Selamat Datang, Sahabat TeknoBgt!
Baru-baru ini, penggunaan barcode semakin meningkat dalam dunia bisnis. Barcode digunakan untuk memudahkan proses pencatatan dan pengolahan data, termasuk di dalamnya pada proses pencetakan label barcode. Argox adalah salah satu merek printer barcode yang cukup populer digunakan. Pada artikel ini, kita akan membahas cara setting printer barcode Argox dengan detail.
Pendahuluan
Sebelum kita masuk ke proses setting, kita perlu mengenal terlebih dahulu printer barcode Argox. Printer barcode Argox adalah salah satu jenis printer yang digunakan untuk mencetak barcode pada label. Dalam pengoperasiannya, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar hasil cetakan mendapatkan kualitas yang baik. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara-cara setting printer barcode Argox dengan tepat dan mudah dipahami.
Secara umum, proses setting printer barcode Argox dibagi menjadi dua bagian, yaitu:
1. Setting Hardware
Pertama-tama, pastikan bahwa printer barcode Argox sudah terhubung dengan komputer melalui kabel USB atau kabel lainnya yang sesuai. Untuk mengatur hardware, perhatikan langkah-langkah berikut:
Langkah 1: Buka cover printer dan pasang label roll pada printer.
Langkah 2: Letakkan label roll pada holder label (rol label harus dipasang dengan benar).
Langkah 3: Nyalakan printer dan pastikan printer terhubung dengan komputer.
Langkah 4: Instal driver printer pada komputer (jika belum terinstall).
Langkah 5: Instal software printer (Argox Seagull Driver) untuk membantu pengaturan printer.
2. Setting Software
Setelah setting hardware selesai, sekarang saatnya bagi kita untuk mengatur software printer. Berikut adalah langkah-langkah pengaturan software printer Argox yang perlu diperhatikan:
Langkah 1: Buka software printer (Argox Seagull Driver) dan pilih opsi “Printer Setup” pada menu File.
Langkah 2: Pilih printer Argox yang ingin diatur dan klik “Properties”.
Langkah 3: Pada tab “Stocks”, sesuaikan settingannya dengan jenis label yang ingin dicetak (ukuran label, orientasi cetakan, margin, dan lain-lain).
Langkah 4: Pada tab “Device Options”, atur parameter-parameter seperti posisi sensor, jenis sensor, dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan.
Langkah 5: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan yang sudah kita lakukan.
Cara Setting Printer Argox dengan Detail
Berikut ini adalah penjelasan dari masing-masing langkah yang sudah dijabarkan di atas secara detail:
1. Setting Hardware
Langkah 1: Buka cover printer dan pasang label roll pada printer.
Pertama-tama, buka cover printer dengan cara menekan tombol yang terdapat pada sisi kiri printer. Setelah itu, pasang label roll pada holder label dengan posisi menghadap keluar. Pastikan label roll sudah terpasang dengan rapi dan kencang pada holder.
Langkah 2: Letakkan label roll pada holder label (rol label harus dipasang dengan benar).
Selanjutnya, letakkan label roll di dalam holder label dengan benar, yaitu dengan posisi kertas menghadap keluar dan rapi. Pastikan label roll tidak terlipat atau terjepit pada bagian holder agar bisa bergerak dengan lancar ketika mencetak label.
Langkah 3: Nyalakan printer dan pastikan printer terhubung dengan komputer.
Tekan tombol power untuk menyalakan printer. Pastikan printer sudah terhubung dengan komputer melalui kabel USB atau kabel lainnya yang sesuai. Komputer akan mendeteksi printer yang terhubung dan menginstal driver printer secara otomatis.
Langkah 4: Instal driver printer pada komputer (jika belum terinstall).
Jika driver printer belum terinstal, kamu bisa menginstalnya dengan cara memasukkan CD driver printer ke dalam CD atau DVD-ROM atau mengunduh dan menginstal driver printer dari situs web resmi produsen printer. Pastikan driver printer sudah terinstal dengan benar agar printer bisa terhubung dengan komputer.
Langkah 5: Instal software printer (Argox Seagull Driver) untuk membantu pengaturan printer.
Download dan instal software printer Argox Seagull Driver dari situs web resmi produsen printer. Software ini akan membantu pengaturan parameter-parameter printer seperti label size, alignment, dan sebagainya.
2. Setting Software
Langkah 1: Buka software printer (Argox Seagull Driver) dan pilih opsi “Printer Setup” pada menu File.
Buka software printer Argox Seagull Driver pada komputer dan pilih “Printer Setup” pada menu “File”.
Langkah 2: Pilih printer Argox yang ingin diatur dan klik “Properties”.
Pilih printer Argox yang sudah terhubung dengan komputer dan klik “Properties”.
Langkah 3: Pada tab “Stocks”, sesuaikan settingannya dengan jenis label yang ingin dicetak (ukuran label, orientasi cetakan, margin, dan lain-lain).
