Cara Menghitung TPC Bakteri

Halo Sobat TeknoBgt! Pernahkah kamu mengalami makanan atau minuman yang terasa aneh di lidah? Kemungkinan besar itu disebabkan oleh TPC bakteri. Nah, kali ini kita akan membahas cara menghitung TPC bakteri, agar kamu bisa terhindar dari makanan atau minuman yang mengandung bakteri berbahaya.

Apa itu TPC Bakteri?

TPC (Total Plate Count) bakteri adalah jumlah total bakteri yang dapat ditemukan pada suatu produk makanan atau minuman. Bakteri ini bisa saja bermanfaat bagi tubuh, namun bisa juga berbahaya bagi kesehatan jika melebihi batas yang diijinkan.

Contoh produk makanan atau minuman yang biasanya diuji TPC bakterinya adalah susu, daging, ikan, buah-buahan, sayuran, dan air minum.

Kenapa Perlu Menghitung TPC Bakteri?

Menghitung TPC bakteri sangat penting untuk memastikan keamanan produk makanan atau minuman yang kita konsumsi. Jika jumlah bakteri melebihi batas yang diijinkan, maka produk tersebut dapat menyebabkan keracunan makanan atau minuman. Selain itu, juga bisa menyebabkan infeksi pada saluran pencernaan dan bahkan bisa berujung pada kematian.

Cara Menghitung TPC Bakteri

Ada beberapa metode yang bisa dilakukan untuk menghitung TPC bakteri, di antaranya:

Metode 1: Langsung Menghitung Jumlah Koloni Bakteri

Metode pertama ini dilakukan dengan cara menghitung jumlah koloni bakteri yang tumbuh pada media pertumbuhan bakteri. Berikut adalah langkah-langkahnya:

1. Persiapkan media pertumbuhan bakteri sesuai dengan jenis bakteri yang akan diuji.
2. Ambil sampel produk makanan atau minuman yang akan diuji.
3. Tuangkan sampel tersebut pada media pertumbuhan bakteri.
4. Inkubasi media tersebut selama beberapa jam atau bahkan beberapa hari, tergantung jenis bakteri yang diuji.
5. Hitung jumlah koloni bakteri yang tumbuh pada media tersebut.
6. Mulai hitungan dari koloni bakteri yang paling banyak hingga paling sedikit.
7. Hitunglah jumlah koloni bakteri yang ada pada area sebesar 1 cm2.
8. Lakukan perhitungan pada area lainnya hingga seluruh area tertutup.
9. Jumlahkan semua koloni bakteri yang ada dan kalikan dengan faktor pengali yang sesuai dengan jumlah area media pertumbuhan bakteri yang digunakan.
10. Dapatkan hasil akhir jumlah TPC bakteri.

Metode 2: Menggunakan Alat Ukur Khusus

Untuk mempermudah penghitungan jumlah TPC bakteri, kamu bisa menggunakan alat ukur khusus seperti ATP bioluminescence. Alat ini akan membantu menghitung jumlah bakteri secara akurat dalam waktu yang singkat. Berikut adalah langkah-langkah penggunaannya:

1. Persiapkan alat ATP bioluminescence dan baca petunjuk penggunaannya.
2. Ambil sampel produk makanan atau minuman yang akan diuji.
3. Masukkan sampel tersebut ke dalam cawan pengecoh yang telah disediakan.
4. Tambahkan reagen yang ada pada alat ATP bioluminescence.
5. Aktifkan alat dan tunggu hasil penghitungan.
6. Dapatkan hasil akhir jumlah TPC bakteri.

Berapa Batas yang Diijinkan?

Batas yang diijinkan untuk jumlah TPC bakteri pada produk makanan atau minuman berbeda-beda tergantung pada jenis produk tersebut. Berikut adalah batas yang diijinkan untuk beberapa jenis produk:

FAQ

1. Apakah jumlah TPC bakteri selalu berbahaya?

Tidak selalu. Ada beberapa jenis bakteri yang bermanfaat bagi tubuh, seperti bakteri asam laktat pada produk fermentasi seperti yoghurt atau kefir.

2. Apakah semua produk makanan atau minuman perlu diuji TPC bakterinya?

Tidak semua. Namun, produk makanan atau minuman yang mudah terkontaminasi oleh bakteri seperti susu, daging, dan ikan sangat disarankan untuk diuji.

3. Apa yang harus dilakukan jika jumlah TPC bakteri melebihi batas yang diijinkan?

Jumlah TPC bakteri yang melebihi batas yang diijinkan menunjukkan bahwa produk tersebut tidak aman untuk dikonsumsi. Sebaiknya hindari mengonsumsi produk tersebut dan laporkan ke pihak terkait seperti BPOM atau Dinas Kesehatan.

Kesimpulan

Jadi, itulah cara menghitung TPC bakteri dan batas yang diijinkan untuk beberapa jenis produk makanan atau minuman. Dengan mengetahui cara menghitung TPC bakteri, kita dapat memastikan keamanan produk makanan atau minuman yang kita konsumsi. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya

Cara Menghitung TPC Bakteri