TEKNOBGT
Cara Menghitung Orde Reaksi Total dalam Tabel
Cara Menghitung Orde Reaksi Total dalam Tabel

Cara Menghitung Orde Reaksi Total dalam Tabel

Halo Sobat TeknoBgt! Dalam dunia kimia, orde reaksi adalah jumlah eksponen pada reaksi kimia yang menggambarkan bagaimana konsentrasi suatu bahan berubah seiring waktu. Pada artikel ini, kita akan membahas cara menghitung orde reaksi total dalam tabel dengan mudah. Mari kita mulai!

Pendahuluan

Sebelum mulai membahas cara menghitung orde reaksi total dalam tabel, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu orde reaksi. Orde reaksi adalah bilangan bulat positif atau pecahan yang menunjukkan hubungan antara laju reaksi dan konsentrasi reaktan atau produk.

Orde reaksi dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu:

Jenis Orde ReaksiKeterangan
Orde Reaksi NolLaaju reaksi tidak dipengaruhi oleh konsentrasi reaktan atau produk.
Orde Reaksi SatuLaaju reaksi berbanding lurus dengan konsentrasi reaktan atau produk.
Orde Reaksi DuaLaaju reaksi berbanding lurus dengan kuadrat konsentrasi reaktan atau produk.

Sekarang, mari kita lanjut ke pembahasan utama yaitu cara menghitung orde reaksi total dalam tabel.

Cara Menghitung Orde Reaksi Total dalam Tabel

Untuk menghitung orde reaksi total dalam tabel, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan:

Langkah 1: Menentukan Orde Reaksi Parsial

Langkah pertama adalah menentukan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan atau produk dalam reaksi kimia. Orde reaksi parsial dapat ditentukan dengan melakukan eksperimen dengan variabel konsentrasi reaktan atau produk yang berbeda.

Contoh:

Eksperimen[A][B]Laju Reaksi
10,1 M0,1 M0,02 M/s
20,2 M0,1 M0,04 M/s
30,1 M0,2 M0,08 M/s

Dalam contoh di atas, terdapat dua reaktan yaitu A dan B. Dengan menggunakan eksperimen di atas, dapat ditentukan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan sebagai berikut:

  • Orde Reaksi Parsial terhadap A: 1
  • Orde Reaksi Parsial terhadap B: 2

Langkah 2: Menentukan Orde Reaksi Total

Setelah menentukan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan atau produk, langkah selanjutnya adalah menentukan orde reaksi total.

Orde reaksi total dapat ditentukan dengan menjumlahkan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan atau produk. Contohnya, jika orde reaksi parsial dari reaktan A adalah 1 dan orde reaksi parsial dari reaktan B adalah 2, maka orde reaksi total adalah 3 (1 + 2).

FAQ

1. Apa itu orde reaksi?

Orde reaksi adalah bilangan bulat positif atau pecahan yang menunjukkan hubungan antara laju reaksi dan konsentrasi reaktan atau produk.

2. Berapa jenis orde reaksi yang ada?

Orde reaksi dapat dibagi menjadi tiga jenis, yaitu orde reaksi nol, satu, dan dua.

3. Bagaimana cara menghitung orde reaksi total dalam tabel?

Langkah 1: Menentukan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan atau produk. Langkah 2: Menentukan orde reaksi total dengan menjumlahkan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan atau produk.

Kesimpulan

Orde reaksi adalah bilangan bulat positif atau pecahan yang menunjukkan hubungan antara laju reaksi dan konsentrasi reaktan atau produk. Untuk menghitung orde reaksi total dalam tabel, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menentukan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan atau produk. Setelah itu, orde reaksi total dapat ditentukan dengan menjumlahkan orde reaksi parsial dari masing-masing reaktan atau produk.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Orde Reaksi Total dalam Tabel