TEKNOBGT

Cara Menghitung Distribusi Kumulatif

Halo, Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sedang belajar statistik? Salah satu materi yang ada dalam statistik adalah distribusi kumulatif. Dalam artikel kali ini, kita akan membahas cara menghitung distribusi kumulatif dengan mudah dan sederhana.

Apa itu Distribusi Kumulatif?

Sebelum kita masuk ke cara menghitung distribusi kumulatif, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu distribusi kumulatif. Distribusi kumulatif adalah jumlah akumulasi frekuensi dari nilai-nilai yang lebih kecil atau sama dengan nilai tertentu dalam suatu himpunan data. Distribusi kumulatif digunakan untuk menunjukkan seberapa sering nilai tertentu muncul di dalam suatu himpunan data.

Untuk lebih jelasnya, mari kita lihat contoh tabel di bawah ini:

NoData
15
28
34
42
56
68
79
81
93
105

Cara Menghitung Distribusi Kumulatif

Untuk menghitung distribusi kumulatif, langkah-langkahnya sebagai berikut:

Langkah 1: Urutkan Data

Urutkan data dari yang terkecil hingga yang terbesar atau sebaliknya. Dalam contoh tabel di atas, data sudah terurut.

Langkah 2: Tentukan Frekuensi

Tentukan frekuensi masing-masing data. Frekuensi adalah jumlah kemunculan data tersebut dalam himpunan data. Dalam contoh tabel di atas, frekuensi data 1 adalah 1, frekuensi data 2 adalah 1, dan seterusnya.

Langkah 3: Hitung Frekuensi Kumulatif

Hitung frekuensi kumulatif untuk setiap data. Frekuensi kumulatif adalah jumlah frekuensi dari data-data sebelumnya. Dalam contoh tabel di atas, frekuensi kumulatif data 1 adalah 1, frekuensi kumulatif data 2 adalah 2, dan seterusnya.

Langkah 4: Hitung Persentase Kumulatif

Hitung persentase kumulatif untuk setiap data. Persentase kumulatif adalah persentase jumlah frekuensi kumulatif terhadap jumlah keseluruhan data. Dalam contoh tabel di atas, persentase kumulatif data 1 adalah 10% ((1/10)*100%), persentase kumulatif data 2 adalah 20% ((2/10)*100%), dan seterusnya.

Langkah 5: Buat Tabel Distribusi Kumulatif

Buat tabel distribusi kumulatif dengan kolom data, frekuensi, frekuensi kumulatif, dan persentase kumulatif. Tabel distribusi kumulatif untuk contoh tabel di atas adalah sebagai berikut:

DataFrekuensiFrekuensi KumulatifPersentase Kumulatif
11110%
21220%
31330%
41440%
52660%
61770%
82990%
9110100%

FAQ

1. Apa bedanya distribusi kumulatif dengan distribusi frekuensi?

Distribusi kumulatif adalah jumlah akumulasi frekuensi dari nilai-nilai yang lebih kecil atau sama dengan nilai tertentu dalam suatu himpunan data. Sedangkan distribusi frekuensi adalah jumlah kemunculan nilai tertentu dalam suatu himpunan data.

2. Apa kegunaan dari distribusi kumulatif?

Distribusi kumulatif digunakan untuk menunjukkan seberapa sering nilai tertentu muncul di dalam suatu himpunan data.

3. Apa hubungan antara distribusi kumulatif dengan kurva kumulatif?

Kurva kumulatif adalah kurva yang menghubungkan titik-titik atas pada bentuk grafik distribusi kumulatif.

4. Apa hubungan antara distribusi kumulatif dengan median?

Median adalah nilai tengah dalam suatu himpunan data ketika data diurutkan dari yang terkecil hingga yang terbesar. Median dapat dicari dengan menghitung persentase kumulatif yang sama dengan 50% pada distribusi kumulatif.

5. Apa hubungan antara distribusi kumulatif dengan mean?

Mean adalah nilai rata-rata dari suatu himpunan data. Mean dapat dicari dengan menghitung jumlah semua data dan membaginya dengan jumlah data tersebut. Distribusi kumulatif tidak memiliki hubungan langsung dengan mean, namun dapat digunakan untuk memperkirakan nilai mean pada himpunan data yang besar.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Demikian cara menghitung distribusi kumulatif dengan mudah dan sederhana. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt yang sedang belajar statistik. Jangan lupa terus kunjungi website kami untuk artikel menarik lainnya. Sampai jumpa!

Cara Menghitung Distribusi Kumulatif