TEKNOBGT

Cara Menghitung Atap Jurai untuk Sobat TeknoBgt

Sobat TeknoBgt, jika kamu sedang membangun atau merenovasi sebuah rumah, atap menjadi salah satu elemen penting yang harus diperhatikan. Selain sebagai pelindung dari cuaca, atap juga berfungsi sebagai penunjang tampilan rumah. Salah satu jenis atap yang cukup populer adalah atap jurai.

Apa Itu Atap Jurai?

Atap jurai merupakan jenis atap yang terbuat dari genteng beton yang memiliki bentuk huruf L atau persegi panjang. Pada umumnya, atap jurai digunakan untuk bangunan yang memiliki bentuk atap yang cukup kompleks seperti bangunan bergelombang. Selain itu, atap jurai juga cukup cocok digunakan pada bangunan dengan konsep minimalis dan modern.

Kelebihan dan Kekurangan Atap Jurai

Seperti jenis atap lainnya, atap jurai memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum memilih atap jurai:

KelebihanKekurangan
– Tahan terhadap cuaca ekstrem– Beratnya cukup tinggi, sehingga membutuhkan struktur atap yang kuat
– Tidak mudah pecah– Harganya cukup mahal dibanding jenis atap lainnya
– Mudah dipasang– Warna yang tersedia terbatas

Cara Menghitung Kebutuhan Atap Jurai

Sebelum memasang atap jurai, kamu perlu menghitung kebutuhan atap terlebih dahulu. Berikut ini adalah langkah-langkah menghitung kebutuhan atap jurai:

1. Mengukur Luas Atap

Yang pertama harus dilakukan adalah mengukur luas atap. Caranya dengan mengalikan panjang dan lebar atap. Misalnya jika panjang atap adalah 10 meter dan lebar atap adalah 5 meter, maka luas atap adalah 10 x 5 = 50 meter persegi.

2. Menghitung Kebutuhan Genteng

Setelah mengetahui luas atap, kamu perlu menghitung kebutuhan genteng. Untuk menghitung kebutuhan genteng, kamu perlu mengetahui jumlah genteng per meter persegi. Pada umumnya, jumlah genteng per meter persegi adalah 10-12 buah. Misalnya jika jumlah genteng per meter persegi adalah 10 buah, maka kamu membutuhkan 500 buah genteng untuk luas atap 50 meter persegi.

3. Menambahkan 5-10% Cadangan

Agar tidak kekurangan genteng saat memasang atap, kamu perlu menambahkan cadangan sekitar 5-10%. Misalnya jika kebutuhan genteng untuk luas atap 50 meter persegi adalah 500 buah, maka kamu perlu menambahkan cadangan sebanyak 25-50 buah genteng.

4. Menghitung Kebutuhan Keramik Tumpang Sari

Keramik tumpang sari adalah keramik khusus yang digunakan untuk menjaga kekuatan dan kekokohan genteng beton. Jumlah keramik tumpang sari yang dibutuhkan adalah sekitar 1 keramik untuk setiap 4-5 buah genteng. Misalnya jika kamu membutuhkan genteng sebanyak 500 buah, maka kamu juga perlu menambahkan sekitar 100 keramik tumpang sari.

5. Menghitung Kebutuhan Pasir

Pasir digunakan sebagai bahan campuran untuk membuat adukan semen yang digunakan untuk merekatkan genteng beton. Jumlah pasir yang dibutuhkan adalah sekitar 70-80 kg untuk setiap 1000 buah genteng. Misalnya jika kamu membutuhkan 500 buah genteng, maka kamu perlu menambahkan sekitar 35-40 kg pasir.

Cara Memasang Atap Jurai

Setelah mengetahui kebutuhan atap jurai, kamu perlu mengetahui cara memasangnya dengan benar. Berikut ini adalah langkah-langkah memasang atap jurai:

1. Menyiapkan Alat dan Bahan

Sebelum memasang atap jurai, pastikan kamu sudah menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan seperti genteng jurai, keramik tumpang sari, pasir, semen, alat ukur, gunting besi, dan lain sebagainya.

2. Membuat Rangka Atap

Sebelum memasang genteng, kamu perlu membuat rangka atap terlebih dahulu. Rangka atap ini berfungsi sebagai penyangga genteng dan harus dibuat dengan kuat dan kokoh.

3. Memotong Genteng

Jika genteng yang kamu beli memiliki ukuran yang kelebihan, kamu perlu memotongnya terlebih dahulu agar sesuai dengan ukuran atap. Gunakan gunting besi untuk memotongnya.

4. Memasang Genteng

Setelah genteng siap, kamu perlu memasangnya satu persatu mengikuti pola yang sudah ditentukan. Jangan lupa untuk memasang keramik tumpang sari agar genteng lebih kokoh dan kuat.

5. Menutup Sisi Atap

Setelah seluruh genteng terpasang, kamu perlu menutup sisi atap dengan menggunakan tumpukan genteng yang berbaris horisontal.

FAQ

1. Apa fungsi keramik tumpang sari pada atap jurai?

Keramik tumpang sari berfungsi untuk menjaga kekuatan dan kekokohan genteng beton. Tanpa keramik tumpang sari, genteng bisa bergeser atau patah saat terkena beban.

2. Berapa jumlah genteng per meter persegi pada atap jurai?

Umumnya, jumlah genteng per meter persegi pada atap jurai adalah 10-12 buah.

3. Apakah atap jurai cocok untuk bangunan bergelombang?

Ya, atap jurai cukup cocok digunakan pada bangunan yang memiliki bentuk atap yang cukup kompleks seperti bangunan bergelombang.

Kesimpulan

Sobat TeknoBgt, demikianlah ulasan mengenai cara menghitung atap jurai yang dapat kamu praktikkan saat membangun atau merenovasi sebuah rumah. Jangan lupa untuk memilih jenis atap yang sesuai dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki. Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Atap Jurai untuk Sobat TeknoBgt