TEKNOBGT
Cara Menghitung PPh Badan Omset Diatas 4,8M
Cara Menghitung PPh Badan Omset Diatas 4,8M

Cara Menghitung PPh Badan Omset Diatas 4,8M

Halo Sobat TeknoBgt! Apa kabar? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung PPh Badan dengan omset di atas 4,8 milyar rupiah. Bagi para pengusaha dengan omset yang besar, tentunya wajib mengetahui cara menghitung PPh badan ya!

Apa Itu PPh Badan?

Pajak Penghasilan Badan (PPh Badan) merupakan pajak yang dikenakan pada badan usaha atau perusahaan. PPh Badan dikenakan atas penghasilan yang diterima atau diperoleh oleh badan usaha tersebut. Penghasilan yang dimaksud adalah semua penghasilan, baik yang diperoleh dari dalam maupun dari luar negeri.

Pengenaan PPh Badan di Indonesia

Sesuai dengan Peraturan Pemerintah No. 94 Tahun 2010, PPh Badan dikenakan dengan tarif 25% dari penghasilan bruto. Namun, bagi badan usaha yang memiliki omset lebih dari 4,8 milyar rupiah, tarif PPh Badan akan berbeda. Maka dari itu, pada artikel kali ini, kita akan membahas cara menghitung PPh Badan untuk badan usaha dengan omset di atas 4,8 milyar rupiah.

Tahapan Menghitung PPh Badan

Terdapat beberapa tahapan yang harus dilakukan dalam menghitung PPh Badan dengan omset di atas 4,8 milyar rupiah. Tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai berikut:

1. Hitung Penghasilan Bruto

Langkah pertama dalam menghitung PPh Badan adalah menghitung penghasilan bruto yang diterima oleh badan usaha. Penghasilan bruto tersebut adalah penghasilan kotor sebelum dikurangi dengan biaya-biaya yang dikeluarkan oleh badan usaha.

Contoh Penghitungan Penghasilan Bruto

Contoh penghitungan penghasilan bruto adalah sebagai berikut:

No.Jenis PenghasilanJumlah (dalam milyar rupiah)
1.Penjualan10
2.Sewa Gedung2
3.Bunga Bank1
Total Penghasilan Bruto = 13 Milyar Rupiah

2. Tentukan Biaya-Biaya yang Dapat Dikurangkan

Selanjutnya, tentukan biaya-biaya yang dapat dikurangkan dari penghasilan bruto. Biaya-biaya tersebut adalah biaya yang dikeluarkan oleh badan usaha dalam melakukan kegiatan usahanya.

Contoh Biaya-Biaya yang Dapat Dikurangkan

Contoh biaya-biaya yang dapat dikurangkan adalah sebagai berikut:

No.Jenis BiayaJumlah (dalam milyar rupiah)
1.Gaji Karyawan2
2.Biaya Pemeliharaan1
3.Pajak1
4.Biaya Listrik1
Total Biaya = 5 Milyar Rupiah

3. Hitung Penghasilan Netto

Setelah biaya-biaya yang dapat dikurangkan diketahui, selanjutnya hitung penghasilan netto. Penghasilan netto adalah penghasilan bruto dikurangi dengan biaya-biaya yang dapat dikurangkan.

Contoh Penghitungan Penghasilan Netto

Contoh penghitungan penghasilan netto adalah sebagai berikut:

No.Jenis PenghasilanJumlah (dalam milyar rupiah)
1.Penjualan10
Total Penghasilan Bruto10 Milyar Rupiah
No.Jenis BiayaJumlah (dalam milyar rupiah)
1.Gaji Karyawan2
2.Biaya Pemeliharaan1
3.Pajak1
4.Biaya Listrik1
Total Biaya5 Milyar Rupiah
Penghasilan Netto5 Milyar Rupiah

4. Hitung Besarnya Tarif PPh Badan

Setelah penghasilan netto diketahui, selanjutnya hitung besarnya tarif PPh Badan. Tarif PPh Badan bagi badan usaha dengan omset di atas 4,8 milyar rupiah adalah 30% dari penghasilan netto.

Contoh Penghitungan Besarnya Tarif PPh Badan

Contoh penghitungan besarnya tarif PPh Badan adalah sebagai berikut:

Jenis HitunganPenghasilan NettoTarif PPh BadanJumlah PPh Badan
Penghasilan Netto5 Milyar Rupiah30%1,5 Milyar Rupiah

FAQ

1. Apa yang Dimaksud dengan Omset?

Omset adalah jumlah uang yang diperoleh dari penjualan barang atau jasa dalam kurun waktu tertentu.

2. Bagaimana Cara Menghitung PPh Badan untuk Badan Usaha yang Memiliki Omset Kurang dari 4,8 Milyar Rupiah?

Untuk badan usaha yang memiliki omset kurang dari 4,8 milyar rupiah, tarif PPh Badan yang dikenakan adalah 25% dari penghasilan bruto.

3. Apakah Ada Cara Lain untuk Mengurangi Besarnya PPh Badan?

Ya, terdapat beberapa cara untuk mengurangi besarnya PPh Badan, seperti melakukan pengurangan sebagian atau seluruh biaya-biaya yang dikeluarkan, menggunakan fasilitas perpajakan yang disediakan oleh pemerintah, atau melakukan investasi pada sektor-sektor tertentu yang diberikan insentif pajak.

Kesimpulan

Setelah membaca artikel ini, Sobat TeknoBgt telah mengetahui cara menghitung PPh Badan dengan omset di atas 4,8 milyar rupiah. Dalam menghitung PPh Badan, terdapat beberapa tahapan yang harus dilakukan, yaitu menghitung penghasilan bruto, menentukan biaya-biaya yang dapat dikurangkan, menghitung penghasilan netto, dan menghitung besarnya tarif PPh Badan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt dan silakan berkunjung kembali untuk membaca artikel menarik lainnya!

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya

Cara Menghitung PPh Badan Omset Diatas 4,8M