TEKNOBGT

Cara Menghitung Gaji Prorata Bulanan

Halo Sobat TeknoBgt,

Bagi karyawan yang baru masuk pada pertengahan bulan, perhitungan gaji prorata bulanan seringkali menjadi hal yang membingungkan. Apakah Sobat TeknoBgt juga pernah mengalami hal yang sama?

Jangan khawatir, pada artikel kali ini kita akan membahas cara menghitung gaji prorata bulanan secara lengkap dan mudah dipahami.

Apa itu Gaji Prorata Bulanan?

Sebelum masuk ke pembahasan cara menghitung gaji prorata bulanan, mari kita ketahui terlebih dahulu apa itu gaji prorata bulanan.

Gaji prorata bulanan adalah gaji yang dibayarkan sesuai dengan jumlah hari kerja yang telah dilakukan pada bulan tersebut.

Rumus Perhitungan Gaji Prorata Bulanan

Untuk menghitung gaji prorata bulanan, terdapat rumus yang dapat digunakan. Berikut adalah rumus perhitungan gaji prorata bulanan:

Rumus Perhitungan Gaji Prorata Bulanan
Gaji Bulanan x Jumlah Hari Kerja / Jumlah Hari Dalam Satu Bulan

Dalam rumus di atas, jumlah hari kerja adalah jumlah hari yang telah dilakukan oleh karyawan pada bulan tersebut. Sedangkan jumlah hari dalam satu bulan adalah jumlah hari dalam bulan tersebut.

Cara Menghitung Gaji Prorata Bulanan

Setelah mengetahui pengertian dan rumus perhitungan gaji prorata bulanan, mari kita masuk ke pembahasan cara menghitung gaji prorata bulanan.

Contoh Kasus

Sebagai contoh, seorang karyawan bergabung dengan perusahaan Anda pada tanggal 15 April 2021. Gaji bulanan karyawan tersebut adalah Rp 5.000.000,-.

Berapa gaji prorata bulanan yang harus dibayarkan pada bulan April 2021?

Langkah-langkah Perhitungan

1. Hitung Jumlah Hari Kerja pada Bulan Tersebut

Pertama-tama, hitung terlebih dahulu jumlah hari kerja pada bulan tersebut. Pada contoh kasus di atas, karyawan tersebut bergabung pada tanggal 15 April 2021. Dalam bulan April 2021, terdapat 30 hari.

Jumlah hari kerja = 30 – 14 (tanggal bergabung + 1) = 16

2. Hitung Gaji Prorata Bulanan

Setelah mengetahui jumlah hari kerja pada bulan tersebut, lakukan perhitungan gaji prorata bulanan dengan menggunakan rumus yang telah dijelaskan sebelumnya.

Gaji Prorata Bulanan pada April 2021
Rp 5.000.000,- x 16 / 30
= Rp 2.666.667,-

Dari perhitungan di atas, gaji prorata bulanan yang harus dibayarkan pada bulan April 2021 adalah sebesar Rp 2.666.667,-.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah gaji prorata bulanan harus dibayarkan pada bulan yang sama?

Ya, gaji prorata bulanan harus dibayarkan pada bulan yang sama dengan jumlah hari kerja yang telah dilakukan oleh karyawan. Misalnya, seorang karyawan bergabung pada tanggal 15 Juli 2021. Maka, gaji prorata bulanan yang harus dibayarkan pada bulan Juli 2021 adalah sebesar jumlah hari kerja karyawan tersebut pada bulan tersebut.

2. Bagaimana jika karyawan keluar pada pertengahan bulan?

Jika karyawan keluar pada pertengahan bulan, maka gaji prorata bulanan harus dihitung berdasarkan jumlah hari kerja yang telah dilakukan oleh karyawan pada bulan tersebut.

3. Apakah gaji prorata bulanan dihitung berbeda untuk karyawan tetap dan kontrak?

Tidak, gaji prorata bulanan dihitung sama untuk karyawan tetap dan kontrak.

Kesimpulan

Demikianlah cara menghitung gaji prorata bulanan yang dapat Sobat TeknoBgt terapkan pada perusahaan Anda. Dengan menghitung gaji prorata bulanan secara benar, diharapkan dapat menghindari adanya kesalahan dalam pembayaran gaji karyawan.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung Gaji Prorata Bulanan