Cara Menghitung Ongkir Berdasarkan Jarak

Hello Sobat TeknoBgt! Jasa pengiriman barang saat ini menjadi sangat penting karena semakin banyaknya transaksi online. Namun, karena setiap daerah memiliki jarak yang berbeda, maka biaya pengiriman pun akan berbeda. Oleh karena itu, pada artikel ini kami akan membahas cara menghitung ongkir berdasarkan jarak dengan mudah dan akurat.

Pengertian Ongkos Kirim atau Ongkir

Sebelum membahas lebih lanjut, kita perlu mengerti dulu apa yang dimaksud dengan ongkos kirim atau ongkir. Ongkos kirim atau ongkir adalah biaya yang dikenakan pada pengiriman barang dari suatu wilayah ke wilayah lain. Biaya ini tergantung pada jarak antara kedua wilayah tersebut. Setiap jasa pengiriman memiliki cara mengenakan biaya yang berbeda-beda, namun pada umumnya biaya pengiriman dihitung berdasarkan berat dan jarak barang yang akan dikirimkan.

Cara Menghitung Ongkir Berdasarkan Jarak

Menghitung ongkir berdasarkan jarak tidaklah sulit. Cara menghitungnya adalah dengan mengalikan jarak antara kedua wilayah dengan biaya per kilometer yang telah ditetapkan oleh jasa pengiriman. Berikut adalah langkah-langkah cara menghitung ongkir berdasarkan jarak:

1. Tentukan jarak tempuh

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menentukan jarak tempuh dari wilayah pengirim ke wilayah penerima. Anda dapat menentukan jarak tersebut dengan menggunakan aplikasi map atau situs penunjuk jarak seperti Google Maps. Setelah menentukan jarak, catatlah berapa kilometer jarak antara kedua wilayah tersebut.

2. Cari tarif per kilometer dari jasa pengiriman

Setiap jasa pengiriman memiliki tarif per kilometer yang berbeda-beda. Anda dapat mencari informasi tarif pengiriman per kilometer dari masing-masing jasa pengiriman di situs resmi mereka atau menghubungi call center mereka. Setelah mengetahui tarif per kilometer dari jasa pengiriman, catat dan simpan informasi tersebut.

3. Hitung biaya pengiriman

Setelah mengetahui jarak dan tarif per kilometer dari jasa pengiriman, langkah selanjutnya adalah menghitung biaya pengiriman. Caranya adalah dengan mengalikan jarak antara wilayah pengirim dan wilayah penerima dengan tarif per kilometer dari jasa pengiriman. Contohnya, jika jarak antara wilayah pengirim dan wilayah penerima adalah 100 km dan tarif per kilometer dari jasa pengiriman adalah Rp 2.000, maka biaya pengiriman adalah 100 x Rp 2.000 = Rp 200.000.

Contoh Tabel Tarif Ongkir Berdasarkan Jarak

Agar lebih mudah memahami cara menghitung ongkir berdasarkan jarak, berikut adalah contoh tabel tarif ongkir dari jasa pengiriman:

Jarak (km)Tarif per km (Rp)Biaya Pengiriman (Rp)
501.50075.000
1002.000200.000
1502.500375.000
2003.000600.000

Dari tabel di atas, dapat dilihat bahwa semakin jauh jarak antara kedua wilayah, maka semakin tinggi pula biaya pengiriman yang dikenakan.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan jasa pengiriman?

Jasa pengiriman adalah layanan yang menyediakan pengiriman barang dari suatu wilayah ke wilayah lain.

2. Bagaimana cara mengetahui jarak antara wilayah pengirim dan wilayah penerima?

Jarak dapat ditentukan dengan menggunakan aplikasi map atau situs penunjuk jarak seperti Google Maps.

3. Tarif per kilometer dari jasa pengiriman berapa?

Tarif per kilometer dari jasa pengiriman berbeda-beda. Anda dapat mencari informasi tarif pengiriman per kilometer dari masing-masing jasa pengiriman di situs resmi mereka atau menghubungi call center mereka.

Kesimpulan

Dalam melakukan pengiriman, menghitung ongkir berdasarkan jarak menjadi hal yang penting untuk dilakukan. Dengan mengetahui cara menghitung ongkir berdasarkan jarak, Anda dapat memperkirakan biaya pengiriman dengan lebih akurat dan menghindari biaya yang tidak perlu. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda dalam menghitung ongkir berdasarkan jarak. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!

Cara Menghitung Ongkir Berdasarkan Jarak