TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick InternetHalo Sobat TeknoBgt! Apakah kalian ada yang bingung dalam menghitung gaji bulanan? Tenang saja, pada artikel ini saya akan membahas cara menghitung gaji bulanan dengan mudah dan lengkap. Sebelum kita masuk ke pembahasan, mari kita ketahui terlebih dahulu apa itu gaji bulanan.
Apa itu Gaji Bulanan?
Gaji bulanan adalah pembayaran upah yang diterima karyawan dalam periode satu bulan penuh. Pembayaran tersebut sudah termasuk tunjangan dan potongan yang berlaku pada bulan tersebut. Oleh karena itu, penting bagi karyawan untuk menghitung gaji bulanan dengan benar agar tidak terjadi kekurangan atau kelebihan pembayaran gaji.
Bagaimana Cara Menghitung Gaji Bulanan?
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menghitung gaji bulanan, di antaranya:
1. Menentukan Gaji Pokok
Gaji pokok merupakan jumlah uang yang diterima karyawan dari perusahaan setiap bulan. Gaji pokok biasanya disesuaikan dengan jabatan, masa kerja, dan kualifikasi karyawan.
2. Menentukan Tunjangan Karyawan
Tunjangan karyawan merupakan pembayaran tambahan yang diberikan perusahaan kepada karyawan, seperti tunjangan kesehatan, tunjangan transportasi, tunjangan makan, dan tunjangan lainnya. Tunjangan tersebut bisa berupa uang tunai atau fasilitas dari perusahaan.
3. Menentukan Potongan Gaji
Potongan gaji adalah pengurangan uang yang diterima oleh karyawan setiap bulan. Potongan tersebut bisa berupa pajak, iuran BPJS, potongan koperasi, dan lain-lain.
Contoh Perhitungan Gaji Bulanan
Berikut adalah contoh perhitungan gaji bulanan:
| No | Jenis | Jumlah |
|---|---|---|
| 1 | Gaji Pokok | Rp 5.000.000 |
| 2 | Tunjangan Kesehatan | Rp 500.000 |
| 3 | Tunjangan Transportasi | Rp 750.000 |
| 4 | Pajak | Rp 650.000 |
| 5 | Iuran BPJS | Rp 200.000 |
| Total Gaji Bersih | Rp 4.400.000 |
Pertanyaan-Pertanyaan Umum
1. Apakah Gaji Pokok Sama dengan Gaji Bersih?
Tidak, gaji pokok adalah jumlah uang yang diterima karyawan sebelum dipotong pajak dan iuran BPJS, sedangkan gaji bersih adalah jumlah uang yang diterima karyawan setelah dipotong pajak dan iuran BPJS.
2. Bagaimana Cara Menghitung Pajak?
Pajak dihitung berdasarkan persentase dari gaji pokok karyawan. Persentase tersebut berbeda-beda tergantung pada besaran gaji pokok karyawan. Untuk mengetahui persentase pajak yang akan dikenakan, karyawan bisa mengakses situs resmi Direktorat Jenderal Pajak.
3. Apa Saja Potongan Gaji yang Berlaku di Indonesia?
Potongan gaji yang berlaku di Indonesia antara lain pajak penghasilan (PPh), iuran BPJS, iuran Koperasi, dan iuran pensiun.
Kesimpulan
Dalam menghitung gaji bulanan, karyawan perlu memperhatikan gaji pokok, tunjangan, dan potongan gaji. Dengan menghitung gaji bulanan dengan benar, karyawan dapat memastikan bahwa mereka menerima pembayaran gaji yang sesuai dengan pekerjaan dan kualifikasi mereka. Semoga informasi dalam artikel ini bermanfaat bagi Sobat TeknoBgt. Sampai jumpa di artikel menarik lainnya!
