TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick InternetHalo Sobat TeknoBgt, apakah kamu sedang belajar membuat laporan keuangan di Excel? Salah satu hal yang perlu dikuasai dalam membuat laporan keuangan adalah menghitung diskon. Pada artikel kali ini, kami akan membahas cara menghitung diskon 50 20 di Excel secara lengkap dan mudah dipahami. Simak penjelasan kami berikut ini.
Apa Itu Diskon 50 20?
Sebelum membahas lebih lanjut mengenai cara menghitung diskon 50 20 di Excel, mari kita bahas terlebih dahulu apa itu diskon 50 20. Diskon 50 20 merupakan istilah yang digunakan untuk memberikan potongan harga sebesar 50% ditambah potongan tambahan sebesar 20% dari harga awal suatu barang atau jasa. Jadi jika harga suatu barang adalah Rp 1.000.000, dengan diskon 50 20, harga yang harus dibayar adalah:
| Harga Awal | Potongan 50% | Potongan 20% | Harga Setelah Diskon |
|---|---|---|---|
| Rp 1.000.000 | Rp 500.000 | Rp 100.000 | Rp 400.000 |
Dari tabel di atas, dapat kita lihat bahwa dengan diskon 50 20, harga yang harus dibayar hanya sebesar Rp 400.000, atau setara dengan 40% dari harga awal.
Cara Menghitung Diskon 50 20 di Excel
Untuk menghitung diskon 50 20 di Excel, kamu dapat mengikuti langkah-langkah berikut ini:
- Isi harga awal barang atau jasa pada sel A1.
- Isi rumus diskon 50% pada sel B1 dengan rumus =A1*50%.
- Isi rumus diskon 20% pada sel C1 dengan rumus =(A1-B1)*20%.
- Isi rumus harga setelah diskon pada sel D1 dengan rumus =A1-B1-C1.
- Harga setelah diskon akan muncul pada sel D1.
Apabila kamu kesulitan dalam mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat mengikuti contoh kasus berikut ini:
Contoh kasus:
Sebuah toko elektronik memberikan diskon 50 20 untuk TV seharga Rp 5.000.000. Berapa harga yang harus dibayar oleh pelanggan?
- Isi harga awal barang atau jasa pada sel A1: Rp 5.000.000.
- Isi rumus diskon 50% pada sel B1 dengan rumus =A1*50%: Rp 2.500.000.
- Isi rumus diskon 20% pada sel C1 dengan rumus =(A1-B1)*20%: Rp 700.000.
- Isi rumus harga setelah diskon pada sel D1 dengan rumus =A1-B1-C1: Rp 1.800.000.
- Harga setelah diskon akan muncul pada sel D1: Rp 1.800.000.
Sangat mudah, bukan? Dalam hitungan detik, kamu sudah bisa menghitung harga setelah diskon 50 20 di Excel.
Frequently Asked Question (FAQ)
1. Apakah diskon 50 20 berlaku untuk semua produk?
Tidak, diskon 50 20 tidak berlaku untuk semua produk. Diskon ini hanya berlaku untuk produk atau jasa yang telah ditentukan oleh pihak penyedia diskon.
2. Apakah diskon 50 20 berlaku di semua toko?
Tidak, diskon 50 20 tidak berlaku di semua toko. Diskon ini hanya berlaku di toko-toko atau penyedia jasa yang telah menawarkan diskon tersebut.
3. Apakah saya bisa mendapatkan potongan harga lebih besar dari diskon 50 20?
Mungkin saja. Beberapa toko atau penyedia jasa dapat memberikan diskon yang lebih besar dari diskon 50 20 pada saat-saat tertentu sebagai upaya untuk meningkatkan penjualan.
4. Apakah saya harus membayar seluruh jumlah diskon pada saat pembelian?
Tidak, kamu hanya perlu membayar jumlah yang tertera setelah diskon diberikan.
5. Apakah ada batas waktu untuk memperoleh diskon 50 20?
Ya, diskon 50 20 biasanya memiliki batas waktu tertentu. Oleh karena itu, pastikan kamu memperoleh diskon tersebut sebelum batas waktu yang ditentukan habis.
Kesimpulan
Dalam membuat laporan keuangan, menghitung diskon merupakan salah satu hal yang perlu dikuasai. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat menghitung diskon 50 20 dengan mudah di Excel. Jangan lupa juga untuk memperhatikan batas waktu diskon dan produk atau jasa yang mendapatkan diskon tersebut. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
