TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick InternetHalo Sobat TeknoBgt, dalam artikel ini kita akan membahas cara menghitung HPP ditambah dengan laba yang diinginkan. HPP atau Harga Pokok Penjualan adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi atau menjual produk atau jasa. Sedangkan laba yang diinginkan adalah jumlah keuntungan yang diharapkan pada penjualan produk atau jasa tersebut.
Pengertian HPP
Harga Pokok Penjualan atau HPP adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi atau menjual produk atau jasa. Biaya tersebut meliputi biaya bahan baku, tenaga kerja, biaya overhead, dan biaya lain-lain yang terkait dengan produksi atau penjualan.
1. Biaya Bahan Baku
Biaya bahan baku adalah biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan baku yang diperlukan dalam produksi. Biaya ini meliputi harga pembelian bahan baku, biaya pengiriman, dan biaya lain-lain yang terkait dengan pembelian bahan baku.
2. Biaya Tenaga Kerja
Biaya tenaga kerja adalah biaya yang dikeluarkan untuk membayar gaji karyawan yang terlibat dalam produksi atau penjualan. Biaya ini meliputi gaji, bonus, asuransi, dan tunjangan lain-lain yang terkait dengan tenaga kerja.
3. Biaya Overhead
Biaya overhead adalah biaya yang terkait dengan produksi atau penjualan, tetapi tidak terkait langsung dengan bahan baku atau tenaga kerja. Biaya ini meliputi biaya sewa, listrik, air, peralatan, dan lain-lain.
4. Biaya Lain-Lain
Biaya lain-lain adalah biaya yang tidak termasuk dalam kategori di atas, tetapi terkait dengan produksi atau penjualan. Biaya ini misalnya biaya perijinan, biaya iklan, biaya pengiriman, dan lain-lain.
Pengertian Laba yang Diinginkan
Laba yang diinginkan adalah jumlah keuntungan yang diharapkan pada penjualan produk atau jasa. Laba ini dapat dihitung dengan cara mengalikan HPP dengan markup atau margin yang diinginkan. Markup adalah persentase keuntungan yang diharapkan dari HPP, sedangkan margin adalah persentase keuntungan dari harga jual.
1. Markup
Markup adalah persentase keuntungan yang diharapkan dari HPP. Misalnya, jika HPP suatu produk adalah Rp 10.000 dan markup yang diinginkan adalah 50%, maka harga jual produk tersebut adalah Rp 10.000 + (50% x Rp 10.000) = Rp 15.000.
2. Margin
Margin adalah persentase keuntungan dari harga jual. Misalnya, jika harga jual suatu produk adalah Rp 15.000 dan margin yang diinginkan adalah 20%, maka HPP produk tersebut adalah Rp 15.000 / (100% + 20%) = Rp 12.500.
Cara Menghitung HPP Ditambah dengan Laba yang Diinginkan
Untuk menghitung HPP ditambah dengan laba yang diinginkan, dapat dilakukan dengan cara berikut:
1. Menghitung HPP
Langkah pertama adalah menghitung HPP dengan cara menjumlahkan biaya bahan baku, tenaga kerja, overhead, dan biaya lain-lain yang terkait dengan produksi atau penjualan. Contohnya seperti tabel berikut:
| Biaya | Jumlah |
|---|---|
| Biaya Bahan Baku | Rp 3.000.000 |
| Biaya Tenaga Kerja | Rp 1.000.000 |
| Biaya Overhead | Rp 500.000 |
| Biaya Lain-Lain | Rp 200.000 |
| Total | Rp 4.700.000 |
2. Menghitung Harga Jual
Setelah HPP dihitung, langkah selanjutnya adalah menghitung harga jual dengan cara menambahkan markup atau margin yang diinginkan. Contohnya seperti tabel berikut:
| Biaya | Jumlah |
|---|---|
| HPP | Rp 4.700.000 |
| Markup | 50% |
| Harga Jual | Rp 7.050.000 |
3. Menghitung Laba
Terakhir, untuk menghitung laba dapat dilakukan dengan cara mengurangi HPP dari harga jual, atau dengan cara mengalikan harga jual dengan margin yang diinginkan. Contohnya seperti tabel berikut:
| Biaya | Jumlah |
|---|---|
| Harga Jual | Rp 7.050.000 |
| Margin | 20% |
| Keuntungan | Rp 1.410.000 |
FAQ
Apa itu HPP?
Harga Pokok Penjualan atau HPP adalah biaya yang dikeluarkan untuk memproduksi atau menjual produk atau jasa.
Apa itu laba yang diinginkan?
Laba yang diinginkan adalah jumlah keuntungan yang diharapkan pada penjualan produk atau jasa.
Bagaimana cara menghitung HPP ditambah dengan laba yang diinginkan?
Langkah pertama adalah menghitung HPP dengan cara menjumlahkan biaya bahan baku, tenaga kerja, overhead, dan biaya lain-lain yang terkait dengan produksi atau penjualan. Selanjutnya, dapat menghitung harga jual dengan menambahkan markup atau margin yang diinginkan, dan menghitung laba dengan mengurangi HPP dari harga jual atau dengan cara mengalikan harga jual dengan margin yang diinginkan.
Penutup
Itulah cara menghitung HPP ditambah dengan laba yang diinginkan. Dengan menghitung HPP dan laba yang diinginkan, kita dapat menentukan harga jual yang sesuai dengan biaya produksi dan keuntungan yang diharapkan. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di artikel menarik lainnya.
