Cara Menghitung Range di Excel

Hello, Sobat TeknoBgt! Excel adalah salah satu program pengolah data yang paling populer di dunia. Salah satu fitur yang terdapat di dalamnya adalah fungsi RANGE. Fungsi RANGE di Excel adalah untuk menentukan selisih antara nilai terbesar dan terkecil di dalam suatu kumpulan data. Pada artikel ini, kita akan membahas bagaimana cara menghitung RANGE di Excel secara mudah dan cepat. Yuk, simak penjelasannya!

Pengertian RANGE di Excel

Sebelum kita mempelajari cara menghitung RANGE di Excel, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu RANGE. Secara sederhana, RANGE di Excel adalah selisih antara nilai terbesar dan terkecil dari suatu kumpulan data. Misalnya, jika kita memiliki kumpulan data 3, 5, 7, 9, dan 11, maka nilai terbesar adalah 11 dan nilai terkecil adalah 3. Range-nya adalah 11 – 3 = 8.

Fungsi RANGE sangat berguna dalam analisis data karena dapat memberikan gambaran mengenai seberapa jauh/jauhnya data yang terdapat dalam kumpulan tersebut. Semakin besar range, semakin jauh jarak antara nilai-nilai data dalam kumpulan tersebut. Sebaliknya, semakin kecil range, semakin dekat jarak antara nilai-nilai data dalam kumpulan tersebut.

Cara Menghitung RANGE di Excel

Berikut adalah langkah-langkah untuk menghitung RANGE di Excel:

1. Buka Program Excel

Untuk melakukan perhitungan RANGE di Excel, tentu kita harus membuka program Excel terlebih dahulu. Jika belum memiliki program Excel di komputer, Sobat TeknoBgt dapat mengunduhnya di situs resmi Microsoft.

2. Buat Kumpulan Data

Setelah program Excel terbuka, langkah berikutnya adalah membuat kumpulan data yang akan dihitung RANGEnya. Misalnya, kita akan menghitung RANGE dari nilai-nilai ujian matematika kelas 10:

NoNamaNilai
1Andi85
2Budi70
3Cici90
4Dodi80
5Eva95

Untuk membuat tabel seperti di atas, klik Insert > Table > New Table. Kemudian masukkan data sesuai dengan format tabel di atas.

3. Buat Formula RANGE

Langkah terakhir adalah membuat formula RANGE. Caranya sangat mudah, yaitu dengan mengetikkan rumus berikut di sel aktif:

=MAKS(nama_kolom_data)-MIN(nama_kolom_data)

Di mana:

  • n nama_kolom_data adalah nama kolom yang berisi data yang ingin dihitung RANGE-nya.
  • MAKS adalah fungsi Excel untuk mencari nilai terbesar dalam suatu kumpulan data.
  • MIN adalah fungsi Excel untuk mencari nilai terkecil dalam suatu kumpulan data.

Pada contoh tabel di atas, formula RANGE-nya adalah:

=MAKS(C2:C6)-MIN(C2:C6)

Hasilnya adalah 25, yang artinya RANGE dari nilai ujian matematika kelas 10 adalah 25.

FAQ

Q: Apakah RANGE dapat digunakan untuk kumpulan data yang memiliki nilai negatif?

A: Ya, fungsi RANGE di Excel dapat digunakan untuk kumpulan data yang memiliki nilai negatif. Misalnya, jika kita memiliki kumpulan data -5, 0, dan 5, maka RANGE-nya adalah 5 – (-5) = 10.

Q: Apakah RANGE dapat digunakan untuk kumpulan data yang memiliki nilai kosong?

A: Tidak. Fungsi RANGE di Excel hanya dapat digunakan untuk kumpulan data yang memiliki nilai numerik.

Q: Apa bedanya RANGE dengan MEAN?

A: RANGE dan MEAN (rata-rata) adalah dua konsep yang berbeda dalam analisis data. RANGE adalah selisih antara nilai terbesar dan terkecil dalam suatu kumpulan data, sedangkan MEAN adalah nilai rata-rata dari suatu kumpulan data.

Q: Apakah ada alternatif cara untuk menghitung RANGE di Excel selain menggunakan rumus?

A: Ya, ada. Salah satu cara alternatif adalah dengan menggunakan fungsi STATISTIK di Excel. Caranya adalah dengan memilih kumpulan data yang ingin dihitung RANGE-nya, kemudian klik Insert > Function > Statistical > RANGE.

Kesimpulan

Dalam analisis data, RANGE adalah salah satu indikator yang penting untuk mengetahui jarak antara nilai-nilai data dalam suatu kumpulan. Dalam Excel, menghitung RANGE sangatlah mudah dan cepat. Sobat TeknoBgt dapat mengikuti langkah-langkah yang telah dijelaskan di atas untuk menghitung RANGE di Excel. Semoga artikel ini bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Range di Excel