Cara Menghitung Dividen Saham Preferen

Penjelasan Dasar Tentang Saham Preferen

Saham preferen adalah salah satu jenis saham yang memberikan hak istimewa kepada pemegangnya, seperti hak atas pembayaran dividen sebelum saham biasa dan hak atas pengambilan keputusan dalam hal terjadinya likuidasi perusahaan.

Saham preferen dibagi menjadi dua jenis, yaitu saham preferen kumulatif dan non-kumulatif. Saham preferen kumulatif memberikan hak kepada pemegang saham untuk meminta pembayaran dividen yang belum dibagikan pada tahun-tahun sebelumnya. Sedangkan saham preferen non-kumulatif tidak memberikan hak tersebut.

Perhitungan dividen saham preferen bergantung pada jenis saham preferen yang dimiliki oleh investor. Pada dasarnya, dividen saham preferen dihitung berdasarkan jumlah dividen tetap yang akan diberikan oleh perusahaan kepada pemegang saham.

Perusahaan biasanya menyebutkan persentase dividen tetap dalam dokumen saham preferen yang diterbitkan. Contohnya, jika persentase dividen tetap adalah 10%, maka perusahaan harus membayar 10% dari nilai nominal saham preferen setiap tahunnya kepada pemegang saham.

Berikut ini adalah cara menghitung dividen saham preferen:

Langkah 1: Identifikasi Nilai Nominal Saham Preferen

Pertama-tama, identifikasi nilai nominal saham preferen yang dimiliki. Nilai nominal merupakan nilai awal yang tertera pada sertifikat saham preferen. Misalnya, jika nilai nominal saham preferen adalah Rp 1.000, maka nilai pembayaran dividen akan dihitung berdasarkan nilai tersebut.

Langkah 2: Tentukan Persentase Dividen

Selanjutnya, perusahaan akan menentukan persentase dividen tetap yang akan diberikan kepada pemegang saham preferen. Persentase ini dihitung berdasarkan nilai nominal saham preferen yang dimiliki. Misalnya, jika persentase dividen tetap adalah 10%, maka perusahaan harus membayar Rp 100 per saham preferen yang dimiliki.

Langkah 3: Hitung Jumlah Saham Preferen yang Dimiliki

Pastikan untuk menghitung jumlah saham preferen yang dimiliki. Setiap saham preferen memiliki nilai nominal yang sama dan memperoleh jumlah dividen yang sama pula. Misalnya, jika Anda memiliki 100 saham preferen dengan nilai nominal 1.000 per saham, maka Anda memperoleh hak untuk menerima dividen sebesar Rp 100.000.

Langkah 4: Hitung Jumlah Dividen

Jumlah dividen dapat dihitung dengan mengalikan jumlah saham preferen yang dimiliki dengan persentase dividen tetap yang telah ditentukan oleh perusahaan. Misalnya, jika Anda memiliki 100 saham preferen dengan persentase dividen tetap 10%, maka jumlah dividen yang akan diterima adalah Rp 100.000 x 0,10 = Rp 10.000.

Langkah 5: Periksa Kembali Dokumen Saham Preferen

Pastikan untuk memeriksa kembali dokumen saham preferen yang diterbitkan oleh perusahaan. Dokumen tersebut dapat memberikan informasi tambahan terkait pembayaran dividen saham preferen, seperti jadwal pembayaran dan besaran dividen yang direncanakan untuk tahun berikutnya.

Tabel Perhitungan Dividen Saham Preferen

FAQ Tentang Cara Menghitung Dividen Saham Preferen

1. Apa itu saham preferen?

Saham preferen adalah salah satu jenis saham yang memberikan hak istimewa kepada pemegangnya, seperti hak atas pembayaran dividen sebelum saham biasa dan hak atas pengambilan keputusan dalam hal terjadinya likuidasi perusahaan.

2. Apa perbedaan saham preferen kumulatif dan non-kumulatif?

Saham preferen kumulatif memberikan hak kepada pemegang saham untuk meminta pembayaran dividen yang belum dibagikan pada tahun-tahun sebelumnya. Sedangkan saham preferen non-kumulatif tidak memberikan hak tersebut.

