TEKNOBGT

Cara Menghitung Panjang Kelas Interval

Hello Sobat TeknoBgt! Selamat datang di artikel kami yang akan membahas tentang cara menghitung panjang kelas interval. Mungkin kamu pernah mendengar tentang kelas interval dan perlu tahu cara menghitungnya untuk keperluan statistika atau matematika. Di sini, kamu akan mendapatkan penjelasan yang mudah dipahami. Jadi, simak baik-baik ya!

Apa itu Kelas Interval?

Sebelum kita membahas tentang cara menghitung panjang kelas interval, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu kelas interval. Kelas interval merupakan pembagian rentang data menjadi beberapa interval. Pembagian ini dimaksudkan untuk mengelompokkan data yang terlalu banyak menjadi lebih mudah dipahami dan diolah. Kelas interval sering digunakan dalam statistika dan matematika.

Contoh Kelas Interval

Contoh kelas interval dapat dilihat pada tabel berikut:

IntervalFrekuensi
0 – 58
5 – 1012
10 – 157
15 – 204

Pada tabel di atas, terdapat empat kelas interval, yaitu 0 – 5, 5 – 10, 10 – 15, dan 15 – 20. Setiap kelas interval memiliki frekuensi, yaitu jumlah data yang termasuk dalam kelas interval tersebut.

Cara Menghitung Panjang Kelas Interval

Setelah kita mengetahui apa itu kelas interval, kita dapat mempelajari cara menghitung panjang kelas interval. Panjang kelas interval diperoleh dengan mengurangi batas atas kelas interval dengan batas bawah kelas interval. Cara menghitungnya dapat dilihat pada rumus di bawah ini:

panjang kelas interval = batas atas kelas interval – batas bawah kelas interval

Contoh Menghitung Panjang Kelas Interval

Untuk lebih memahami cara menghitung panjang kelas interval, perhatikan tabel berikut:

Kelas IntervalBatas BawahBatas AtasFrekuensi
0 – 5058
5 – 1051012
10 – 1510157
15 – 2015204

Kita akan menghitung panjang kelas interval untuk kelas interval pertama, yaitu 0-5. Dari tabel di atas, kita dapat mengetahui batas bawah kelas interval (0) dan batas atas kelas interval (5). Maka, panjang kelas interval dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut:

panjang kelas interval = 5 – 0 = 5

Dari perhitungan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa panjang kelas interval untuk kelas interval 0-5 adalah 5.

FAQ

1. Apa kegunaan kelas interval?

Kelas interval digunakan untuk mengelompokkan data yang terlalu banyak menjadi lebih mudah dipahami dan diolah. Dengan mengelompokkan data ke dalam kelas interval, kita dapat mengetahui informasi yang lebih lengkap tentang data tersebut.

2. Apa saja ketentuan dalam pembuatan kelas interval?

Beberapa ketentuan dalam pembuatan kelas interval antara lain:

  • Banyaknya kelas interval disesuaikan dengan jumlah data
  • Tiap kelas interval harus mempunyai batas atas dan bawah
  • Interval antara kedua kelas harus sama
  • Batas bawah kelas harus sama dengan batas atas kelas sebelumnya

3. Apa hubungan antara kelas interval dengan histogram?

Kelas interval digunakan untuk membuat histogram. Histogram merupakan grafik frekuensi yang menunjukkan distribusi data dalam bentuk interval.

Kesimpulan

Setelah membaca artikel ini, kamu telah mengetahui cara menghitung panjang kelas interval dengan mudah. Kelas interval sendiri digunakan untuk mengelompokkan data yang terlalu banyak menjadi lebih mudah dipahami dan diolah. Selain itu, kamu juga telah mengetahui contoh kelas interval dan beberapa ketentuan dalam pembuatan kelas interval. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kamu. Terima kasih!

Referensi

  • Asy’ari, M. (2010). Statistika. Jakarta: Rajawali Pers
  • Walpole, R. E., Myers, R. H., & Myers, S. L. (1992). Probability & statistics for engineers & scientists. New York: Macmillan

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya

Cara Menghitung Panjang Kelas Interval