Cara Menghitung Subnet Mask Kelas C untuk Sobat TeknoBgt
Cara Menghitung Subnet Mask Kelas C untuk Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung Subnet Mask Kelas C untuk Sobat TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung subnet mask kelas C. Sebelum kita memulai, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu subnet mask. Subnet mask adalah sebuah angka biner yang digunakan untuk membagi alamat IP menjadi dua bagian, yaitu bagian network ID dan host ID. Pada artikel ini, kita akan fokus pada subnet mask kelas C yang sering digunakan pada jaringan kecil dan menengah.

Pengertian Subnet Mask Kelas C

Subnet mask kelas C merupakan salah satu jenis subnet mask yang digunakan pada jaringan dengan jumlah host yang tidak begitu banyak. Subnet mask kelas C memiliki panjang 24 bit, yang artinya terdapat 8 bit yang digunakan untuk network ID dan 16 bit untuk host ID. Dengan menggunakan subnet mask kelas C, sebuah jaringan bisa memiliki hingga 254 host.

Dalam setiap jaringan, subnet mask kelas C harus diatur dengan benar untuk memastikan bahwa setiap host dan jaringan terhubung dengan baik. Berikut adalah cara menghitung subnet mask kelas C:

Langkah-Langkah Menghitung Subnet Mask Kelas C

1. Tentukan Jumlah Bit yang Digunakan untuk Network ID

Untuk subnet mask kelas C, 8 bit (atau 1 oktet) digunakan untuk network ID. Hal ini karena subnet mask kelas C memiliki panjang 24 bit.

2. Tentukan Jumlah Bit yang Digunakan untuk Host ID

Sisanya, yaitu 16 bit (atau 2 oktet), digunakan untuk host ID.

3. Ubah Bit Host ID Menjadi Angka Desimal

Karena host ID menggunakan angka biner, kita perlu mengubahnya menjadi angka desimal untuk memudahkan perhitungan. Berikut adalah tabel konversi antara angka biner dan desimal:

Angka BinerAngka Desimal
000000000
000000011
000000102
11111110254
11111111255

4. Tentukan Angka Desimal Subnet Mask

Setelah mengubah bit host ID menjadi angka desimal, kita bisa menentukan angka desimal untuk subnet mask kelas C. Untuk subnet mask kelas C, network ID menggunakan angka 255, sedangkan host ID menggunakan angka 0. Oleh karena itu, subnet mask kelas C adalah 255.255.255.0.

5. Tentukan Jumlah Subnet yang Dibutuhkan

Jumlah subnet yang dibutuhkan harus ditentukan sebelum kita membuat subnet mask. Hal ini karena jumlah subnet akan mempengaruhi panjang subnet mask yang dibutuhkan.

Frequently Asked Questions (FAQ)

1. Apa itu subnet mask?

Subnet mask adalah sebuah angka biner yang digunakan untuk membagi alamat IP menjadi dua bagian, yaitu bagian network ID dan host ID.

2. Bagaimana cara menghitung subnet mask kelas C?

Untuk menghitung subnet mask kelas C, kita perlu mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Tentukan jumlah bit yang digunakan untuk network ID (8 bit)
  2. Tentukan jumlah bit yang digunakan untuk host ID (16 bit)
  3. Ubah bit host ID menjadi angka desimal
  4. Tentukan angka desimal subnet mask
  5. Tentukan jumlah subnet yang dibutuhkan

3. Berapa banyak host yang bisa ditampung oleh subnet mask kelas C?

Subnet mask kelas C bisa menampung hingga 254 host.

Kesimpulan

Demikianlah cara menghitung subnet mask kelas C. Dengan mengetahui cara menghitung subnet mask ini, diharapkan Sobat TeknoBgt bisa lebih mudah dalam mengkonfigurasi sebuah jaringan. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan subnet mask yang digunakan agar jaringan bisa terhubung dengan baik. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Subnet Mask Kelas C untuk Sobat TeknoBgt