3. Bagaimana cara menghitung dividen saham preferen?

Dividen saham preferen dihitung berdasarkan persentase dividen tetap yang telah ditentukan oleh perusahaan. Jumlah dividen dapat dihitung dengan mengalikan jumlah saham preferen yang dimiliki dengan persentase dividen tetap yang telah ditentukan oleh perusahaan.

4. Siapakah yang memperoleh dividen saham preferen?

Pemegang saham preferen yang memperoleh hak untuk menerima pembayaran dividen sebelum saham biasa.

5. Apa manfaat dari memiliki saham preferen?

Manfaat dari memiliki saham preferen adalah mendapatkan hak istimewa dan prioritas atas pembayaran dividen sebelum saham biasa dan hak atas pengambilan keputusan dalam hal terjadinya likuidasi perusahaan.

6. Apakah dividen saham preferen selalu sama setiap tahun?

Tidak selalu sama. Perusahaan dapat mengubah persentase dividen tetap pada setiap periode.

7. Apa yang harus dilakukan jika perusahaan tidak membayar dividen saham preferen?

Pemegang saham preferen dapat melakukan tuntutan hukum kepada perusahaan jika tidak membayar dividen sesuai dengan yang telah disepakati.

8. Apakah saham preferen bisa dijual kembali?

Ya, saham preferen dapat dijual kembali pada pasar sekunder.

9. Bagaimana cara melihat persentase dividen tetap pada dokumen saham preferen?

Persentase dividen tetap biasanya tertera pada dokumen saham preferen yang diterbitkan oleh perusahaan.

10. Apa risiko dari memiliki saham preferen?

Risiko dari memiliki saham preferen adalah perusahaan tidak mampu membayar dividen yang telah dijanjikan atau terjadinya likuidasi perusahaan yang dapat mempengaruhi nilai saham preferen.

11. Apakah saham preferen dapat mengalami kenaikan harga?

Ya, seperti halnya dengan saham biasa, harga saham preferen juga dapat mengalami kenaikan dan penurunan di pasar saham.

12. Apakah jumlah dividen yang diterima oleh pemegang saham preferen selalu sama dengan jumlah yang telah ditetapkan?

Tidak selalu sama. Jumlah dividen yang diterima dapat berbeda pada setiap periode tergantung pada keputusan dan kinerja perusahaan.

13. Apakah saham preferen lebih aman daripada saham biasa?

Tidak, saham preferen tidak selalu lebih aman daripada saham biasa. Hal ini tergantung pada kondisi dan kinerja perusahaan yang menjadi emiten saham tersebut.

Kesimpulan

Saham preferen merupakan salah satu jenis saham yang memberikan hak istimewa kepada pemegangnya, seperti hak atas pembayaran dividen sebelum saham biasa dan hak atas pengambilan keputusan dalam hal terjadinya likuidasi perusahaan. Perhitungan dividen saham preferen bergantung pada nilai nominal, persentase dividen tetap, dan jumlah saham preferen yang dimiliki. Dokumen saham preferen biasanya memberikan informasi terkait jadwal pembayaran dan besaran dividen yang akan diberikan oleh perusahaan.

Sebagai investor, Anda harus memahami cara menghitung dividen saham preferen serta keuntungan dan risiko dari memiliki saham preferen tersebut. Jangan lupa untuk memeriksa kembali dokumen saham preferen dan selalu mengikuti perkembangan kinerja perusahaan sebelum memutuskan untuk membeli saham preferen.

Kata Penutup

Sahabat TeknoBgt, semoga artikel tentang cara menghitung dividen saham preferen ini dapat membantu Anda untuk lebih memahami bagaimana cara menghitung dividen saham preferen dan manfaat serta risiko dari memiliki saham preferen. Ingatlah untuk selalu berhati-hati dalam memilih investasi dan melakukan riset sebelum membeli saham preferen.

Cara Menghitung Dividen Saham Preferen