Hello Sobat TeknoBgt, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara menghitung kolmogorov smirnov secara manual. Kolmogorov Smirnov adalah teknik pengujian hipotesis terhadap distribusi data. Dalam pengukuran statistik, Kolmogorov Smirnov adalah salah satu teknik yang penting. Kolomogorov Smirnov dapat digunakan untuk menguji apakah dua sampel data berasal dari populasi yang sama atau tidak dengan cara membandingkan distribusi data untuk kedua sampel tersebut.
Pengertian Kolmogorov Smirnov
Kolmogorov Smirnov adalah teknik pengujian hipotesis non-parametrik, dimana teknik ini digunakan untuk menguji apakah dua sampel data berasal dari populasi yang sama atau tidak. Teknik ini dapat digunakan untuk menguji apakah sebaran data yang dihasilkan dari suatu proses sesuai dengan sebaran teoritis yang diketahui seperti distribusi normal, eksponensial, poisson atau gamma.
Cara menghitung Kolmogorov Smirnov secara manual akan kita bahas pada subjudul yang berikutnya.
Langkah-langkah Menghitung Kolmogorov Smirnov Manual
Langkah 1: Urutkan Data
Langkah pertama dalam menghitung Kolmogorov Smirnov secara manual adalah dengan mengurutkan data yang telah didapat dari yang terkecil hingga yang terbesar.
Contoh:
No | Data |
---|---|
1 | 4.3 |
2 | 6.2 |
3 | 7.1 |
4 | 8.5 |
5 | 10.6 |
Langkah 2: Hitung Nilai Kumulatif
Langkah kedua adalah dengan menghitung nilai kumulatif untuk masing-masing data yang telah diurutkan. Nilai kumulatif ini diperoleh dengan menghitung jumlah data yang lebih kecil atau sama dengan data pada urutan ke-n.
Contoh:
No | Data | Frekuensi Kumulatif |
---|---|---|
1 | 4.3 | 1 |
2 | 6.2 | 2 |
3 | 7.1 | 3 |
4 | 8.5 | 4 |
5 | 10.6 | 5 |
Langkah 3: Hitung Faktor
Tahap selanjutnya adalah dengan menghitung faktor D. Diperoleh dengan menghitung nilai absoulut dari selisih antara nilai kumulatif dengan nilai teoritis yang dihitung dari distribusi yang telah diketahui.
Contoh:
No | Data | Frekuensi Kumulatif | Nilai Teoritis (dari distribusi normal) | D |
---|---|---|---|---|
1 | 4.3 | 1 | 0.01 | 0.99 |
2 | 6.2 | 2 | 0.02 | 0.98 |
3 | 7.1 | 3 | 0.04 | 0.96 |
4 | 8.5 | 4 | 0.15 | 0.85 |
5 | 10.6 | 5 | 0.50 | 0.50 |
Langkah 4: Tentukan Nilai D Maksimum
Nilai D maksimum diperoleh dari faktor D yang terbesar dari seluruh data.
Langkah 5: Tentukan Nilai P-Value
P-value adalah nilai probabilitas untuk hipotesis nol. Nilai P-value dapat dicari melalui tabel dengan menggunakan nilai D maksimum dan jumlah data (n) yang diuji.
FAQ
1. Apa itu uji Kolmogorov Smirnov?
Uji Kolmogorov Smirnov atau Kolmogorov-Smirnov test adalah teknik statistik yang digunakan untuk menguji seberapa baik data terdistribusi normal atau tidak.
2. Kapan uji Kolmogorov Smirnov digunakan?
Uji Kolmogorov Smirnov digunakan untuk menguji apakah data berdistribusi normal atau tidak sebelum melakukan analisis statistik parametrik.
3. Apa bedanya dengan Shapiro-Wilk test?
Shapiro-Wilk test dan Kolmogorov-Smirnov test sama-sama digunakan untuk menguji normalitas data. Namun, Shapiro-Wilk test lebih tepat digunakan untuk jumlah sampel yang kecil (n < 50) sementara Kolmogorov-Smirnov test lebih tepat digunakan untuk jumlah sampel yang besar (n > 50).
Kesimpulan
Demikianlah cara menghitung kolmogorov smirnov secara manual. Dari pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa Kolmogorov Smirnov adalah salah satu teknik pengujian hipotesis terhadap distribusi data yang penting. Dalam menghitung Kolmogorov Smirnov secara manual, terdapat lima langkah yang harus dilakukan, yaitu mengurutkan data, menghitung nilai kumulatif, menghitung faktor, menentukan nilai D maksimum, dan menentukan nilai P-value. Diharapkan artikel ini dapat membantu Sobat TeknoBgt dalam memahami Kolmogorov Smirnov secara manual.
Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!