Hello Sobat TeknoBgt! Pernahkah Anda mendengar tentang sistem bilangan biner? Sistem ini sangat penting dalam dunia teknologi, terutama dalam pemrograman komputer. Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas cara menghitung biner secara lengkap dan mudah dipahami. Yuk, simak!
Pengenalan Sistem Bilangan Biner
Sebelum kita membahas cara menghitung bilangan biner, ada baiknya kita memahami terlebih dahulu apa itu sistem bilangan biner. Sistem bilangan biner adalah sistem bilangan yang menggunakan hanya dua simbol yaitu 0 dan 1. Sistem ini sangat penting dalam dunia komputer karena komputer hanya dapat memroses bilangan biner.
Dalam bilangan biner, setiap digit dikenal sebagai bit. Bit pertama pada posisi paling kanan dikenal sebagai bit terendah atau LSB (Least Significant Bit) dan bit terakhir pada posisi paling kiri dikenal sebagai bit tertinggi atau MSB (Most Significant Bit).
Decimal | Biner |
---|---|
0 | 0000 |
1 | 0001 |
2 | 0010 |
3 | 0011 |
Sekarang, mari kita lanjutkan dengan cara menghitung bilangan biner.
Cara Menghitung Biner dari Bilangan Desimal
Langkah pertama dalam menghitung bilangan biner dari bilangan desimal adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 2. Kemudian, tuliskan hasilnya sebagai bilangan biner. Jika ada sisa, tuliskan angka 1 pada bit pertama, dan ulangi langkah sebelumnya pada bilangan hasil hasil pembagian.
Contoh:
Hitunglah bilangan biner dari bilangan desimal 10.
Langkah 1: 10 ÷ 2 = 5, sisa 0. Tuliskan 0 pada bit pertama.
Langkah 2: 5 ÷ 2 = 2, sisa 1. Tuliskan 1 pada bit kedua.
Langkah 3: 2 ÷ 2 = 1, sisa 0. Tuliskan 0 pada bit ketiga.
Langkah 4: 1 ÷ 2 = 0, sisa 1. Tuliskan 1 pada bit keempat.
Jadi, bilangan biner dari bilangan desimal 10 adalah 1010.
FAQ: Menghitung Biner dari Bilangan Desimal
- Bagaimana cara menghitung bilangan biner dari bilangan desimal?
- Apa itu bit pada bilangan biner?
- Apa simbol yang digunakan dalam sistem bilangan biner?
Langkah pertama dalam menghitung bilangan biner dari bilangan desimal adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 2. Kemudian, tuliskan hasilnya sebagai bilangan biner. Jika ada sisa, tuliskan angka 1 pada bit pertama, dan ulangi langkah sebelumnya pada bilangan hasil hasil pembagian.
Setiap digit pada bilangan biner dikenal sebagai bit. Bit pertama pada posisi paling kanan dikenal sebagai bit terendah atau LSB (Least Significant Bit) dan bit terakhir pada posisi paling kiri dikenal sebagai bit tertinggi atau MSB (Most Significant Bit).
Sistem bilangan biner menggunakan hanya dua simbol yaitu 0 dan 1.
Cara Menghitung Biner dari Bilangan Hexadesimal
Langkah pertama dalam menghitung bilangan biner dari bilangan hexadesimal adalah dengan mengubah bilangan hexadesimal menjadi bilangan desimal. Kemudian, ikuti langkah-langkah dalam menentukan bilangan biner dari bilangan desimal seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Contoh:
Hitunglah bilangan biner dari bilangan hexadesimal C4.
Langkah 1: C4 = 12 × 161 + 4 × 160 = 192 + 4 = 196 (desimal)
Langkah 2: Hitung bilangan biner dari bilangan desimal 196 seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Sehingga, bilangan biner dari bilangan hexadesimal C4 adalah 11000100.
FAQ: Menghitung Biner dari Bilangan Hexadesimal
- Bagaimana cara menghitung bilangan biner dari bilangan hexadesimal?
- Apa itu bilangan hexadesimal?
- Apa yang dilakukan pada langkah pertama dalam menghitung bilangan biner dari bilangan hexadesimal?
