Cara Menghitung Penghasilan Kena Pajak Badan

Halo Sobat TeknoBgt, dalam artikel ini kita akan membahas cara menghitung penghasilan kena pajak badan. Badan usaha atau perusahaan yang bergerak dalam bidang apapun wajib membayar pajak badan. Pajak badan terutama berlaku bagi perusahaan yang memiliki penghasilan kena pajak.

Penghasilan Kena Pajak Badan

Penghasilan kena pajak adalah penghasilan bruto yang diperoleh badan usaha dalam satu tahun pajak yang dihitung sejak tanggal 1 Januari hingga 31 Desember. Penghasilan kena pajak meliputi berbagai sumber penghasilan seperti:

  • Penghasilan dari penjualan produk atau jasa
  • Penghasilan dari investasi
  • Penghasilan dari penjualan aset
  • Penghasilan dari kegiatan lain yang berkaitan dengan usaha

Setelah mengetahui apa itu penghasilan kena pajak, saatnya untuk menghitungnya.

Cara Menghitung Penghasilan Kena Pajak Badan

Ada beberapa langkah yang harus ditempuh dalam menghitung penghasilan kena pajak badan:

  1. Hitung penghasilan bruto
  2. Penghasilan bruto adalah total penghasilan yang diperoleh badan usaha sebelum dipotong beban dan pajak. Contoh, sebuah perusahaan memperoleh penghasilan dari penjualan produk senilai Rp 1 miliar dalam satu tahun pajak. Maka penghasilan bruto yang dimiliki perusahaan adalah Rp 1 miliar.

  3. Hitung beban usaha
  4. Beban usaha adalah biaya yang dikeluarkan oleh badan usaha untuk mengembangkan dan menjalankan bisnis. Contoh beban usaha antara lain, gaji karyawan, sewa gedung, listrik, air, dan lain-lain. Beban usaha harus dikurangkan dari penghasilan bruto untuk mengetahui penghasilan neto.

  5. Hitung penghasilan neto
  6. Penghasilan neto adalah penghasilan yang diperoleh badan usaha setelah dipotong beban usaha. Misalnya, setelah mengurangkan beban usaha senilai Rp 500 juta dari penghasilan bruto Rp 1 miliar, maka penghasilan neto yang dimiliki perusahaan adalah Rp 500 juta.

  7. Hitung penghasilan kena pajak
  8. Penghasilan kena pajak adalah penghasilan neto yang telah dikurangi dengan pengurang-pengurang yang diakui oleh undang-undang. Pengurang-pengurang tersebut misalnya pengeluaran yang diakui oleh undang-undang seperti biaya sewa, biaya bunga, dan lain-lain. Setelah pengurang-pengurang tersebut dikurangkan dari penghasilan neto, maka akan diperoleh penghasilan yang kena pajak.

  9. Hitung pajak badan
  10. Pajak badan adalah pajak yang harus dibayar badan usaha sesuai dengan penghasilan kena pajak yang dimilikinya. Besarnya pajak badan berbeda-beda tergantung dari jumlah penghasilan kena pajak dan juga aturan undang-undang pajak yang berlaku.

Dalam menghitung penghasilan kena pajak badan, kamu juga bisa menggunakan aplikasi perpajakan yang tersedia secara online. Aplikasi tersebut memudahkan kamu dalam menghitung penghasilan kena pajak badan dengan cepat dan tepat.

FAQ (Frequently Asked Questions)

PertanyaanJawaban
Apa yang dimaksud dengan penghasilan kena pajak badan?Penghasilan kena pajak badan adalah penghasilan bruto yang diperoleh badan usaha dalam satu tahun pajak yang dihitung sejak tanggal 1 Januari hingga 31 Desember.
Bagaimana cara menghitung penghasilan kena pajak badan?Ada beberapa langkah yang harus ditempuh dalam menghitung penghasilan kena pajak badan, yaitu menghitung penghasilan bruto, menghitung beban usaha, menghitung penghasilan neto, menghitung penghasilan kena pajak, dan menghitung pajak badan.
Apakah perusahaan kecil yang baru berdiri wajib membayar pajak badan?Perusahaan kecil atau baru berdiri yang belum memiliki penghasilan kena pajak belum wajib membayar pajak badan.
Bagaimana cara membayar pajak badan?Badan usaha bisa membayar pajak badan melalui bank atau lewat sistem online seperti e-filing.

Penutup

Demikianlah pembahasan mengenai cara menghitung penghasilan kena pajak badan. Penting bagi badan usaha untuk memahami dan menghitung penghasilan kena pajak agar tidak terkena sanksi dan denda dari pihak pajak. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.

Cara Menghitung Penghasilan Kena Pajak Badan