TEKNOBGT

Cara Menghitung Kredit: Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt

Halo Sobat TeknoBgt! Kredit adalah salah satu bentuk pinjaman yang paling umum digunakan di Indonesia saat ini. Dalam artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara menghitung kredit agar Sobat TeknoBgt dapat memahami konsep ini secara lebih baik dan mengambil keputusan yang cerdas dalam mengelola keuangan pribadi atau bisnis. Yuk, simak penjelasannya berikut ini!

Pengertian Kredit

Kredit adalah sebuah bentuk pinjaman yang diberikan oleh pemberi kredit kepada peminjam dengan syarat meminjamkan uang atau aset tertentu dalam jumlah tertentu. Pada umumnya, Penerbit Kredit adalah bank atau lembaga keuangan nonbank yang berizin. Sedangkan, Penerima Kredit adalah individu atau perusahaan yang membutuhkan modal untuk memenuhi kebutuhan atau membiayai kegiatan bisnis.

Sebagai imbalan atas peminjaman ini, pemberi kredit akan meminta peminjam untuk membayar kembali beserta bunga yang telah disepakati dalam jangka waktu tertentu. Besarnya bunga yang diterapkan akan bervariasi tergantung pada suku bunga yang berlaku dan risiko kredit yang dianggap muncul dari calon peminjam.

Secara umum, kredit dapat dibagi menjadi dua jenis:

  1. Kredit tanpa agunan (unsecured loan), di mana peminjam tidak diharuskan memberikan jaminan berupa aset dalam meminjam uang dari pihak pemberi kredit. Contohnya adalah kartu kredit, pinjaman personal, dan kredit modal kerja.
  2. Kredit dengan agunan (secured loan), di mana pemberi kredit meminta peminjam untuk memberikan jaminan berupa aset tertentu, seperti rumah atau mobil, sebagai pengganti jika peminjam tidak dapat membayar kembali pinjaman beserta bunganya. Contohnya adalah kredit tanah, kredit kendaraan, dan kredit perumahan.

Cara Menghitung Kredit dengan Bunga Tetap

Bunga tetap adalah bunga yang dikenakan dalam jumlah yang sama pada setiap pembayaran cicilan selama jangka waktu pengembalian kredit. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung kredit dengan bunga tetap:

Langkah 1: Tentukan Jumlah Pinjaman (Pokok Pinjaman)

Pertama-tama, Sobat TeknoBgt perlu menentukan jumlah uang yang ingin dipinjam. Angka ini disebut sebagai pokok pinjaman atau jumlah kredit awal. Misalnya, Sobat TeknoBgt ingin meminjam Rp 100 juta.

Langkah 2: Tentukan Tingkat Bunga

Selanjutnya, Sobat TeknoBgt harus mengetahui tingkat bunga yang akan diterapkan pada kredit. Biasanya, tingkat bunga akan bervariasi tergantung pada lembaga keuangan yang diberikan kredit dan kondisi pasar saat itu. Misalnya, tingkat bunga untuk kredit perumahan saat ini sebesar 8% per tahun.

Langkah 3: Tentukan Jangka Waktu Kredit

Jangka waktu kredit adalah periode waktu yang diperlukan untuk melunasi hutang. Setiap kali cicilan dibayar, sebagian pendapatan digunakan untuk membayar bunga dan sisanya untuk pelunasan pokok pinjaman. Misalnya, jangka waktu kreditadalah 10 tahun.

Langkah 4: Hitung Angsuran Pokok

Dalam bunga tetap, angsuran pokok akan tetap selama jangka waktu kredit, sehingga Sobat TeknoBgt hanya perlu membagi pokok pinjaman dengan jumlah angsuran. Misalnya, dengan jangka waktu kredit 10 tahun, maka jumlah angsuran adalah 120 bulan (10 tahun x 12 bulan). Jadi, angsuran pokok adalah Rp 100 juta dibagi dengan 120 bulan, yaitu Rp 833.333 per bulan.

Langkah 5: Hitung Bunga

Bunga dalam kredit tetap dihitung dengan cara mengalikan sisa pokok pinjaman dengan tingkat bunga. Misalnya, pada bulan pertama, sisa pokok pinjaman adalah Rp 100 juta dan tingkat bunga adalah 8% per tahun. Sehingga, bunga yang harus dibayar adalah Rp 100 juta x 8% : 12 bulan = Rp 666.667.

Langkah 6: Hitung Angsuran Total

Setelah mengetahui nilai angsuran pokok dan bunga, Sobat TeknoBgt bisa menghitung angsuran total setiap bulannya dengan cara menambahkan keduanya. Misalnya, pada bulan pertama, angsuran total adalah Rp 833.333 (angsuran pokok) + Rp 666.667 (bunga) = Rp 1.500.000.

