TEKNOBGT

Cara Menghitung Pajak 10 di Excel

Hello Sobat TeknoBgt, apakah kamu sering merasa kesulitan dalam menghitung pajak 10 di Excel? Sebenarnya, menghitung pajak 10 di Excel tidaklah sulit, asalkan kamu mengetahui rumus yang tepat dan cara penggunaannya. Pada artikel kali ini, kita akan membahas cara menghitung pajak 10 di Excel dengan mudah dan sederhana. Simak terus ya!

Pendahuluan

Pajak 10 merupakan pajak penghasilan final atas penghasilan yang diterima oleh wajib pajak orang pribadi yang tidak memiliki NPWP dan badan yang tidak berdomisili di Indonesia. Besarannya adalah 10% dari penghasilan bruto yang diterima oleh wajib pajak. Untuk menghitung pajak 10 di Excel, kamu perlu mengetahui terlebih dahulu rumusnya.

Apa itu Rumus Pajak 10 di Excel?

Rumus pajak 10 di Excel adalah:(Penghasilan Bruto x Tarif Pajak) – Pengurang PajakDimana:- Penghasilan Bruto adalah jumlah penghasilan yang diterima oleh wajib pajak sebelum dikurangi pengurang pajak.- Tarif Pajak adalah besaran persentase tarif pajak yang berlaku, yaitu 10%.- Pengurang Pajak adalah pengurangan yang diberikan oleh negara kepada wajib pajak, yaitu sebesar 5 juta rupiah per tahun.

Dengan rumus di atas, kamu dapat dengan mudah menghitung besaran pajak 10 yang harus dibayarkan oleh wajib pajak. Namun, agar lebih mudah dan efisien, kamu bisa menggunakan fitur IF dan MAX di Excel.

Cara Menghitung Pajak 10 di Excel dengan IF dan MAX

Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menghitung pajak 10 di Excel dengan menggunakan IF dan MAX:

Langkah 1: Membuat Tabel Penghasilan Bruto

Buatlah tabel penghasilan bruto di Excel dengan menuliskan penghasilan bruto yang diterima oleh wajib pajak pada kolom pertama dan kedua. Kolom pertama berisi nomor penghasilan, sedangkan kolom kedua berisi jumlah penghasilan bruto.

NoPenghasilan Bruto
15.000.000
210.000.000
315.000.000
420.000.000
525.000.000

Langkah 2: Menghitung Pajak 10 di Excel dengan IF

Setelah membuat tabel penghasilan bruto, saatnya kamu membuat rumus IF untuk menghitung besaran pajak 10 di Excel. Berikut adalah rumus IF yang dapat kamu gunakan:

=IF(B2<=5000000,B2*0.1,IF(B2<=10000000,MAX(B2-5000000,0)*0.1,IF(B2<=15000000,(MAX(B2-10000000,0)*0.1)+(MAX(B2-5000000,0)-MAX(B2-10000000,0)*0.1)*0.15,IF(B2<=20000000,(MAX(B2-15000000,0)*0.15)+(MAX(B2-10000000,0)-MAX(B2-15000000,0)*0.1)*0.15+(MAX(B2-5000000,0)-MAX(B2-10000000,0)-MAX(B2-15000000,0)*0.15)*0.2,IF(B2<=25000000,(MAX(B2-20000000,0)*0.25)+(MAX(B2-15000000,0)-MAX(B2-20000000,0)*0.15)*0.2+(MAX(B2-10000000,0)-MAX(B2-15000000,0)-MAX(B2-20000000,0)*0.25)*0.15+(MAX(B2-5000000,0)-MAX(B2-10000000,0)-MAX(B2-15000000,0)-MAX(B2-20000000,0)*0.15)*0.1,0)))))

Jangan khawatir jika rumus di atas terlihat sulit. Rumus tersebut akan secara otomatis menghitung besaran pajak 10 sesuai dengan jumlah penghasilan bruto yang diinputkan. Kamu hanya perlu mengubah referensi sel yang sesuai dengan tabel penghasilan bruto yang kamu buat pada langkah sebelumnya.

Langkah 3: Menghitung Pajak 10 di Excel dengan MAX

Selain menggunakan rumus IF, kamu juga bisa menggunakan rumus MAX untuk menghitung pajak 10 di Excel. Berikut adalah rumus MAX yang dapat kamu gunakan:

=MAX(0,MIN(B2-5000000,10000000)*0.1)+MAX(0,MIN(B2-15000000,5000000)*0.15)+MAX(0,MIN(B2-20000000,5000000)*0.2)+MAX(0,MIN(B2-25000000,5000000)*0.25)

Sama seperti rumus IF, rumus MAX ini juga secara otomatis menghitung besaran pajak 10 sesuai dengan jumlah penghasilan bruto yang diinputkan.

Pertanyaan Umum mengenai Cara Menghitung Pajak 10 di Excel

Apa itu Penghasilan Bruto?

Penghasilan Bruto adalah jumlah penghasilan yang diterima oleh wajib pajak sebelum dikurangi pengurang pajak, termasuk bonus, tunjangan, dan lain sebagainya.

Apa itu Pengurang Pajak?

Pengurang Pajak adalah pengurangan yang diberikan oleh negara kepada wajib pajak, yaitu sebesar 5 juta rupiah per tahun.

Apakah Pajak 10 Berlaku untuk Wajib Pajak Orang Pribadi Saja?

Ya, pajak 10 hanya berlaku untuk wajib pajak orang pribadi dan badan yang tidak berdomisili di Indonesia.

Apa yang Dimaksud Dengan Tarif Pajak 10%?

Tarif Pajak 10% merupakan besaran persentase dari penghasilan bruto yang harus dibayarkan oleh wajib pajak sebagai pajak penghasilan final.

Apakah Saya Harus Membayar Pajak 10 Jika Sudah Memiliki NPWP?

Tidak, jika kamu sudah memiliki NPWP, kamu tidak perlu membayar pajak 10. Namun, kamu masih harus melaporkan penghasilan yang diterima pada laporan SPT Tahunan.

Kesimpulan

Menghitung pajak 10 di Excel tidaklah sulit, asalkan kamu mengetahui rumus yang tepat dan cara penggunaannya. Dalam artikel ini, kita telah membahas cara menghitung pajak 10 di Excel dengan menggunakan rumus IF dan MAX. Kamu bisa memilih salah satu rumus yang paling mudah dan efisien untuk digunakan. Jangan lupa untuk mengubah referensi sel yang sesuai dengan tabel penghasilan bruto yang kamu buat. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam menghitung pajak 10 di Excel. Terima kasih sudah membaca, Sobat TeknoBgt!

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Pajak 10 di Excel