Bagaimana Cara Saham Bekerja

Halo Sahabat TeknoBgt, Ini Dia Penjelasan Mengenai Cara Saham Bekerja

Saham merupakan salah satu instrumen investasi yang populer di kalangan masyarakat. Saham adalah bagian kepemilikan dari suatu perusahaan yang tercatat di bursa efek. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara detail mengenai bagaimana cara saham bekerja.

Apa Itu Saham?

Saham adalah instrumen investasi yang memberikan hak kepemilikan atas suatu perusahaan. Saat seseorang membeli saham, maka dia akan menjadi pemilik sebagian kepemilikan dari perusahaan tersebut.

Sebagai pemilik saham, seseorang berhak mendapat bagian dari keuntungan perusahaan, baik itu berupa deviden atau capital gain. Namun, sebaliknya, jika perusahaan mengalami kerugian, maka nilai saham juga dapat turun.

💡 Hal Penting yang Perlu Diketahui Tentang Saham

Sebelum memulai investasi di saham, ada beberapa hal penting yang perlu dipahami terlebih dahulu, yaitu:

Bagaimana Cara Saham Bekerja?

Berikut adalah penjelasan mengenai bagaimana saham bekerja:

1. Pendaftaran Perusahaan ke Bursa Efek

Sebelum perusahaan dapat memperdagangkan sahamnya di bursa efek, perusahaan harus terlebih dahulu mendaftar ke bursa efek tersebut. Biasanya, perusahaan akan mendaftar ke bursa efek yang berada di negara tempat berdirinya perusahaan.

2. Emiten dan Investor

Emiten adalah perusahaan yang menerbitkan saham dan menjualnya ke publik untuk memperoleh dana. Investor adalah pihak yang membeli saham dari emiten.

3. Initial Public Offering (IPO)

Saat perusahaan melakukan IPO, perusahaan akan menjual sahamnya ke publik untuk pertama kalinya. Dalam IPO, harga saham biasanya ditentukan oleh perusahaan melalui proses penawaran umum atau lelang.

4. Market Maker

Market maker adalah pihak yang bertindak sebagai penjual dan pembeli saham di pasar saham. Tugas market maker adalah mempertemukan penjual dan pembeli saham. Market maker juga akan menentukan harga jual dan beli saham berdasarkan permintaan dan penawaran di pasar saham.

5. Harga Saham

Harga saham ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar saham. Jika permintaan terhadap saham perusahaan meningkat, maka harga saham akan naik. Sebaliknya, jika permintaan menurun, maka harga saham akan turun.

6. Dividen

Dividen adalah bagian dari keuntungan perusahaan yang dibagikan kepada pemilik saham. Besar dividen yang diberikan tergantung pada kebijakan perusahaan.

7. Capital Gain

Capital gain adalah keuntungan yang diperoleh dari selisih harga saham saat dibeli dengan harga saat saham dijual.

FAQ

1. Apa risiko yang harus diperhatikan dalam berinvestasi di saham?

Risiko yang harus diperhatikan antara lain risiko pasar, risiko perusahaan, dan risiko likuiditas.

2. Apa itu diversifikasi portofolio?

Diversifikasi portofolio adalah strategi investasi dengan cara membeli beberapa jenis saham dari berbagai sektor yang berbeda untuk meminimalisir risiko.

3. Apa itu pasar saham primer dan sekunder?

Pasar saham primer adalah pasar di mana perusahaan menjual sahamnya kepada publik untuk pertama kalinya dalam IPO. Pasar saham sekunder adalah pasar di mana saham-saham yang sudah ditempatkan di pasar saham primer diperdagangkan.

4. Apa itu harga saham IPO?

Harga saham IPO adalah harga saham yang ditetapkan pada saat perusahaan melakukan penawaran umum perdana.

5. Apa itu stop loss?

Stop loss adalah batas harga turun yang sudah ditetapkan sebelum membeli saham. Jika harga saham mencapai batas tersebut, maka saham akan dijual secara otomatis.

6. Apa itu saham preferen?

Saham preferen adalah saham yang memberikan hak kepada pemiliknya untuk menerima deviden terlebih dahulu sebelum saham biasa.

7. Apa itu saham blue chip?

Saham blue chip adalah saham dari perusahaan yang memiliki reputasi yang baik, memiliki kinerja finansial yang stabil, dan tergolong dalam perusahaan besar yang terkenal.

8. Kapan waktu yang tepat untuk membeli saham?

Tidak ada waktu yang tepat untuk membeli saham karena harga saham dipengaruhi oleh banyak faktor, baik internal maupun eksternal perusahaan.

9. Apa itu analisis fundamental?

Analisis fundamental adalah analisis yang dilakukan dengan cara mempelajari laporan keuangan perusahaan untuk menganalisis kondisi keuangan perusahaan dan menentukan nilai intrinsik saham.

10. Apa itu analisis teknikal?

Analisis teknikal adalah analisis yang dilakukan dengan cara mempelajari pergerakan harga saham di masa lalu untuk memprediksi pergerakan harga saham di masa depan.

11. Apa itu index saham?

Index saham adalah indeks yang digunakan untuk mengukur kinerja saham-saham yang terdaftar di bursa efek.

12. Apa itu short selling?

Short selling adalah strategi jual beli saham dengan cara menjual saham terlebih dahulu, lalu membelinya kembali ketika harga turun untuk mendapatkan keuntungan.

13. Apa itu right issue?

Right issue adalah hak untuk membeli saham tambahan dari suatu perusahaan dengan harga diskon.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas mengenai bagaimana cara saham bekerja. Sebelum memulai investasi di saham, ada beberapa hal penting yang perlu dipahami terlebih dahulu. Saham adalah instrumen investasi yang memberikan hak kepemilikan atas suatu perusahaan. Sebagai pemilik saham, seseorang berhak mendapat bagian dari keuntungan perusahaan. Harga saham ditentukan oleh permintaan dan penawaran di pasar saham.

Pada akhirnya, keputusan untuk berinvestasi di saham harus dipertimbangkan dengan matang karena investasi saham memiliki risiko dan keuntungan yang berbeda-beda.

Kata Penutup

Demikianlah penjelasan mengenai bagaimana cara saham bekerja. Semoga artikel ini dapat memberikan gambaran yang lebih jelas bagi pembaca mengenai saham sebagai instrumen investasi. Jangan lupa untuk selalu melakukan riset dan konsultasi dengan profesional sebelum memutuskan berinvestasi di saham. Terima kasih telah membaca artikel ini, Sahabat TeknoBgt!

Bagaimana Cara Saham Bekerja