Halo Sobat TeknoBgt! Bagi kamu yang telah melakukan pinjaman KUR BRI pasti ingin tahu bagaimana cara menghitung pelunasannya. Artikel ini akan memberikan panduan lengkap mulai dari pengertian KUR BRI, cara menghitung pelunasan, hingga FAQ seputar KUR BRI.
Pengertian KUR BRI
KUR BRI atau Kredit Usaha Rakyat Bank Rakyat Indonesia adalah program pemerintah yang ditujukan untuk membantu UMKM dalam pengembangan dan peningkatan usaha. KUR BRI memberikan kemudahan bagi UMKM untuk mendapatkan modal usaha dengan bunga yang relatif rendah dan waktu pembayaran yang fleksibel.
Untuk mengajukan KUR BRI, kamu harus memenuhi persyaratan tertentu seperti memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan dan memiliki rekening di BRI. Setelah pengajuan disetujui, kamu akan menerima dana yang bisa digunakan untuk modal usaha.
Cara Menghitung Pelunasan KUR BRI
Bagi kamu yang telah menggunakan KUR BRI, tentu saja harus membayar cicilan setiap bulannya. Berikut ini adalah cara menghitung pelunasan KUR BRI.
Langkah 1: Cek Jumlah Pokok Pinjaman
Untuk menghitung pelunasan KUR BRI, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek jumlah pokok pinjaman. Jumlah pokok pinjaman adalah dana yang kamu terima dari BRI untuk modal usaha.
Langkah 2: Hitung Total Bunga
Selain pokok pinjaman, kamu juga harus membayar bunga setiap bulannya. Total bunga yang harus dibayar tergantung pada besar pinjaman dan persentase bunga yang ditetapkan oleh BRI.
Contoh: Jika kamu memiliki pinjaman sebesar 10 juta dengan bunga 10% per tahun, maka total bunga yang harus dibayar setiap bulannya adalah:
Besar Pinjaman | Bunga | Total Bunga per Bulan |
---|---|---|
10 juta | 10%/tahun | 83.333 |
Langkah 3: Hitung Total Pembayaran
Setelah mengetahui jumlah pokok pinjaman dan total bunga yang harus dibayar, langkah selanjutnya adalah menghitung total pembayaran setiap bulannya. Total pembayaran adalah jumlah pokok pinjaman ditambah dengan total bunga.
Contoh:
Besar Pinjaman | Bunga | Total Bunga per Bulan | Total Pembayaran per Bulan |
---|---|---|---|
10 juta | 10%/tahun | 83.333 | 917.662 |
Langkah 4: Hitung Sisa Pokok Pinjaman
Setelah membayar cicilan setiap bulannya, sisa pokok pinjaman akan berkurang. Untuk menghitung sisa pokok pinjaman, kurangi jumlah pokok pinjaman dengan jumlah cicilan yang sudah dibayar.
Contoh: Jika kamu telah membayar cicilan selama 5 bulan, maka sisa pokok pinjaman adalah:
Bulan | Pokok Pinjaman | Cicilan | Sisa Pokok Pinjaman |
---|---|---|---|
1 | 10 juta | 917.662 | 9.082.338 |
2 | 917.662 | 8.170.676 | |
3 | 917.662 | 7.259.014 | |
4 | 917.662 | 6.347.352 | |
5 | 917.662 | 5.435.690 |
FAQ KUR BRI
Apa saja persyaratan untuk mengajukan KUR BRI?
Untuk mengajukan KUR BRI, kamu harus memenuhi persyaratan berikut:
- Memiliki usaha yang sudah berjalan minimal 6 bulan.
- Mempunyai rekening di BRI.
- Melengkapi dokumen persyaratan seperti KTP, NPWP, SIUP/TDP, dan laporan keuangan usaha.
Apakah bunga KUR BRI tetap?
Bunga KUR BRI adalah tetap dan ditetapkan sesuai dengan kebijakan BRI.
Apakah ada denda jika pembayaran cicilan terlambat?
Ya, jika pembayaran cicilan terlambat, maka kamu akan dikenakan denda sebesar 1% per bulan dari jumlah tunggakan.
Berapa lama waktu pembayaran KUR BRI?
Waktu pembayaran KUR BRI adalah maksimal 3 tahun.