TEKNOBGT

Cara Menghitung DWT Kapal

Halo Sobat TeknoBgt, untuk kalian yang tertarik dengan dunia pelayaran, pasti sudah tidak asing dengan istilah DWT atau Deadweight Tonnage. DWT merupakan salah satu faktor penting dalam perhitungan muatan kapal. Berikut ini adalah penjelasan mengenai cara menghitung DWT kapal.

Apa Itu Deadweight Tonnage (DWT)?

Sebelum kita membahas cara menghitung DWT kapal, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu DWT. DWT atau Deadweight Tonnage merupakan berat muatan maksimum yang dapat diangkut oleh kapal di atas garis air. Besar kecilnya DWT kapal akan mempengaruhi kemampuan muat kapal serta perhitungan biaya sewa kapal.

Dalam perhitungan DWT kapal, terdapat beberapa faktor yang harus diperhatikan, seperti bobot kapal dan kelaikan kapal. Berikut ini adalah cara menghitung DWT kapal:

Cara Menghitung DWT Kapal

1. Hitung Bobot Kosong Kapal

Bobot kosong kapal merupakan berat kapal tanpa muatan, seperti bahan bakar, air tawar, dan perlengkapan kapal. Perhitungan bobot kosong kapal biasanya terdapat dalam dokumen kapal atau sertifikatnya. Cara menghitung bobot kosong kapal adalah sebagai berikut:

ItemBerat (ton)
Bahan bakar40
Air tawar10
Perlengkapan kapal15
Total65

Dalam contoh di atas, bobot kosong kapal adalah 65 ton.

2. Tentukan Kapasitas Muatan

Kapasitas muatan adalah berat muatan maksimum yang dapat diangkut oleh kapal. Kapasitas muatan kapal biasanya terdapat dalam dokumen kapal atau sertifikatnya. Cara menghitung kapasitas muatan adalah sebagai berikut:

ItemBerat (ton)
Peti kemas500
Biji-bijian1000
Minyak sawit1500
Total3000

Dalam contoh di atas, kapasitas muatan adalah 3000 ton.

3. Hitung Berat Kapal Bersama Muatan Maksimum

Berat kapal bersama muatan maksimum adalah jumlah bobot kosong kapal dan kapasitas muatan. Cara menghitung berat kapal bersama muatan maksimum adalah sebagai berikut:

Berat kapal bersama muatan maksimum = bobot kosong kapal + kapasitas muatan

Dalam contoh di atas, berat kapal bersama muatan maksimum adalah 3065 ton.

4. Hitung DWT Kapal

DWT kapal adalah selisih antara berat kapal bersama muatan maksimum dengan bobot kosong kapal. Cara menghitung DWT kapal adalah sebagai berikut:

DWT kapal = berat kapal bersama muatan maksimum – bobot kosong kapal

Dalam contoh di atas, DWT kapal adalah 3000 ton.

FAQ

1. Apa saja faktor yang mempengaruhi perhitungan DWT kapal?

Beberapa faktor yang mempengaruhi perhitungan DWT kapal antara lain bobot kapal, kelaikan kapal, dan kapasitas muatan.

2. Apa akibat dari DWT kapal yang terlalu besar?

DWT kapal yang terlalu besar dapat mengakibatkan kapal sulit untuk bermanuver dan dapat berakibat pada kecelakaan kapal.

3. Bagaimana cara meningkatkan DWT kapal?

Cara meningkatkan DWT kapal antara lain dengan mengurangi bobot kosong kapal, meningkatkan kelaikan kapal, dan memperbesar kapasitas muatan.

Semoga Bermanfaat dan Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya

Cara Menghitung DWT Kapal