TEKNOBGT
Cara Menghitung Merchandise Inventory untuk Bisnis yang Sukses
Cara Menghitung Merchandise Inventory untuk Bisnis yang Sukses

Cara Menghitung Merchandise Inventory untuk Bisnis yang Sukses

Salam Sobat TeknoBgt! Berbicara mengenai bisnis, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah inventory atau persediaan barang. Hal ini sangat penting untuk mengukur kesehatan bisnis, mengontrol stok barang, dan menghindari kerugian. Nah, pada artikel kali ini, kita akan membahas secara detail mengenai cara menghitung merchandise inventory yang bisa membantu bisnis kamu.

Apa itu Merchandise Inventory?

Merchandise Inventory adalah istilah dalam bisnis yang mengacu pada jumlah barang yang tersedia untuk dijual di suatu toko atau perusahaan. Hal ini termasuk semua jenis produk yang dijual seperti makanan, minuman, pakaian, dan barang-barang lainnya. Dalam bisnis ritel, persediaan barang diperiksa setiap bulan untuk menghitung jumlah stok dan mengetahui apakah persediaan cukup untuk memenuhi permintaan pelanggan.

Kenapa Menghitung Merchandise Inventory Penting?

Menghitung merchandise inventory sangat penting bagi bisnis karena dapat membantu memprediksi laba rugi dan kesehatan keuangan bisnis. Selain itu, dengan menghitung persediaan barang, kamu dapat mengetahui apakah kamu perlu memesan lebih banyak barang atau tidak. Jika kamu memiliki terlalu banyak stok, kamu bisa mengurangi persediaan dan menghemat uang. Sebaliknya, jika kamu memiliki terlalu sedikit stok, kamu mungkin kehilangan penjualan atau harus memesan barang dengan harga lebih tinggi.

Cara Menghitung Merchandise Inventory

Ada beberapa cara untuk menghitung merchandise inventory. Namun, pada artikel ini, kita akan membahas dua metode yang paling umum digunakan, yaitu metode fisik dan metode perpetual.

Metode Fisik

Metode fisik, juga dikenal sebagai metode hitung ulang, melibatkan menghitung semua barang secara manual. Metode ini cocok untuk bisnis yang tidak memiliki banyak stok dan hanya perlu melakukan inventarisasi beberapa kali dalam setahun.

1. Persiapkan Semua Barang

Persiapkan semua barang yang akan dihitung. Pastikan kamu memiliki daftar semua barang yang harus dihitung dan siapkan tanda yang akan digunakan untuk menandai barang yang sudah dihitung.

2. Hitung Semua Barang

Mulai dari satu sudut toko atau gudang, hitung jumlah barang yang tersedia secara manual dan tandai barang tersebut. Lakukan hal yang sama dengan semua barang hingga selesai.

3. Analisis Data

Setelah melakukan penghitungan, analisis data yang telah terkumpul. Bandingkan hasil penghitungan dengan daftar barang yang telah disiapkan. Pastikan semua barang telah dihitung. Jika ada perbedaan antara jumlah yang dihitung dengan daftar, lakukan pengecekan lagi.

4. Rekam Hasil Penghitungan

Rekam hasil penghitungan dalam buku inventarisasi atau dalam file komputer. Pastikan untuk mencatat nama barang, jumlah stok, satuan, dan nilai barang untuk setiap item yang dihitung.

Metode Perpetual

Metode perpetual melibatkan input data dalam sistem komputer atau aplikasi. Metode ini sangat cocok untuk bisnis yang memiliki banyak stok dan membutuhkan pengecekan secara berkala.

1. Gunakan Sistem Inventarisasi

Guna menggunakan metode perpetual, pastikan kamu memiliki sistem inventarisasi yang terintegrasi dengan sistem POS (point of sale). Hal ini akan memungkinkan untuk menghitung stok barang secara real-time dan memungkinkan untuk input data penjualan baru secara langsung.

2. Input Data Penjualan dan Pembelian

Input semua data penjualan dan pembelian barang ke dalam sistem inventarisasi. Pastikan untuk mencatat nama barang, jumlah stok, satuan dan nilai barang untuk setiap transaksi.

3. Analisis Data

Setelah input data, lakukan analisis data secara berkala. Hal ini akan memastikan jumlah stok barang tetap akurat dan sesuai dengan jumlah penjualan.

Frequently Asked Questions

No.PertanyaanJawaban
1Bagaimana cara menghitung harga pokok penjualan (HPP)?Harga Pokok Penjualan (HPP) dapat dihitung menggunakan rumus: HPP = Harga Pembelian + Biaya Produksi + Biaya Lainnya.
2Apakah perlu mencatat nilai barang?Ya, penting untuk mencatat nilai tersebut karena akan membantu kamu dalam menghitung laba rugi dan mengontrol stok barang.
3Apakah perlu menghitung persediaan barang dalam bisnis?Ya, penting untuk menghitung persediaan barang dalam bisnis untuk mengukur kesehatan bisnis, mengontrol stok barang, dan menghindari kerugian.
4Berapa sering harus melakukan penghitungan stok barang?Sebaiknya melakukan penghitungan stok barang setiap bulan untuk memastikan jumlah stok barang tetap akurat dan memenuhi permintaan pelanggan.
5Apakah ada software yang bisa digunakan untuk menghitung merchandise inventory?Ya, saat ini banyak software atau aplikasi yang tersedia untuk menghitung merchandise inventory seperti QuickBooks, TradeGecko, dan Zoho Inventory.

Kesimpulan

Dalam bisnis, menghitung merchandise inventory sangat penting untuk mengukur kesehatan bisnis, mengontrol stok barang, dan menghindari kerugian. Ada dua metode yang umum digunakan untuk menghitung merchandise inventory, yaitu metode fisik dan metode perpetual. Pilihlah metode yang paling cocok untuk bisnis kamu dan pastikan untuk mencatat semua data penghitungan stok barang secara akurat. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Merchandise Inventory untuk Bisnis yang Sukses