Halo Sobat TeknoBgt,
Mungkin kamu pernah mendengar istilah “luas bangun gabungan”. Secara sederhana, luas bangun gabungan adalah luas area yang dihasilkan dari penggabungan beberapa bangun datar. Setiap bangun datar pada dasarnya memiliki rumus perhitungan luas masing-masing. Namun, ketika beberapa bangun datar digabungkan, rumus perhitungannya menjadi lebih kompleks. Nah, pada artikel ini, kita akan membahas cara menghitung luas bangun gabungan secara lengkap dan mudah dipahami.
Pendahuluan
Sebelum kita masuk ke pembahasan perhitungan, ada baiknya kamu memahami terlebih dahulu jenis-jenis bangun datar yang seringkali digunakan untuk menghitung luas bangun gabungan. Berikut merupakan beberapa di antaranya:
Nama Bangun | Rumus Luas |
---|---|
Persegi | sisi x sisi |
Persegi Panjang | panjang x lebar |
Lingkaran | π x r x r |
Segitiga | 0.5 x alas x tinggi |
Cara Menghitung Luas Bangun Gabungan
Untuk menghitung luas bangun gabungan, ada beberapa cara yang dapat kita lakukan. Berikut merupakan cara-cara tersebut:
Cara 1: Menghitung Luas Bangun Gabungan dengan Menggunakan Rumus
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan rumus perhitungan luas masing-masing bangun datar yang digabungkan, dan menjumlahkan hasil perhitungan tersebut. Contohnya seperti berikut:
Contoh Soal:
Diketahui sebuah bangun gabungan terdiri dari sebuah lingkaran dengan jari-jari sepanjang 5 cm dan segitiga dengan alas sepanjang 4 cm dan tinggi sepanjang 3 cm. Hitunglah luas bangun gabungan tersebut!
Penyelesaian:
Luas lingkaran = π x r x r = 3.14 x 5 x 5 = 78.5 cm2
Luas segitiga = 0.5 x alas x tinggi = 0.5 x 4 x 3 = 6 cm2
Luas bangun gabungan = luas lingkaran + luas segitiga = 78.5 + 6 = 84.5 cm2
Cara 2: Menggunakan Prinsip Pengurangan dan Penambahan
Cara kedua yang bisa dilakukan untuk menghitung luas bangun gabungan adalah dengan menggunakan prinsip pengurangan dan penambahan. Prinsip ini mengasumsikan bahwa dua bangun datar yang saling bertumpuk dan memiliki daerah yang sama, dapat dihitung luas area yang tidak tumpang tindih untuk kemudian dijumlahkan. Contohnya seperti berikut:
Contoh Soal:
Diketahui sebuah bangun gabungan terdiri dari sebuah lingkaran dengan jari-jari sepanjang 6 cm dan segitiga dengan alas sepanjang 4 cm dan tinggi sepanjang 5 cm. Jika kedua bangun datar tersebut bertumpuk, hitunglah luas bangun gabungan!
Penyelesaian:
Luas lingkaran = π x r x r = 3.14 x 6 x 6 = 113.04 cm2
Luas segitiga = 0.5 x alas x tinggi = 0.5 x 4 x 5 = 10 cm2
Luas bangun gabungan = luas lingkaran + luas segitiga – luas yang tumpang tindih
Kita perlu menghitung terlebih dahulu luas yang tumpang tindih antara kedua bangun datar tersebut. Pada kasus ini, lingkaran dan segitiga bertumpuk dan saling bersinggungan pada bagian tertentu. Oleh karena itu, kita perlu menghitung luas yang tumpang tindih dengan cara mencari luas “segi-tiga” yang terbentuk dari persilangan lingkaran dan segitiga tersebut. Dengan menggunakan teorema Phytagoras, diperoleh panjang sisi segi-tiga tersebut sebesar 8 cm. Selanjutnya, dapat dihitung luasnya dengan rumus 0.5 x sisi x tinggi, sehingga luas yang tumpang tindih sebesar 20 cm2. Dengan demikian, luas bangun gabungan = 113.04 + 10 – 20 = 103.04 cm2.
FAQ
1. Apa itu luas bangun datar?
Luas bangun datar adalah ukuran besarnya bidang datar yang dapat ditutupi oleh sebuah bangun datar.
2. Apa saja jenis-jenis bangun datar yang sering digunakan untuk menghitung luas bangun gabungan?
Beberapa jenis bangun datar yang sering digunakan untuk menghitung luas bangun gabungan adalah persegi, persegi panjang, lingkaran, dan segitiga.
3. Apa prinsip pengurangan dan penambahan?
Prinsip pengurangan dan penambahan adalah prinsip yang digunakan untuk menghitung luas bangun gabungan. Prinsip ini mengasumsikan bahwa dua bangun datar yang saling bertumpuk dan memiliki daerah yang sama, dapat dihitung luas area yang tidak tumpang tindih untuk kemudian dijumlahkan.
Kesimpulan
Demikianlah artikel mengenai cara menghitung luas bangun gabungan. Terdapat dua cara yang bisa digunakan untuk menghitung luas bangun gabungan, yaitu dengan menggunakan rumus perhitungan luas masing-masing bangun datar yang digabungkan, dan menjumlahkan hasil perhitungan tersebut atau dengan menggunakan prinsip pengurangan dan penambahan. Semoga artikel ini dapat membantu dan mempermudah kamu dalam menghitung luas bangun gabungan.