Pada tab “Stocks”, atur settingan sesuai dengan jenis label yang akan digunakan. Beberapa settingan yang perlu diperhatikan antara lain:
- Label Size: Sesuaikan ukuran label sesuai dengan yang digunakan.
- Orientation: Atur orientasi cetakan, apakah portrait atau landscape.
- Margins: Setting jarak margin antara label dengan tepi kertas.
- Label Folding: Setting folding pada label.
Langkah 4: Pada tab “Device Options”, atur parameter-parameter seperti posisi sensor, jenis sensor, dan lain-lain sesuai dengan kebutuhan.
Pada tab “Device Options”, atur beberapa parameter yang diperlukan agar printer bisa mencetak label dengan baik. Parameter yang harus diatur antara lain:
- Sensor Position: Atur posisi sensor pada printer.
- Sensor Type: Pilih jenis sensor yang digunakan.
- Print Speed: Atur kecepatan cetakan printer.
- Darkness: Atur kegelapan cetakan.
- Print Quantity: Tentukan jumlah label yang akan dicetak.
Langkah 5: Klik “OK” untuk menyimpan pengaturan yang sudah kita lakukan.
Klik tombol “OK” untuk menyimpan pengaturan yang sudah kita lakukan pada printer. Selanjutnya, printer siap digunakan untuk mencetak label barcode.
Tabel Pengaturan Printer Argox
No | Setting Parameter | Keterangan |
---|---|---|
1 | Label Size | Ukuran label yang digunakan |
2 | Orientation | Orientasi cetakan |
3 | Margins | Jarak margin antara label dan tepi kertas. |
4 | Label Folding | Setting folding pada label |
5 | Sensor Position | Posisi sensor pada printer |
6 | Sensor Type | Jenis sensor yang digunakan |
7 | Print Speed | Kecepatan cetakan printer |
8 | Darkness | Kegelapan cetakan |
9 | Print Quantity | Jumlah label yang akan dicetak |
FAQ
1. Bagaimana cara mencetak label barcode dengan printer Argox?
Anda dapat mencetak label barcode dengan printer Argox dengan mengikuti langkah-langkah pada artikel ini. Pastikan printer sudah terhubung dengan komputer dan label roll sudah dipasang dengan benar pada holder label.
2. Apa yang harus dilakukan jika label yang dihasilkan tidak rapi?
Jika label yang dihasilkan tidak rapi, periksa kembali pengaturan pada software printer Argox. Pastikan settingan pada tab “Stocks” sudah benar, termasuk ukuran label dan margin.
3. Bagaimana cara membersihkan printer Argox?
Untuk membersihkan printer Argox, Anda dapat menggunakan kain yang sudah dibasahi dengan cairan pembersih dan membersihkan bagian-bagian printer yang kotor. Pastikan printer dalam kondisi mati dan jangan menggunakan alkohol atau bahan kimia yang keras.
4. Apa yang harus dilakukan jika printer Argox tidak terdeteksi oleh komputer?
Jika printer Argox tidak terdeteksi oleh komputer, pastikan kabel USB atau kabel yang digunakan untuk menghubungkan printer dengan komputer sudah terpasang dengan benar. Anda juga bisa menginstal driver printer kembali atau mencoba menggunakan kabel USB yang berbeda.
5. Apa jenis sensor yang digunakan pada printer Argox?
Pada printer Argox, terdapat dua jenis sensor yang digunakan, yaitu sensor reflektif dan sensor transmisi. Sensor reflektif bekerja dengan cara mencerminkan cahaya ke label sedangkan sensor transmisi bekerja dengan cara memindai label melalui cahaya laser.
6. Apa yang harus dilakukan jika printer Argox mengalami error?
Jika printer Argox mengalami error, pastikan kabel USB sudah terhubung dengan benar dan periksa kembali pengaturan pada software printer Argox. Coba matikan dan nyalakan kembali printer atau restart komputer jika diperlukan.
7. Bagaimana cara mengatur kecepatan cetakan printer Argox?
Anda dapat mengatur kecepatan cetakan printer Argox pada tab “Device Options” dalam software printer Argox. Atur kecepatan cetakan pada opsi “Print Speed”.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita sudah membahas bagaimana cara setting printer barcode Argox dengan detail. Pengaturan yang tepat akan memudahkan proses pencetakan label barcode dan menghasilkan label yang berkualitas tinggi. Dalam pengoperasiannya, pastikan printer sudah terhubung dengan komputer dan software printer Argox sudah terinstal dengan benar. Jangan lupa pula untuk membersihkan printer secara berkala agar hasil cetakan tetap optimal.
Jika Anda mengalami kesulitan dalam melakukan setting printer barcode Argox atau ada pertanyaan lain seputar printer barcode, silakan tinggalkan komentar di bawah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda. Terima kasih telah membaca, Sahabat TeknoBgt!