TEKNOBGT
Cara Menghitung RGI Hotel – TeknoBgt
Cara Menghitung RGI Hotel – TeknoBgt

Cara Menghitung RGI Hotel – TeknoBgt

Cara Menghitung RGI Hotel – Jurnal TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kamu seorang pemilik hotel yang ingin mengetahui kinerja hotelmu? Salah satu cara untuk mengevaluasi kinerja hotel adalah dengan menghitung Revenue per Available Room (RGI) hotel. Dalam artikel ini, TeknoBgt akan membahas tentang cara menghitung RGI hotel secara lengkap dan mudah dipahami. Simak terus ya!

Pengertian RGI Hotel

Sebelum kita memulai perhitungan RGI hotel, mari kita kenali terlebih dahulu apa itu RGI hotel. Revenue per Available Room (RGI) adalah salah satu metrik terpenting dalam industri perhotelan. RGI mengukur seberapa baik suatu hotel dalam menghasilkan pendapatan dari setiap kamar yang tersedia dalam jangka waktu tertentu. Dalam penghitungan RGI, perlu diperhatikan faktor-faktor seperti Revenue per Available Room (RevPAR), Average Daily Rate (ADR), dan Occupancy Rate (OR).

Perhitungan RGI Hotel

Untuk menghitung RGI hotel, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan. Berikut adalah cara menghitung RGI hotel secara lengkap:

1. Hitung jumlah kamar yang tersedia (Available Rooms)

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam perhitungan RGI adalah menghitung jumlah kamar yang tersedia. Available Rooms adalah jumlah kamar yang dapat dipesan oleh tamu dalam periode waktu tertentu. Misalnya, jika hotel memiliki 100 kamar dan selama satu bulan ada 30 hari, maka jumlah Available Rooms adalah 3.000 kamar (100 kamar x 30 hari).

2. Hitung jumlah kamar terjual (Rooms Sold)

Setelah mengetahui jumlah Available Rooms, langkah selanjutnya adalah menghitung jumlah kamar terjual (Rooms Sold). Rooms Sold adalah jumlah kamar yang benar-benar terjual atau dipesan oleh tamu dalam periode waktu tertentu. Misalnya, dalam satu bulan hotel berhasil menjual 2.000 kamar, maka jumlah Rooms Sold adalah 2.000 kamar.

3. Hitung Average Daily Rate (ADR)

Setelah mengetahui jumlah Rooms Sold, langkah selanjutnya adalah menghitung Average Daily Rate (ADR). ADR adalah rata-rata harga kamar per hari yang berhasil dipesan oleh tamu. Misalnya, jika dalam satu bulan total pendapatan dari kamar yang terjual adalah Rp 600 juta dan jumlah Rooms Sold adalah 2.000 kamar, maka ADR adalah Rp 300.000 (Rp 600 juta / 2.000 kamar).

4. Hitung Revenue per Available Room (RevPAR)

Setelah mengetahui ADR, langkah terakhir adalah menghitung Revenue per Available Room (RevPAR). RevPAR adalah pendapatan rata-rata per kamar yang tersedia dalam periode waktu tertentu. Misalnya, jika ADR sebesar Rp 300.000 dan Occupancy Rate (OR) selama satu bulan adalah 90%, maka RevPAR adalah Rp 270.000 (Rp 300.000 x 90%).

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi RGI Hotel

Selain faktor-faktor yang telah dijelaskan di atas, ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi RGI hotel. Beberapa faktor tersebut antara lain:

1. Lokasi Hotel

Lokasi hotel dapat mempengaruhi tingkat permintaan dari tamu. Hotel yang terletak di pusat kota atau di dekat tempat wisata biasanya memiliki tingkat permintaan yang lebih tinggi dibandingkan dengan hotel yang terletak di pinggiran kota atau di daerah yang kurang populer.

2. Fasilitas dan Pelayanan Hotel

Fasilitas dan pelayanan hotel juga dapat mempengaruhi RGI hotel. Hotel yang memiliki fasilitas dan pelayanan yang lengkap dan berkualitas biasanya memiliki tingkat okupansi yang lebih tinggi dan harga kamar yang lebih tinggi pula.

3. Tingkat Persaingan

Tingkat persaingan di daerah sekitar hotel juga dapat mempengaruhi RGI hotel. Jika terdapat banyak hotel lain yang memiliki harga dan fasilitas yang serupa, maka tingkat okupansi dan harga kamar dapat turun.

Contoh Perhitungan RGI Hotel

Agar lebih memahami tentang cara menghitung RGI hotel, berikut adalah contoh perhitungan RGI hotel:

JenisJumlahPendapatan
Available Rooms100
Rooms Sold80Rp 25 juta
ADRRp 312.500
RevPARRp 281.250

Dalam contoh perhitungan di atas, hotel memiliki 100 Available Rooms dan berhasil menjual 80 kamar dengan total pendapatan Rp 25 juta. Dari situ, dihitunglah ADR sebesar Rp 312.500 dan RevPAR sebesar Rp 281.250.

FAQ Mengenai RGI Hotel

1. Apa itu RGI hotel?

RGI hotel adalah singkatan dari Revenue per Available Room. RGI mengukur seberapa baik suatu hotel dalam menghasilkan pendapatan dari setiap kamar yang tersedia dalam jangka waktu tertentu.

2. Apa itu Occupancy Rate (OR)?

Occupancy Rate (OR) adalah persentase jumlah kamar terjual dibandingkan jumlah kamar yang tersedia dalam periode waktu tertentu.

3. Apa itu Average Daily Rate (ADR)?

Average Daily Rate (ADR) adalah rata-rata harga kamar per hari yang berhasil dipesan oleh tamu.

4. Apa itu RevPAR?

RevPAR adalah pendapatan rata-rata per kamar yang tersedia dalam periode waktu tertentu.

5. Apa yang mempengaruhi RGI hotel?

Faktor-faktor yang mempengaruhi RGI hotel antara lain Occupancy Rate (OR), Average Daily Rate (ADR), Lokasi Hotel, Fasilitas dan Pelayanan Hotel, dan Tingkat Persaingan.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah belajar tentang cara menghitung RGI hotel secara lengkap dan mudah dipahami. Selain itu, kita juga mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi RGI hotel dan melakukan contoh perhitungan RGI hotel. Dengan memahami RGI hotel, diharapkan pemilik hotel dapat lebih mudah mengevaluasi kinerja hotel dan mengambil tindakan yang tepat.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya!

Cara Menghitung RGI Hotel – TeknoBgt