TEKNOBGT

Cara Menghitung Segitiga

Halo sobat TeknoBgt! Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara menghitung segitiga. Segitiga merupakan bangun datar yang memiliki tiga sisi dan tiga sudut. Bangun datar ini seringkali digunakan dalam berbagai bidang, seperti matematika, fisika, dan arsitektur. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memahami cara menghitung segitiga dengan benar. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini!

1. Pengertian Segitiga

Sebelum membahas tentang cara menghitung segitiga, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu segitiga. Segitiga adalah sebuah bangun datar yang memiliki tiga sisi dan tiga sudut. Dalam matematika, segitiga seringkali digunakan untuk membahas tentang geometri. Selain itu, segitiga juga seringkali ditemukan dalam kehidupan sehari-hari, seperti bentuk papan reklame, jalan raya, dan lain sebagainya.

Segitiga dapat dibedakan berdasarkan besar sudut-sudutnya, yaitu segitiga lancip, segitiga tumpul, dan segitiga sama sisi. Selain itu, segitiga juga dapat dibedakan berdasarkan panjang sisinya, yaitu segitiga sama kaki, segitiga sama sisi, dan segitiga sembarang.

2. Rumus Luas Segitiga

Luas segitiga dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Rumus Luas Segitiga
Luas = 1/2 x alas x tinggi

Dalam rumus di atas, alas merupakan panjang salah satu sisinya, sedangkan tinggi merupakan jarak garis yang tegak lurus dari alas ke sudut yang berlawanan dengan alas.

Contoh: Sebuah segitiga memiliki panjang alas 6 cm dan tinggi 4 cm. Berapakah luas segitiga tersebut?

Jawab:

Luas segitiga = 1/2 x 6 cm x 4 cm = 12 cm2

3. Rumus Keliling Segitiga

Keliling segitiga dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Rumus Keliling Segitiga
Keliling = sisi 1 + sisi 2 + sisi 3

Dalam rumus di atas, sisi 1, sisi 2, dan sisi 3 merupakan panjang dari masing-masing sisi segitiga.

Contoh: Sebuah segitiga memiliki panjang sisi-sisinya 5 cm, 6 cm, dan 7 cm. Berapakah keliling segitiga tersebut?

Jawab:

Keliling segitiga = 5 cm + 6 cm + 7 cm = 18 cm

4. Rumus Pythagoras

Rumus Pythagoras digunakan untuk menghitung panjang sisi miring segitiga. Rumusnya sebagai berikut:

Rumus Pythagoras
sisi miring2 = sisi 12 + sisi 22

Contoh: Sebuah segitiga memiliki panjang sisi 1 sebesar 3 cm dan panjang sisi 2 sebesar 4 cm. Berapakah panjang sisi miring segitiga tersebut?

Jawab:

sisi miring2 = 3 cm2 + 4 cm2 = 9 cm + 16 cm = 25 cm

sisi miring = √25 = 5 cm

5. Sifat-Sifat Segitiga

Terdapat beberapa sifat-sifat segitiga yang penting untuk diketahui, antara lain:

5.1. Sudut Segitiga

Jumlah total sudut dalam segitiga selalu sama dengan 180 derajat. Dalam segitiga sama sisi, ketiga sudutnya sama besar (masing-masing 60 derajat) dan dalam segitiga sama kaki, dua sudutnya sama besar.

5.2. Sisi Segitiga

Setiap sisi segitiga selalu lebih pendek dari jumlah kedua sisi lainnya.

5.3. Berat Segitiga

Setiap segitiga memiliki tiga buah berat, yaitu garis yang ditarik dari sudut segitiga ke sisi lawannya yang diapit.

5.4. Median Segitiga

Setiap segitiga memiliki tiga buah median, yaitu garis yang ditarik dari titik-titik sudut segitiga ke titik tengah masing-masing sisi.

5.5. Tinggi Segitiga

Setiap segitiga memiliki tiga buah tinggi, yaitu garis yang ditarik dari sudut segitiga ke sisi yang berlawanan dan tegak lurus terhadap sisi tersebut.

6. Cara Menghitung Sudut Segitiga

Sudut segitiga dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Rumus Sudut Segitiga
Jumlah total sudut = 180 derajat
Sudut A = 180 – (Sudut B + Sudut C)
Sudut B = 180 – (Sudut A + Sudut C)
Sudut C = 180 – (Sudut A + Sudut B)

Dalam rumus di atas, Sudut A, Sudut B, dan Sudut C merupakan besar sudut segitiga.

Contoh: Sebuah segitiga memiliki sudut A sebesar 60 derajat dan sudut B sebesar 45 derajat. Berapakah besar sudut C?

Jawab:

Sudut C = 180 – (Sudut A + Sudut B) = 180 – (60o + 45o) = 75o

7. Cara Menghitung Alas Segitiga

Alas segitiga dapat dicari dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Rumus Alas Segitiga
Alas = 2 x Luas / Tinggi

Dalam rumus di atas, Luas merupakan luas segitiga, sedangkan Tinggi merupakan tinggi segitiga.