Langkah pertama dalam menghitung bilangan biner dari bilangan hexadesimal adalah dengan mengubah bilangan hexadesimal menjadi bilangan desimal. Kemudian, ikuti langkah-langkah dalam menentukan bilangan biner dari bilangan desimal seperti yang telah dijelaskan sebelumnya.
Bilangan hexadesimal adalah sistem bilangan yang menggunakan 16 simbol yaitu angka 0-9 dan huruf A-F.
Pada langkah pertama, kita mengubah bilangan hexadesimal menjadi bilangan desimal.
Cara Mengubah Bilangan Biner Menjadi Bilangan Desimal
Langkah pertama dalam mengubah bilangan biner menjadi bilangan desimal adalah dengan menentukan nilai dari masing-masing bit pada bilangan biner. Kemudian, tambahkan nilai-nilai tersebut untuk mendapatkan nilai desimal.
Contoh:
Ubahlah bilangan biner 10101101 menjadi bilangan desimal.
Nilai Bit | 128 | 64 | 32 | 16 | 8 | 4 | 2 | 1 |
---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Nilai | 1 | 0 | 1 | 0 | 1 | 1 | 0 | 1 |
Langkah 1: Hitunglah nilai dari masing-masing bit pada bilangan biner.
128 + 32 + 8 + 4 + 1 = 173
Jadi, bilangan biner 10101101 sama dengan bilangan desimal 173.
FAQ: Mengubah Bilangan Biner Menjadi Bilangan Desimal
- Bagaimana cara mengubah bilangan biner menjadi bilangan desimal?
- Apa yang dilakukan pada langkah pertama dalam mengubah bilangan biner menjadi bilangan desimal?
- Apa itu bilangan desimal?
Langkah pertama dalam mengubah bilangan biner menjadi bilangan desimal adalah dengan menentukan nilai dari masing-masing bit pada bilangan biner. Kemudian, tambahkan nilai-nilai tersebut untuk mendapatkan nilai desimal.
Pada langkah pertama, kita menentukan nilai dari masing-masing bit pada bilangan biner.
Bilangan desimal adalah sistem bilangan yang menggunakan 10 simbol yaitu angka 0-9.
Cara Mengubah Bilangan Biner Menjadi Bilangan Hexadesimal
Langkah pertama dalam mengubah bilangan biner menjadi bilangan hexadesimal adalah dengan membagi bilangan biner menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari 4 bit. Kemudian, tuliskan nilai hexadesimal dari masing-masing kelompok.
Contoh:
Ubahlah bilangan biner 10101101 menjadi bilangan hexadesimal.
1010 1101
Langkah 1: Tuliskan nilai hexadesimal dari masing-masing kelompok.
A = 10102 = A16
D = 11012 = D16
Jadi, bilangan biner 10101101 sama dengan bilangan hexadesimal AD.
FAQ: Mengubah Bilangan Biner Menjadi Bilangan Hexadesimal
- Bagaimana cara mengubah bilangan biner menjadi bilangan hexadesimal?
- Bagaimana cara menuliskan nilai hexadesimal dari bilangan biner?
- Apa itu bilangan hexadesimal?
Langkah pertama dalam mengubah bilangan biner menjadi bilangan hexadesimal adalah dengan membagi bilangan biner menjadi kelompok-kelompok yang terdiri dari 4 bit. Kemudian, tuliskan nilai hexadesimal dari masing-masing kelompok.
Nol-padded binary ke hexadecimal: bagi biner menjadi kelompok-kelompok empat digit, mulai dari bagian paling kanan. Jika banyak digit dalam bilangan biner tidak bisa dibagi menjadi kelompok-kelompok empat digit, tambahkan pad-nya dengan nol di bagian paling kiri.
Bilangan hexadesimal adalah sistem bilangan yang menggunakan 16 simbol yaitu angka 0-9 dan huruf A-F.
Cara Mengubah Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Biner
Langkah pertama dalam mengubah bilangan desimal menjadi bilangan biner adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 2. Kemudian, tuliskan hasilnya sebagai bilangan biner. Jika ada sisa, tuliskan angka 1 pada bit pertama, dan ulangi langkah sebelumnya pada bilangan hasil hasil pembagian.