Cara Menghitung Kredit dengan Bunga Berfluktuasi

Bunga berfluktuasi juga dikenal sebagai bunga mengambang, bunga floating, atau bunga mengikuti pasar. Artinya, tingkat bunga yang diterapkan akan berubah ketika suku bunga pasar berubah. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung kredit dengan bunga berfluktuasi:

Langkah 1: Tentukan Jumlah Pinjaman (Pokok Pinjaman)

Langkah pertama masih sama seperti dalam kredit dengan bunga tetap. Sobat TeknoBgt harus menentukan jumlah pokok pinjaman.

Langkah 2: Tentukan Tingkat Bunga Awal

Tingkat bunga awal biasanya lebih rendah daripada bunga tetap pada awalnya, namun dapat berubah seiring waktu. Setelah bunga berubah, akan ada bunga tetap baru yang diterapkan. Misalnya, Sobat TeknoBgt melewati proses seleksi untuk memperoleh kredit mobil pada tingkat bunga awal 6% per tahun.

Langkah 3: Tentukan Indeks Bunga

Indeks bunga adalah parameter yang digunakan untuk menentukan besarnya bunga pada suatu periode tertentu. Misalnya, tingkat bunga bank sentral atau tingkat kupon Obligasi Negara Indonesia (ORI) akan digunakan sebagai indeks bunga.

Langkah 4: Hitung Bunga

Jumlah bunga yang harus dibayar pada setiap periode akan bervariasi tergantung pada kondisi pasar dan indeks bunga. Misalnya, jika indeks bunga naik dari 5% menjadi 7%, maka tingkat bunga yang dikenakan pada kredit mobil juga akan naik. Bunga juga dapat berubah karena faktor lainnya, seperti risiko kredit atau perubahan kondisi perekonomian.

Langkah 5: Hitung Sisa Pokok Pinjaman

Sisa pokok pinjaman adalah jumlah uang yang masih harus dibayar oleh Sobat TeknoBgt pada setiap periode. Jumlah pokok pinjaman akan dikurangi dengan angsuran pokok pada setiap periode pengembalian kredit. Misalnya, setiap bulan Sobat TeknoBgt membayar angsuran pokok sebesar Rp 5 juta, maka sisa pokok pinjaman pada bulan berikutnya menjadi Rp 95 juta.

Langkah 6: Hitung Angsuran Total

Setelah mengetahui nilai angsuran pokok dan bunga, Sobat TeknoBgt bisa menghitung angsuran total setiap bulannya dengan cara menambahkan keduanya. Misalnya, pada bulan pertama, angsuran total adalah Rp 10 juta (Rp 5 juta angsuran pokok + Rp 5 juta bunga).

FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan tentang Cara Menghitung Kredit

NoPertanyaanJawaban
1Apa itu suku bunga efektif?Suku bunga efektif adalah suku bunga yang mencakup seluruh biaya bunga dan biaya administratif dalam penghitungan total biaya pinjaman.
2Apa itu angsuran tetap?Angsuran tetap adalah jumlah angsuran yang dibayar setiap bulan yang tetap selama jangka waktu pinjaman.
3Apa yang dimaksud dengan kredit sindikasi?Kredit sindikasi adalah kredit yang diberikan oleh sekelompok bank dalam jumlah besar untuk membiayai proyek atau investasi tertentu.
4Bagaimana kredit konsumen mempengaruhi perekonomian?Kredit konsumen dapat meningkatkan permintaan dan menggerakkan pertumbuhan ekonomi, namun juga dapat memunculkan risiko kredit dan inflasi.
5Apakah ada sanksi jika tidak membayar kredit?Ya, jika Sobat TeknoBgt tidak membayar kredit secara tepat waktu, pemberi kredit dapat memberikan sanksi, seperti denda keterlambatan pembayaran atau pengambilalihan aset jaminan sebagai akibat dari gagal bayar.

Kesimpulan

Itulah panduan lengkap tentang cara menghitung kredit. Dari artikel ini, Sobat TeknoBgt dapat mempelajari berbagai jenis kredit, mulai dari kredit tanpa agunan hingga kredit dengan agunan, serta cara menghitung kredit dengan bunga tetap atau bunga berfluktuasi. Dengan memahami konsep ini, Sobat TeknoBgt dapat mengambil keputusan keuangan yang cerdas dan mengelola pinjaman dengan lebih efektif. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Kredit: Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt

https://youtube.com/watch?v=EWNWXs6IRSE