunan, langkah selanjutnya adalah melakukan perhitungan biaya. Perhitungan biaya ini meliputi biaya material, biaya tenaga kerja, dan biaya lain-lain yang diperlukan dalam pembangunan bangunan.

4. Pemenuhan Persyaratan

Setelah mengetahui besaran biaya yang diperlukan, langkah selanjutnya adalah memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh DPMPTSP. Persyaratan yang perlu dipenuhi antara lain surat izin dari pemilik tanah, gambar denah bangunan, gambar tampak bangunan, gambar potongan bangunan, serta surat keterangan dari instansi terkait.

5. Pengajuan IMB

Setelah memenuhi persyaratan, langkah terakhir adalah mengajukan IMB ke DPMPTSP setempat. Setelah diajukan, IMB akan diproses dalam beberapa waktu tertentu sebelum dikeluarkan.

FAQ

1. Apa tujuan dari IMB?

IMB bertujuan untuk memastikan bahwa bangunan yang dibangun memenuhi standar keselamatan, kesehatan, dan keamanan. Selain itu, IMB juga sebagai bukti bahwa bangunan yang dibangun memiliki dokumen-dokumen yang lengkap dan sah.

2. Apa saja jenis-jenis IMB yang ada?

Jenis-jenis IMB yang ada antara lain IMB Rumah Tinggal, IMB Usaha, IMB Industri, dan IMB Hotel.

3. Apa saja persyaratan yang perlu dipenuhi dalam mengurus IMB?

Persyaratan yang perlu dipenuhi antara lain surat izin dari pemilik tanah, gambar denah bangunan, gambar tampak bangunan, gambar potongan bangunan, serta surat keterangan dari instansi terkait.

Kesimpulan

Demikianlah paparan mengenai cara perhitungan IMB yang dapat kami sampaikan kepada Sobat TeknoBgt. Diharapkan artikel ini dapat membantu Sobat TeknoBgt dalam memahami cara perhitungan IMB dengan baik. Jangan ragu untuk menghubungi DPMPTSP setempat jika masih ada pertanyaan terkait IMB. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Perhitungan IMB: Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt