Cara Hitung Score TOEFL

Admin TeknoBgt 6 Maret 2023MENGHITUNG43 Views

Halo Sobat TeknoBgt! Apakah kamu sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti tes TOEFL? Jika iya, maka kamu pasti perlu mengetahui cara menghitung skor TOEFL. Skor TOEFL sangat penting karena biasanya menjadi syarat untuk melanjutkan studi di luar negeri atau mendapatkan pekerjaan di perusahaan multinasional. Di artikel ini, kami akan membahas cara menghitung skor TOEFL secara detail. Yuk, simak!

Apa itu TOEFL?

TOEFL merupakan singkatan dari Test of English as a Foreign Language. Tes ini digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam berbahasa Inggris. TOEFL terdiri dari empat bagian yaitu Listening, Reading, Speaking, dan Writing. Setiap bagian memiliki skor maksimal 30, sehingga total skor maksimal TOEFL adalah 120.

Bagaimana Cara Menghitung Skor TOEFL?

Untuk menghitung skor TOEFL, kamu perlu memahami cara penilaian pada setiap bagian. Berikut adalah penjelasan singkat mengenai cara penilaian pada setiap bagian:

Bagian	Cara Penilaian
Listening	Mendengarkan rekaman dan menjawab pertanyaan
Reading	Membaca teks dan menjawab pertanyaan
Speaking	Mengucapkan jawaban dalam bentuk pidato
Writing	Menulis esai dalam bahasa Inggris

Untuk setiap bagian tes, kamu akan diberikan skor dari 0 hingga 30. Hasil skor semua bagian kemudian dijumlahkan untuk mendapatkan total skor TOEFL. Jadi, untuk menghitung skor TOEFL, kamu perlu mengetahui skor kamu pada setiap bagian tes.

Cara Menghitung Skor TOEFL Listening

Listening adalah bagian pertama dari tes TOEFL. Pada bagian ini, kamu akan mendengarkan beberapa rekaman dan menjawab pertanyaan setelah mendengarkan rekaman tersebut. Untuk menghitung skor TOEFL Listening, kamu perlu memahami cara penilaian pada bagian ini. Berikut adalah cara penilaian pada bagian Listening:

Cara Penilaian TOEFL Listening

Pada bagian Listening, kamu akan diberikan skor dari 0 hingga 30. Skor kamu pada bagian ini didapatkan dari jumlah jawaban yang benar. Setiap pertanyaan pada bagian Listening memiliki bobot yang sama, artinya setiap jawaban yang benar akan memberikan kamu satu poin. Jadi, semakin banyak jawaban yang benar, semakin tinggi skor kamu pada bagian Listening.

Contoh Cara Menghitung Skor TOEFL Listening

Contoh soal Listening:

What is the main topic of the lecture?

Transportation in the city
City architecture
City history

Jawaban yang benar adalah nomor 1. Jika kamu menjawab benar seluruh soal Listening, maka kamu akan mendapatkan skor 30 pada bagian ini.

Cara Menghitung Skor TOEFL Reading

Reading adalah bagian kedua dari tes TOEFL. Pada bagian ini, kamu akan membaca beberapa teks dan menjawab pertanyaan setelah membaca teks tersebut. Untuk menghitung skor TOEFL Reading, kamu perlu memahami cara penilaian pada bagian ini. Berikut adalah cara penilaian pada bagian Reading:

Cara Penilaian TOEFL Reading

Pada bagian Reading, kamu akan diberikan skor dari 0 hingga 30. Skor kamu pada bagian ini didapatkan dari jumlah jawaban yang benar. Setiap pertanyaan pada bagian Reading memiliki bobot yang sama, artinya setiap jawaban yang benar akan memberikan kamu satu poin. Jadi, semakin banyak jawaban yang benar, semakin tinggi skor kamu pada bagian Reading.

Contoh Cara Menghitung Skor TOEFL Reading

Contoh soal Reading:

What is the main idea of the passage?

The benefits of exercise
The history of yoga
The importance of relaxation

Jawaban yang benar adalah nomor 1. Jika kamu menjawab benar seluruh soal Reading, maka kamu akan mendapatkan skor 30 pada bagian ini.

Cara Menghitung Skor TOEFL Speaking

Speaking adalah bagian ketiga dari tes TOEFL. Pada bagian ini, kamu akan diminta untuk mengucapkan jawaban dalam bentuk pidato setelah mendengarkan pertanyaan atau membaca teks. Untuk menghitung skor TOEFL Speaking, kamu perlu memahami cara penilaian pada bagian ini. Berikut adalah cara penilaian pada bagian Speaking:

Cara Penilaian TOEFL Speaking

Pada bagian Speaking, kamu akan diberikan skor dari 0 hingga 30. Skor kamu pada bagian ini didapatkan dari penilaian dari dua orang penilai. Setiap penilai akan memberikan kamu skor dari 0 hingga 4 untuk setiap pertanyaan. Skor tersebut kemudian akan dijumlahkan dan dibagi dua untuk mendapatkan skor rata-rata. Jadi, semakin tinggi skor rata-rata kamu pada bagian Speaking, semakin tinggi skor kamu pada bagian ini.

Contoh Cara Menghitung Skor TOEFL Speaking

Contoh pertanyaan Speaking:

What do you think is the most important invention in the last 50 years?

Untuk pertanyaan ini, kamu perlu memberikan jawaban dalam bentuk pidato. Kemudian dua orang penilai akan menilai pidato kamu dari skala 0 hingga 4. Jika kedua penilai memberikan skor 3 pada pidato kamu, maka skor rata-rata kamu pada bagian Speaking adalah 3. Jika kamu mendapatkan skor 3 pada semua pertanyaan Speaking, maka kamu akan mendapatkan skor 30 pada bagian ini.

Cara Menghitung Skor TOEFL Writing

Writing adalah bagian keempat dari tes TOEFL. Pada bagian ini, kamu akan diminta untuk menulis esai dalam bahasa Inggris. Untuk menghitung skor TOEFL Writing, kamu perlu memahami cara penilaian pada bagian ini. Berikut adalah cara penilaian pada bagian Writing:

Cara Penilaian TOEFL Writing

Pada bagian Writing, kamu akan diberikan skor dari 0 hingga 30. Skor kamu pada bagian ini didapatkan dari penilaian dari dua orang penilai. Setiap penilai akan memberikan kamu skor dari 0 hingga 5 untuk setiap esai. Skor tersebut kemudian akan dijumlahkan dan dibagi dua untuk mendapatkan skor rata-rata. Jadi, semakin tinggi skor rata-rata kamu pada bagian Writing, semakin tinggi skor kamu pada bagian ini.

Contoh Cara Menghitung Skor TOEFL Writing

Contoh pertanyaan Writing:

Do you agree or disagree with the statement: “Technology has made the world a better place to live”?

Untuk pertanyaan ini, kamu perlu menulis esai dalam bahasa Inggris. Kemudian dua orang penilai akan menilai esai kamu dari skala 0 hingga 5. Jika kedua penilai memberikan skor 4 pada esai kamu, maka skor rata-rata kamu pada bagian Writing adalah 4. Jika kamu mendapatkan skor 4 pada semua pertanyaan Writing, maka kamu akan mendapatkan skor 30 pada bagian ini.