Telkom beberapa hari lalu mengalami gangguan jaringan dibawah laut yang menyebabkan sebagian wilayah di Indonesia koneksinya internetnya tertanggu mengklaim akan melakukan ganti rugi kepada konsumen Indihome.
Menurut Vice President Marketing Management Telkom Edie Kurniawan, ini dilakukan karena memang sudah sesuai ketentuan pada kontrak dengan pelanggan Indihome. Kompensasi yang diberikan ini berupa pengunduran jatuh tempo pembayaran paket indihome, yang biasanya tanggal 21 kini diperpanjang hingga tanggal 25 september 2021.
Selain itu, kompensasi lain yang diberikan kepelanggan indihome ini adalah berupa pemutihan denda keterlambatan pembayaran layanan paket internetnya. Hal ini sudah diperjelas pada laman CNNIndonesia yang mana Edie Kurniawan menjelaskan bahwa “Yang secara automotis berlaku adalah pengunduran masa pembayaran sampai tanggal 25 September 2021 dan peniadaan denda keterlambatan pembayaran,”
Pelanggan Indihome bisa langsung datang ke pusat layanan telkom terdekat untuk mendapatkan informasi lebih detail tentang kompensasi ini, yang mana kompensasi ini sudah mengacu dengan kontrak pelanggan.
Sebelumnya memang banyak warganet yang mengeluhkan koneksi jaringan Indihome yang bermasalah di media sosial facebook, instagram dan juga twitter dari hari pertama hingga hari ke-5 yang masih saja bermasalah seperti koneksinya putus-putus dan juga lambat.
Perbaikan Instalasi Bawah Laut Memakan Waktu 1 Bulan
Edie Kurniawan juga menambahkan bahwa proses perbaikan instalasi jaringan kabel dibawah laut Jasuka (Jawa Sumatera Kalimantan) ini tidak ada kaitannya dengan pemulihan layanan internet. Itu karena Telkom sudah memiliki jalur jaringan cadangan (Back up link) yang berada di wilayah Batam dan juga Manado.
Sehingga, dengan adanya Backup Link ini Koneksi internet tetap bisa digunakan dengan cara routing network (pengalihan rute jaringan) dan tentunya internet bisa diakses kembali secara normal.
Sedangkan untuk perbaikan dibawah laut ini berupa penyambungan kabel laut memerlukan waktu selama 1 bulan, itu karena perlu ada berbagai persiapan dan perhitungan terlebih dahulu.
Persiapannya itu seperti di antaranya penyiapan cableship (kapal kabel laut) yang akan dioperasikan menuju titik gangguan dan kelengkapan yang diperlukan pengajuan perizinan untuk pengerjaan perbaikan kabel laut yang merupakan sumber gangguan.