Cara Menghitung Luas Permukaan Gabungan Kubus dan Balok

Halo Sobat TeknoBgt! Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung luas permukaan gabungan kubus dan balok.

Pendahuluan

Tahukah kamu bahwa kubus dan balok adalah dua bentuk geometri yang sangat umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari? Kubus biasanya digunakan untuk membangun bangunan, membuat kotak, atau bahkan mainan seperti rubik. Sementara balok sering kita jumpai di rumah, seperti kayu balok atau batu bata.

Nah, salah satu yang sering dihitung dalam perhitungan kubus dan balok adalah luas permukaannya. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang cara menghitung luas permukaan gabungan kubus dan balok.

Kubus

Sebelum membahas cara menghitung luas permukaan gabungan, mari kita bahas terlebih dahulu tentang kubus. Kubus adalah bentuk geometri tiga dimensi yang terdiri dari enam bidang sisi yang semuanya berbentuk segiempat sama sisi.

Setiap sisi pada kubus memiliki bentuk yang sama dan ukuran yang sama pula. Oleh karena itu, kita bisa menghitung luas permukaan kubus dengan cara:

RumusKeterangan
6 x s x ss = panjang sisi

Misalnya, jika panjang sisi kubus adalah 5 cm, maka luas permukaan kubus dapat dihitung dengan:

6 x 5 cm x 5 cm = 150 cm2

Artinya, luas permukaan kubus tersebut adalah 150 cm2.

Balok

Selanjutnya, mari kita bahas tentang balok. Balok adalah bentuk geometri tiga dimensi yang terdiri dari enam bidang sisi. Dua sisi di antaranya adalah segiempat panjang yang sejajar dan sama besar, sementara empat sisanya adalah segiempat sama sisi.

Luas permukaan balok bisa dihitung dengan:

RumusKeterangan
2 x (pl + pt + lt)p = panjang, l = lebar, t = tinggi

Jadi, jika panjang, lebar, dan tinggi balok berturut-turut adalah 3 cm, 4 cm, dan 5 cm, maka luas permukaan balok dapat dihitung dengan:

2 x (3 x 4 + 3 x 5 + 4 x 5) = 94 cm2

Artinya, luas permukaan balok tersebut adalah 94 cm2.

Gabungan Kubus dan Balok

Sekarang, mari kita bahas tentang gabungan kubus dan balok. Ada dua jenis gabungan yang mungkin terjadi, yaitu kubus yang ditanam dalam balok dan balok yang ditanam dalam kubus.

Kubus Ditanam dalam Balok

Pertama, mari kita bahas tentang kubus yang ditanam dalam balok. Perhatikan gambar berikut:

Kita bisa menghitung luas permukaan gabungan ini dengan cara:

RumusKeterangan
2 * (p * l + (p + s) * t + s^2)p = panjang balok, l = lebar balok, t = tinggi balok, s = panjang sisi kubus

Jika panjang, lebar, dan tinggi balok berturut-turut adalah 10 cm, 8 cm, dan 6 cm, sedangkan panjang sisi kubus adalah 2 cm, maka luas permukaan gabungan kubus dan balok dapat dihitung dengan:

2 * (10 * 8 + (10 + 2) * 6 + 2^2) = 308 cm2

Artinya, luas permukaan gabungan kubus dan balok tersebut adalah 308 cm2.

Balok Ditanam dalam Kubus

Selanjutnya, mari kita bahas tentang balok yang ditanam dalam kubus. Perhatikan gambar berikut:

Kita bisa menghitung luas permukaan gabungan ini dengan cara:

RumusKeterangan
2 * (p * l + l * s + (p + s) * t)p = panjang balok, l = lebar balok, t = tinggi kubus, s = panjang sisi balok

Jika panjang, lebar, dan tinggi balok berturut-turut adalah 4 cm, 6 cm, dan 5 cm, sedangkan panjang sisi kubus adalah 8 cm, maka luas permukaan gabungan kubus dan balok dapat dihitung dengan:

2 * (4 * 6 + 6 * 8 + (4 + 8) * 5) = 292 cm2

Artinya, luas permukaan gabungan kubus dan balok tersebut adalah 292 cm2.

FAQ

1. Apa itu kubus dan balok?

Kubus dan balok adalah bentuk geometri tiga dimensi yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari.

2. Bagaimana cara menghitung luas permukaan kubus?

Kita bisa menghitung luas permukaan kubus dengan rumus 6 x s x s, di mana s adalah panjang sisi kubus.

3. Bagaimana cara menghitung luas permukaan balok?

Kita bisa menghitung luas permukaan balok dengan rumus 2 x (pl + pt + lt), di mana p adalah panjang, l adalah lebar, dan t adalah tinggi balok.

4. Bagaimana cara menghitung luas permukaan gabungan kubus dan balok?

Cara menghitung luas permukaan gabungan kubus dan balok tergantung pada jenis gabungannya. Untuk kubus yang ditanam dalam balok, kita bisa menggunakan rumus 2 * (p * l + (p + s) * t + s^2), sedangkan untuk balok yang ditanam dalam kubus, kita bisa menggunakan rumus 2 * (p * l + l * s + (p + s) * t).

Kesimpulan

Demikianlah artikel tentang cara menghitung luas permukaan gabungan kubus dan balok. Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang kubus, balok, dan dua jenis gabungan kubus dan balok. Semoga artikel ini bermanfaat bagi sobat TeknoBgt yang sedang mempelajari matematika.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Luas Permukaan Gabungan Kubus dan Balok