Cara Menghitung CC Motor Pakai Kalkulator – Sobat TeknoBgt

Cara Menghitung CC Motor Pakai Kalkulator – Sobat TeknoBgt

Hello Sobat TeknoBgt, apakah kamu ingin tahu cara menghitung CC motor secara mudah dan cepat? Jika iya, kamu berada di tempat yang tepat! Dalam artikel ini, kami akan membahas langkah-langkah untuk menghitung CC motor menggunakan kalkulator, serta jawaban atas beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan seputar topik ini. Simak terus ya!

Pertama, Apa Itu CC Motor?

Sebelum kita membahas cara menghitung CC motor, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu CC motor. CC (Cylinder Capacity) merupakan ukuran volume silinder mesin motor yang diukur dalam satuan milimeter kubik (mm³). Semakin besar ukuran CC motor, semakin besar pula daya yang dihasilkan oleh mesin motor tersebut.

Contohnya, jika motor dengan CC 150cc dapat menghasilkan daya hingga 16-20 HP (Horse Power), sedangkan motor dengan CC 250cc dapat menghasilkan daya hingga 30-40 HP.

Bagaimana Cara Menghitung CC Motor dengan Mudah?

Menghitung CC motor sangatlah mudah, kamu hanya memerlukan beberapa langkah sederhana dan kalkulator. Berikut langkah-langkahnya:

LangkahPenjelasan
1Cari tahu ukuran diameter dan langkah piston motor.
2Hitung luas penampang silinder motor.
3Hitung volume silinder motor.
4Konversi volume silinder motor menjadi satuan milimeter kubik (mm³).

Sangat mudah, bukan? Mari kita bahas lebih detail untuk masing-masing langkah diatas:

Langkah 1: Cari Tahu Ukuran Diameter dan Langkah Piston Motor

Untuk menghitung CC motor, kamu perlu mengetahui ukuran diameter dan langkah piston motor. Dalam hal ini, kamu dapat melihat langsung pada buku manual motor atau mengecek spesifikasi motor di internet. Biasanya, ukuran diameter dan langkah piston motor diinformasikan dalam satuan milimeter (mm).

Contohnya, jika motor kamu memiliki diameter sebesar 57 mm dan langkah piston sebesar 48,8 mm, ini berarti kita telah mengetahui dua nilai penting yang diperlukan untuk menghitung CC motor kamu.

Langkah 2: Hitung Luas Penampang Silinder Motor

Setelah mengetahui ukuran diameter piston, kamu perlu menghitung luas penampang silinder motor menggunakan rumus:

L = π x (d/2)2

Dimana:

  • L = Luas penampang silinder (mm²)
  • π = 3,14 (bilangan pi)
  • d = Diameter piston (mm)

Jadi, jika diameter piston motor kamu adalah 57 mm, maka rumusnya akan menjadi:

L = 3,14 x (57/2)2 = 2554,5 mm²

Langkah 3: Hitung Volume Silinder Motor

Selanjutnya, kamu perlu menghitung volume silinder motor menggunakan rumus:

V = L x Lp

Dimana:

  • V = Volume silinder (mm³)
  • L = Luas penampang silinder (mm²)
  • Lp = Langkah piston (mm)

Contohnya, jika luas penampang silinder motor kamu adalah 2554,5 mm² dan langkah piston sebesar 48,8 mm, maka rumusnya menjadi:

V = 2554,5 x 48,8 = 124710,6 mm³

Langkah 4: Konversi Volume Silinder Motor Menjadi Satuan Milimeter Kubik (mm³)

Setelah mendapatkan nilai volume silinder, kamu perlu mengkonversiannya ke satuan milimeter kubik (mm³). Caranya sangat mudah, cukup kalikan nilai volume silinder dengan 1000. Sehingga, jika nilai volume silinder motor kamu adalah 124710,6 mm³, hasilnya adalah:

124710,6 x 1000 = 124710600 mm³

Berapa CC Motor Saya?

Setelah menyelesaikan langkah-langkah diatas, kamu akan mendapatkan nilai volume silinder motor kamu dalam satuan milimeter kubik (mm³). Lalu, bagaimana cara mengkonversi nilai tersebut ke CC motor? Caranya sangat mudah, cukup bagi nilai volume silinder dengan 1000. Sehingga, jika nilai volume silinder motor kamu adalah 124710600 mm³, hasilnya adalah:

124710600 / 1000 = 124710,6 cc

Jadi, motor kamu memiliki CC sebesar 124,71 cc.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apa Fungsi Dari Menghitung CC Motor?

Mengetahui ukuran CC motor sangatlah penting bagi pemilik motor, karena CC motor menentukan daya yang dihasilkan oleh mesin motor. Semakin besar CC motor, semakin besar pula daya yang dihasilkan. Selain itu, nilai CC juga mempengaruhi tarikan dan kecepatan motor.

2. Apakah Cara Menghitung CC Motor Berlaku Untuk Semua Jenis Motor?

Ya, cara menghitung CC motor menggunakan kalkulator berlaku untuk semua jenis motor, baik motor bebek, sport, matic, atau motor lainnya.

3. Apakah Langkah-Langkah Menghitung CC Motor Sulit Dilakukan?

Tidak, langakah-langkah menghitung CC motor sangatlah mudah dan sederhana. Selain itu, kamu juga hanya memerlukan kalkulator untuk melakukan perhitungan tersebut.

4. Apa Yang Harus Dilakukan Jika Tidak Mengetahui Ukuran Diameter dan Langkah Piston Motor?

Jika kamu tidak mengetahui ukuran diameter dan langkah piston motor, kamu dapat mengecek informasi tersebut pada buku manual motor atau mencari informasi di internet. Jangan mencoba untuk mengira-ngira ukuran tersebut, karena hal tersebut dapat menghasilkan nilai yang tidak akurat.

5. Apakah Ada Cara Lain Untuk Menghitung CC Motor Selain Menggunakan Kalkulator?

Ya, ada beberapa cara lain yang dapat digunakan untuk menghitung CC motor, seperti menggunakan rumus matematika atau menggunakan alat khusus. Namun, cara menghitung CC motor menggunakan kalkulator merupakan cara yang paling cepat dan mudah dilakukan.

Kesimpulan

Dengan mengikuti langkah-langkah diatas, kamu sekarang sudah dapat menghitung CC motor dengan mudah dan cepat menggunakan kalkulator. Jangan lupa untuk selalu mengecek informasi mengenai ukuran diameter dan langkah piston motor, agar hasil perhitungan yang didapatkan lebih akurat. Semoga artikel ini bermanfaat dan membantu kamu dalam menghitung CC motor. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung CC Motor Pakai Kalkulator – Sobat TeknoBgt