Contoh:
Ubahlah bilangan desimal 23 menjadi bilangan biner.
Langkah 1: 23 ÷ 2 = 11, sisa 1. Tuliskan 1 pada bit pertama.
Langkah 2: 11 ÷ 2 = 5, sisa 1. Tuliskan 1 pada bit kedua.
Langkah 3: 5 ÷ 2 = 2, sisa 1. Tuliskan 1 pada bit ketiga.
Langkah 4: 2 ÷ 2 = 1, sisa 0. Tuliskan 0 pada bit keempat.
Langkah 5: 1 ÷ 2 = 0, sisa 1. Tuliskan 1 pada bit kelima.
Jadi, bilangan desimal 23 sama dengan bilangan biner 10111.
FAQ: Mengubah Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Biner
- Bagaimana cara mengubah bilangan desimal menjadi bilangan biner?
- Apa itu bilangan desimal?
- Apa yang harus dilakukan jika ada sisa pada saat membagi bilangan desimal dengan 2?
Langkah pertama dalam mengubah bilangan desimal menjadi bilangan biner adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 2. Kemudian, tuliskan hasilnya sebagai bilangan biner. Jika ada sisa, tuliskan angka 1 pada bit pertama, dan ulangi langkah sebelumnya pada bilangan hasil hasil pembagian.
Bilangan desimal adalah sistem bilangan yang menggunakan 10 simbol yaitu angka 0-9.
Jika ada sisa, tuliskan angka 1 pada bit pertama, dan ulangi langkah sebelumnya pada bilangan hasil hasil pembagian.
Cara Mengubah Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Hexadesimal
Langkah pertama dalam mengubah bilangan desimal menjadi bilangan hexadesimal adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 16. Jika hasilnya lebih besar dari 9, tuliskan nilai hexadesimal yang sesuai. Kemudian, ulangi langkah sebelumnya pada bilangan hasil pembagian hingga mendapatkan bilangan hexadesimal yang lengkap.
Contoh:
Ubahlah bilangan desimal 255 menjadi bilangan hexadesimal.
Langkah 1: 255 ÷ 16 = 15, sisa 15. Tuliskan F sebagai nilai hexadesimal pada posisi pertama.
Langkah 2: 15 ÷ 16 = 0, sisa 15. Tuliskan F sebagai nilai hexadesimal pada posisi kedua.
Jadi, bilangan desimal 255 sama dengan bilangan hexadesimal FF.
FAQ: Mengubah Bilangan Desimal Menjadi Bilangan Hexadesimal
- Bagaimana cara mengubah bilangan desimal menjadi bilangan hexadesimal?
- Apa itu bilangan hexadesimal?
- Apa yang dilakukan jika hasil pembagian lebih besar dari 9 pada saat mengubah bilangan desimal menjadi bilangan hexadesimal?
Langkah pertama dalam mengubah bilangan desimal menjadi bilangan hexadesimal adalah dengan membagi bilangan desimal dengan 16. Jika hasilnya lebih besar dari 9, tuliskan nilai hexadesimal yang sesuai. Kemudian, ulangi langkah sebelumnya pada bilangan hasil pembagian hingga mendapatkan bilangan hexadesimal yang lengkap.
Bilangan hexadesimal adalah sistem bilangan yang menggunakan 16 simbol yaitu angka 0-9 dan huruf A-F.
Jika hasil pembagian lebih besar dari 9, tuliskan nilai hexadesimal yang sesuai.
Cara Mengubah Bilangan Hexadesimal Menjadi Bilangan Desimal
Langkah pertama dalam mengubah bilangan hexadesimal menjadi bilangan desimal adalah dengan mengalikan nilai dari masing-masing digit pada bilangan hexadesimal dengan nilai posisi masing-masing digit. Kemudian, tambahkan nilai-nilai tersebut untuk mendapatkan nilai desimal.
Contoh:
Ubahlah bilangan hexadesimal 3D menjadi bilangan desimal.
Digit | 161 | 160 | Cara Menghitung Biner: Panduan Lengkap untuk Sobat TeknoBgt
---|