TEKNOBGT
Cara Menghitung ATR Saham
Cara Menghitung ATR Saham

Cara Menghitung ATR Saham

Mengapa ATR Penting Bagi Investor Saham?

Sahabat TeknoBgt, ketika Anda berinvestasi di pasar saham, adalah penting untuk memahami pergerakan saham dan risikonya. Salah satu indikator terbaik untuk mengukur risiko adalah Average True Range (ATR). Indikator ini mengukur pergerakan saham selama periode tertentu dan dapat digunakan untuk menentukan titik masuk dan keluar yang optimal pada suatu saham.

Dalam artikel ini, kami akan membahas tentang cara menghitung ATR saham untuk membantu Anda dalam pengambilan keputusan investasi Anda.

Pengenalan ATR Saham

Pentingnya ATR sebagai indikator dalam analisis teknikal sangat besar. Pengetahuan tentang ATR dapat membuat perbedaan antara keuntungan dan kerugian dalam investasi saham Anda.

ATR adalah indikator volatilitas yang dirancang untuk memberikan gambaran tentang seberapa banyak pergerakan harga dalam saham selama periode tertentu. Ini dapat digunakan sebagai alat untuk mengukur risiko dalam saham, yang merupakan faktor penting dalam pengambilan keputusan investasi Anda.

Cara Menghitung ATR Saham

Berikut adalah formula untuk menghitung ATR:

PeriodeTRATR
1Current High – Current LowCurrent ATR
2TR1 + Current High – Current Low[(ATR1 x (n – 1)) + TR2] / n
3TR2 + Current High – Current Low[(ATR1 x (n – 1)) + (ATR2 x (n – 1)) + TR3] / n

Di sini, “Current High” dan “Current Low” adalah harga tertinggi dan terendah dari hari perdagangan saat ini, sedangkan “TR” adalah rentang sebenarnya hari ini. Periode mengacu pada jumlah hari atau candle yang digunakan saat menghitung ATR. “ATR1” dan “ATR2” adalah nilai ATR pada perhitungan sebelumnya.

Contoh Penghitungan ATR Saham

Sebagai contoh, mari kita hitung ATR untuk saham Apple selama 20 hari perdagangan terakhir. Anda dapat mencari harga tertinggi dan terendah untuk setiap hari perdagangan, dan kemudian menghitung TR.

Jika pada hari pertama saham Apple ditutup di $120, dan harga tertinggi dan terendah selama hari itu adalah $125 dan $115, maka TR untuk hari itu akan menjadi $10. Pada hari berikutnya, jika saham Apple ditutup di $118 dan harga tertinggi dan terendah selama hari itu adalah $122 dan $116, maka TR untuk hari itu akan menjadi $6.

Setelah menghitung TR untuk 20 hari perdagangan terakhir, Anda dapat menghitung ATR. Misalnya, jika ATR pada hari sebelumnya adalah $5, dan Anda menggunakan periode 20 hari, maka penghitungan ATR hari ini akan menjadi:

[(20 x $5) + $10] / 21 = $5.24

FAQ tentang ATR Saham

1. Apa itu ATR?

ATR atau Average True Range adalah indikator teknikal yang digunakan untuk mengukur volatilitas saham dalam jangka waktu tertentu.

2. Mengapa ATR penting?

ATR penting karena dapat membantu investor dalam memperkirakan risiko dan mengambil keputusan investasi yang tepat.

3. Bagaimana Cara Menggunakan ATR?

Dapat digunakan untuk menentukan titik masuk dan keluar pada saham dan juga dapat membantu investor dalam menentukan ukuran posisi dan menetapkan stop-loss.

4. Bagaimana Cara Menghitung ATR?

ATR dihitung dengan menggunakan formula yang menghitung TR atau rentang sebenarnya pada setiap hari perdagangan.

5. Apa Periode Terbaik untuk Menghitung ATR?

Periode terbaik untuk menghitung ATR akan tergantung pada gaya investasi dan preferensi individu.

6. Apa Beda ATR dan RSI?

ATR mengukur volatilitas sementara RSI mengukur kekuatan dan kelemahan relatif harga saham.

7. Apa ATR Terendah dan Tertinggi?

ATR terendah untuk saham selalu nol, sedangkan ATR tertinggi tidak memiliki batasan.

8. Apakah ATR Bisa Digunakan untuk Semua Jenis Investasi?

Ya, ATR dapat digunakan untuk semua jenis investasi seperti saham, forex, dan komoditas.

9. Apakah ATR Penting untuk Investor Pemula?

Ya, penting bagi investor pemula untuk memahami ATR karena dapat membantu dalam mengurangi risiko investasi mereka.

10. Apa Cara Membandingkan ATR antara Saham?

ATR dapat dibandingkan antara saham dengan menggunakan nilai ATR sebagai referensi.

11. Apakah ATR Berpengaruh pada Harga Saham?

Tidak, ATR hanya mengukur pergerakan harga dalam jangka waktu tertentu dan tidak berpengaruh pada harga saham itu sendiri.

12. Apa Saja Risiko Investasi yang Dapat Diukur dengan ATR?

ATR dapat membantu mengukur risiko investasi seperti fluktuasi harga, volatilitas, dan risiko pasar secara umum.

13. Apakah ATR Dapat Digunakan untuk Prediksi Harga?

Tidak, ATR hanya mengukur volatilitas dan tidak dapat digunakan untuk memprediksi harga saham.

Kesimpulan

Jadi, Sahabat TeknoBgt, menghitung ATR saham adalah penting untuk menentukan tingkat risiko dalam investasi saham Anda. Dengan memahami konsep dan formula ATR, Anda dapat membuat keputusan investasi yang lebih baik dan dapat membantu mengurangi risiko investasi Anda. Pastikan untuk menggunakan ATR bersama dengan analisis teknikal lainnya dan tidak hanya bergantung pada satu indikator saja.

Investasi saham melibatkan risiko dan Anda harus selalu melakukan riset yang cermat sebelum membuat keputusan investasi. Selalu pertimbangkan tujuan investasi Anda dan jangan lupa untuk mempertimbangkan faktor risiko saat melakukan investasi. Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda dalam memahami cara menghitung ATR saham dan membantu pada keputusan investasi Anda. Terima kasih atas kunjungan Anda, Sahabat TeknoBgt!

Cara Menghitung ATR Saham