Cara Menghitung Besi Sloof dan Kolom

Hello Sobat TeknoBgt, pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai cara menghitung besi sloof dan kolom. Sebelum memulai, kita harus memahami terlebih dahulu apa itu sloof dan kolom.

Pengertian Sloof dan Kolom

Sloof adalah balok yang terletak diatas pondasi, dan berfungsi sebagai penghubung balok utama. Sedangkan kolom adalah tiang yang menahan beban bangunan dari lantai ke lantai lainnya.

Sebagai seorang arsitek atau pembangun, menghitung besi sloof dan kolom sangatlah penting untuk menentukan kekuatan struktur bangunan. Maka dari itu, kita akan membahas cara menghitung besi sloof dan kolom dengan detail sebagai berikut:

Cara Menghitung Besi Sloof

Sebelum menghitung besi sloof, kita harus mengetahui beberapa informasi terkait bangunan seperti:

Dari informasi diatas, kita dapat menghitung kebutuhan besi sloof sebagai berikut:

1. Hitung Berat Balok Sloof

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghitung berat balok sloof. Untuk itu, kita dapat menggunakan rumus:

Berat Balok Sloof = Luas Penampang x Berat Jenis Material

Untuk contoh ini, kita akan menggunakan besi sebagai material dengan berat jenis 7,85 kg/m3. Misalkan lebar dan tinggi sloof adalah 25 cm dan 35 cm.

Luas Penampang = Lebar x Tinggi = 0,25 m x 0,35 m = 0,0875 m2

Berat Balok Sloof = 0,0875 m2 x 7,85 kg/m3 = 0,6869 kg/m

Jadi, berat balok sloof adalah 0,6869 kg/m.

2. Hitung Panjang Balok Sloof

Setelah menghitung berat balok sloof, langkah selanjutnya adalah menghitung panjang balok sloof. Untuk itu, kita dapat menggunakan rumus:

Panjang Balok Sloof = Panjang Bangunan + (2 x Lebar Bangunan)

Dalam contoh ini, panjang bangunan adalah 10 meter, dan lebar bangunan adalah 6 meter. Sehingga:

Panjang Balok Sloof = 10 meter + (2 x 6 meter) = 22 meter

Jadi, panjang balok sloof adalah 22 meter.

3. Hitung Jumlah Balok Sloof

Terakhir, kita dapat menghitung jumlah balok sloof yang dibutuhkan dengan rumus:

Jumlah Balok Sloof = Total Panjang Balok / Panjang Balok Sloof

Dalam contoh ini, total panjang balok adalah 22 meter. Sehingga:

Jumlah Balok Sloof = 22 meter / 6 meter = 3,67

Jadi, dibutuhkan 4 balok sloof dengan panjang 6 meter masing-masing.

Cara Menghitung Besi Kolom

Setelah mengetahui cara menghitung besi sloof, kita akan membahas cara menghitung besi kolom. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Hitung Berat Kolom

Langkah pertama adalah menghitung berat kolom. Untuk itu, kita dapat menggunakan rumus:

Berat Kolom = Luas Penampang x Berat Jenis Material

Misalkan diameter kolom adalah 30 cm dan tinggi kolom adalah 4 meter. Kita akan menggunakan besi sebagai material dengan berat jenis 7,85 kg/m3.

Luas Penampang = 0,25 x π x (diameter/2)^2 = 0,25 x π x (30/2)^2 = 0,1963 m2

Berat Kolom = 0,1963 m2 x 7,85 kg/m3 = 1,5398 kg/m

Jadi, berat kolom adalah 1,5398 kg/m.

2. Hitung Jumlah Kolom

Langkah selanjutnya adalah menghitung jumlah kolom yang dibutuhkan. Kita dapat menggunakan rumus:

Jumlah Kolom = Total Tinggi Bangunan / Tinggi Kolom

Dalam contoh ini, total tinggi bangunan adalah 12 meter, sedangkan tinggi kolom adalah 4 meter. Sehingga:

Jumlah Kolom = 12 meter / 4 meter = 3

Jadi, dibutuhkan 3 kolom untuk membangun bangunan dengan tinggi 12 meter.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa itu sloof dan kolom?

Sloof adalah balok yang terletak diatas pondasi, dan berfungsi sebagai penghubung balok utama. Sedangkan kolom adalah tiang yang menahan beban bangunan dari lantai ke lantai lainnya.

2. Mengapa perlu menghitung besi sloof dan kolom?

Sebagai seorang arsitek atau pembangun, menghitung besi sloof dan kolom sangatlah penting untuk menentukan kekuatan struktur bangunan.

3. Bagaimana cara menghitung besi sloof?

Cara menghitung besi sloof adalah dengan menghitung berat balok sloof, panjang balok sloof, dan jumlah balok sloof yang dibutuhkan.

4. Bagaimana cara menghitung besi kolom?

Cara menghitung besi kolom adalah dengan menghitung berat kolom dan jumlah kolom yang dibutuhkan.

5. Apa saja informasi yang harus diketahui sebelum menghitung besi sloof dan kolom?

Beberapa informasi terkait bangunan yang harus diketahui sebelum menghitung besi sloof dan kolom adalah lebar bangunan, panjang bangunan, tinggi bangunan, dan jumlah lantai.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya

Cara Menghitung Besi Sloof dan Kolom