Contoh: Sebuah segitiga memiliki luas sebesar 24 cm2 dan tinggi sebesar 6 cm. Berapakah panjang alas segitiga tersebut?

Jawab:

Alas = 2 x Luas / Tinggi = 2 x 24 cm2 / 6 cm = 8 cm

8. Cara Menghitung Tinggi Segitiga

Tinggi segitiga dapat dicari dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Rumus Tinggi Segitiga
Tinggi = Luas / (1/2 x Alas)

Dalam rumus di atas, Luas merupakan luas segitiga, sedangkan Alas merupakan panjang salah satu sisi segitiga.

Contoh: Sebuah segitiga memiliki luas sebesar 30 cm2 dan panjang alas sebesar 6 cm. Berapakah tinggi segitiga tersebut?

Jawab:

Tinggi = Luas / (1/2 x Alas) = 30 cm2 / (1/2 x 6 cm) = 10 cm

9. Cara Menghitung Sisi Segitiga

Sisi segitiga dapat dihitung dengan menggunakan rumus Pythagoras atau rumus trigonometri.

9.1. Cara Menghitung Sisi Segitiga dengan Rumus Pythagoras

Rumus Pythagoras dapat digunakan untuk menghitung panjang sisi miring segitiga. Rumusnya sebagai berikut:

Rumus Pythagoras
sisi miring2 = sisi 12 + sisi 22

Contoh: Sebuah segitiga memiliki panjang sisi 1 sebesar 3 cm dan panjang sisi 2 sebesar 4 cm. Berapakah panjang sisi miring segitiga tersebut?

Jawab:

sisi miring2 = 3 cm2 + 4 cm2 = 9 cm2 + 16 cm2 = 25 cm2

sisi miring = √25 = 5 cm

9.2. Cara Menghitung Sisi Segitiga dengan Rumus Trigonometri

Rumus trigonometri digunakan untuk menghitung panjang sisi segitiga berdasarkan besarnya sudut segitiga. Terdapat tiga jenis rumus trigonometri, yaitu sin, cos, dan tan.

Contoh: Sebuah segitiga memiliki sudut A sebesar 30 derajat dan panjang sisi B sebesar 4 cm. Berapakah panjang sisi C?

Jawab:

Rumus sin:

Rumus Sin
Sin A = Sisi sejajar A / Sisi miring

Sisi sejajar A adalah sisi C. Maka:

Sin 30o = C / 4 cm

C = 4 cm x Sin 30o = 2 cm

10. Cara Menghitung Sudut pada Segitiga Siku-siku

Segitiga siku-siku adalah segitiga yang memiliki satu sudut siku-siku, yaitu sudut yang besarnya 90 derajat. Pada segitiga siku-siku, terdapat beberapa properti yang penting:

10.1. Teorema Pythagoras

Teorema Pythagoras mengatakan bahwa kuadrat dari sisi miring segitiga siku-siku sama dengan jumlah kuadrat dari kedua sisi lainnya. Rumusnya sebagai berikut:

Teorema Pythagoras
sisi miring2 = sisi 12 + sisi 22

10.2. Sudut-sudut Khusus

Pada segitiga siku-siku, terdapat beberapa sudut yang besarannya dapat diketahui dengan mudah, yaitu:

Sudut Segitiga Siku-sikuBesar Sudut
Sudut siku-siku90°
Sudut berelasi dengan sudut siku-siku90 – sudut terhadap siku-siku
Sudut berelasi dengan sudut siku-sikusudut terhadap siku-siku

Contoh: Sebuah segitiga siku-siku memiliki panjang sisi-sisinya 3 cm, 4 cm, dan 5 cm. Berapakah besar sudut-sudut dalam segitiga tersebut?

Jawab:

Sudut siku-siku = 90°

Sudut yang berelasi dengan sudut siku-siku:

90 – sudut terhadap siku-siku = 90 – Sin-1 (3/5) = 36,87°

sudut terhadap siku-siku = Sin-1 (3/5) = 53,13°

11. Cara Menghitung Segitiga Sama Kaki

Segitiga sama kaki adalah segitiga yang memiliki dua sisi yang sama panjang. Pada segitiga sama kaki, terdapat beberapa properti yang penting:

11.1. Sudut-sudut Khusus

Pada segitiga sama kaki, terdapat beberapa sudut yang besarannya dapat diketahui dengan mudah, yaitu:

Sudut Segitiga Sama KakiBesar Sudut
Sudut di antara kedua sisi yang samaSama besar
Sudut di antara sisi yang berbedaBerelasi dengan sudut di antara kedua sisi yang sama

11.2. Keliling Segitiga Sama Kaki

Keliling segitiga sama kaki dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Rumus Keliling Segitiga Sama Kaki
Keliling = (2 x panjang sisi yang sama) + panjang sisi yang berbeda

Contoh: Sebuah

Cara Menghitung Segitiga