TEKNOBGT
Cara Menghitung Saham Beredar untuk Pemula
Cara Menghitung Saham Beredar untuk Pemula

Cara Menghitung Saham Beredar untuk Pemula

Salam hangat untuk Sobat TeknoBgt yang saat ini sedang belajar tentang saham beredar. Saham beredar adalah salah satu istilah yang wajib dipahami oleh para investor saham. Bagaimana cara menghitungnya? Mari simak penjelasan berikut ini.

1. Definisi Saham Beredar

Saham beredar adalah jumlah saham perusahaan yang sudah diterbitkan dan dimiliki oleh para pemegang saham. Saham ini sudah berada di tangan para investor atau publik dan dapat diperjualbelikan secara bebas di bursa saham.

Saham beredar sangat penting untuk menilai nilai pasar perusahaan dan juga sebagai acuan untuk mengukur performa perusahaan. Oleh karena itu, penting bagi pemula untuk dapat menghitung saham beredar dengan benar.

2. Formula Menghitung Saham Beredar

Formula yang digunakan untuk menghitung saham beredar cukup sederhana:

Jumlah saham yang diterbitkan– Saham yang dimiliki oleh perusahaan= Saham beredar

Untuk lebih jelasnya, mari kita bahas masing-masing komponen di atas.

Jumlah saham yang diterbitkan

Jumlah saham yang diterbitkan adalah total saham yang sudah dicetak oleh perusahaan. Jumlah ini biasanya tertera pada laporan keuangan perusahaan dan juga pada situs web bursa efek.

Saham yang dimiliki oleh perusahaan

Saham yang dimiliki oleh perusahaan atau yang sering disebut saham treasury adalah saham yang sudah diterbitkan namun belum dijual ke publik. Biasanya saham ini dimiliki oleh perusahaan untuk alasan keuangan atau untuk tujuan akuisisi atau merger.

Jumlah saham yang dimiliki oleh perusahaan juga tertera di laporan keuangan. Namun, jika tidak ada informasi tentang saham treasury, Anda dapat mengasumsikan bahwa perusahaan tidak memiliki saham tersebut.

Saham beredar

Saham beredar adalah jumlah saham yang sudah diterbitkan dan dimiliki oleh publik atau investor. Setelah kita mengetahui formula di atas, mari kita coba menghitung contoh kasus:

Jumlah saham yang diterbitkan: 1.000.000 lembar

Saham yang dimiliki oleh perusahaan: 100.000 lembar

1.000.000– 100.000= 900.000 lembar

Hasil dari perhitungan di atas adalah jumlah saham beredar sebesar 900.000 lembar.

3. Faktor yang Mempengaruhi Saham Beredar

Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi jumlah saham beredar suatu perusahaan, antara lain:

Kebijakan Perusahaan

Perusahaan dapat memutuskan untuk membeli kembali saham yang sudah beredar atau mengeluarkan saham baru. Hal ini akan mempengaruhi jumlah saham beredar.

Aksi Korporasi

Aksi korporasi seperti merger, akuisisi, atau penggabungan dua perusahaan juga akan mempengaruhi jumlah saham beredar. Dalam aksi korporasi seperti ini, perusahaan dapat memutuskan untuk mengeluarkan atau membeli kembali saham.

Kegiatan Emiten

Kegiatan dari emiten seperti stock split atau stock dividend juga akan mempengaruhi jumlah saham beredar. Stock split adalah pemecahan saham menjadi beberapa lembar yang lebih kecil, sedangkan stock dividend adalah pemberian saham tambahan kepada para pemegang saham.

4. Keuntungan Menghitung Saham Beredar

Ada beberapa keuntungan yang bisa Sobat TeknoBgt dapatkan dengan menghitung saham beredar, di antaranya:

Sebagai Indikator Kesehatan Keuangan Perusahaan

Informasi tentang saham beredar dapat memberikan gambaran tentang berapa besar kepercayaan publik pada perusahaan. Semakin banyak saham beredar, semakin banyak investor yang ingin memiliki saham perusahaan tersebut.

Jumlah saham beredar juga bisa menunjukkan apakah perusahaan tersebut mengalami pertumbuhan atau tidak. Jika jumlah saham beredar meningkat dari waktu ke waktu, hal ini menunjukkan adanya pertumbuhan perusahaan.

Sebagai Acuan dalam Menentukan Harga Saham

Informasi tentang jumlah saham beredar sangat penting dalam menentukan harga saham. Semakin banyak saham beredar, semakin rendah harga saham. Sebaliknya, jika jumlah saham beredar sedikit, maka harga saham akan naik.

Sebagai Sarana untuk Melakukan Analisis Fundamental

Analisis fundamental adalah metode untuk menilai nilai perusahaan dengan memeriksa kesehatan keuangan perusahaan, pertumbuhan, dan prospek masa depan. Data tentang saham beredar sangat penting dalam melakukan analisis fundamental.

5. FAQ

1. Apa itu saham beredar?

Saham beredar adalah jumlah saham perusahaan yang sudah diterbitkan dan dimiliki oleh para pemegang saham. Saham ini sudah berada di tangan para investor atau publik dan dapat diperjualbelikan secara bebas di bursa saham.

2. Mengapa perlu menghitung saham beredar?

Saham beredar penting untuk menilai nilai pasar perusahaan dan juga sebagai acuan untuk mengukur performa perusahaan. Oleh karena itu, penting bagi para pemula untuk dapat menghitung saham beredar dengan benar.

3. Bagaimana cara menghitung saham beredar?

Menghitung saham beredar dapat dilakukan dengan mudah menggunakan formula:

Jumlah saham yang diterbitkan– Saham yang dimiliki oleh perusahaan= Saham beredar

4. Apa yang mempengaruhi jumlah saham beredar?

Jumlah saham beredar dapat dipengaruhi oleh kebijakan perusahaan, aksi korporasi, dan kegiatan emitennya seperti stock split atau stock dividend.

5. Apa keuntungan dari menghitung saham beredar?

Ada beberapa keuntungan yang bisa Sobat TeknoBgt dapatkan dengan menghitung saham beredar, di antaranya sebagai indikator kesehatan keuangan perusahaan, acuan dalam menentukan harga saham, dan sarana untuk melakukan analisis fundamental.

6. Kesimpulan

Setelah mempelajari cara menghitung saham beredar, Sobat TeknoBgt sekarang dapat memahami pentingnya informasi ini dalam menilai perusahaan dan menentukan harga saham. Jangan lupa untuk terus memperdalam pengetahuan tentang saham dan investasi untuk meraih kesuksesan di dunia investasi.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Saham Beredar untuk Pemula