TEKNOBGT

Cara Menghitung LIFO: Teknik Penghitungan Persediaan Terbaik untuk Bisnis Anda

Hello, Sobat TeknoBgt! Bagi sebagian pengusaha, mengelola persediaan bisa jadi hal yang rumit dan membingungkan. Salah satu cara untuk mempermudah penghitungan persediaan adalah dengan menggunakan metode LIFO. Pada artikel kali ini, kami akan membahas secara lengkap tentang cara menghitung LIFO untuk membantu Anda mengelola persediaan dengan lebih efektif.

Apa itu Metode LIFO?

Metode LIFO adalah singkatan dari Last In First Out, yaitu metode penghitungan persediaan dengan mengutamakan barang-barang terakhir yang masuk sebagai barang keluar pertama kali. Dalam metode LIFO, nilai persediaan yang diambil dari stok adalah harga barang terakhir yang dibeli. Metode ini biasanya digunakan dalam industri dengan produk yang memiliki nilai yang cenderung naik seiring waktu, seperti bahan bakar atau logam.

Ada beberapa keuntungan penggunaan metode LIFO untuk bisnis Anda, yaitu:

KeuntunganKeterangan
Memperbesar keuntunganDalam kondisi inflasi, biaya persediaan yang terakhir dibeli dihargai lebih mahal, sehingga biaya persediaan yang diambil dari stok menjadi lebih besar dan keuntungan bisnis pun semakin meningkat.
Menyesuaikan pajakBisnis dapat memanfaatkan metode LIFO untuk mengurangi jumlah pajak yang harus dibayarkan karena nilai persediaan yang diambil dari stok lebih besar.
Meningkatkan efisiensi persediaanDengan memilih barang terakhir yang masuk sebagai barang yang dijual pertama kali, bisnis dapat menghindari risiko persediaan yang kedaluwarsa atau tidak laku.

Cara Menghitung LIFO

Menghitung LIFO memerlukan beberapa kalkulasi dan perhitungan. Berikut adalah langkah-langkah yang perlu Anda lakukan:

Langkah 1: Tentukan persediaan awal

Anda perlu mengetahui persediaan awal yang dimiliki pada periode yang ingin dihitung. Persediaan awal adalah kuantitas barang yang tersedia di awal periode dan harus dicatat dengan benar untuk memperoleh hasil penghitungan yang akurat.

Langkah 2: Catat persediaan yang masuk

Setelah mengetahui persediaan awal, Anda harus mencatat persediaan yang masuk pada periode tersebut. Jangan lupa untuk mencatat tanggal pembelian dan harga barang yang dibeli.

Langkah 3: Hitung nilai persediaan akhir

Setelah mengetahui persediaan awal dan persediaan yang masuk, Anda dapat menghitung nilai persediaan akhir yang tersedia di akhir periode tersebut. Hitunglah harga barang terakhir yang dibeli dan kalikan dengan jumlah barang yang tersisa di persediaan akhir.

Langkah 4: Hitung biaya persediaan yang diambil dari stok (COGS)

Selanjutnya, Anda perlu menghitung biaya persediaan yang diambil dari stok atau Cost of Goods Sold (COGS). Hitunglah harga barang terakhir yang dibeli dan kalikan dengan jumlah barang yang diambil dari stok selama periode tersebut.

Langkah 5: Hitung laba kotor atau rugi kotor

Terakhir, hitunglah hasil dari perhitungan COGS dan nilai persediaan akhir untuk menentukan laba kotor atau rugi kotor pada periode tersebut.

FAQ tentang LIFO

1. Apa bedanya metode LIFO dan FIFO?

Metode LIFO mengutamakan barang terakhir yang masuk sebagai barang jualan pertama, sedangkan FIFO mengutamakan barang pertama yang masuk sebagai barang jualan pertama.

2. Kapan sebaiknya menggunakan metode LIFO dalam penghitungan persediaan?

Metode LIFO sebaiknya digunakan pada bisnis yang produknya memiliki nilai yang cenderung naik seiring waktu. Metode ini cocok untuk menghindari risiko persediaan yang kedaluwarsa atau tidak laku.

3. Apa keuntungan dan kerugian menggunakan metode LIFO?

Keuntungan menggunakan metode LIFO adalah dapat memperbesar keuntungan dalam kondisi inflasi, menyesuaikan pajak, dan meningkatkan efisiensi persediaan. Namun, kerugian adalah tidak akurat dalam menentukan harga persediaan dan menghasilkan biaya persediaan yang lebih mahal.

Kesimpulan

Menghitung persediaan menggunakan metode LIFO memerlukan beberapa tahap kalkulasi dan perhitungan yang benar. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas, Anda dapat mengelola persediaan dengan lebih efektif dan mengoptimalkan keuntungan bisnis Anda dengan metode yang tepat.

Semoga Bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung LIFO: Teknik Penghitungan Persediaan Terbaik untuk Bisnis Anda