TEKNO BANGET Berita Teknologi Review Laptop Komputer Gadget,Smartphone, Handphone,Gratis Download Games, Aplikasi, Software, Tutorial,Tips Trick Internet
Hello, Sobat TeknoBgt!
Apakah kamu pernah mengalami kebingungan saat harga pasangan mata uang di pasar forex bergerak mendatar atau sideway? Kamu tidak sendiri, karena fenomena ini memang sering terjadi dalam trading forex. Namun, jangan khawatir, artikel ini akan membahas cara analisa sideway trading forex sehingga kamu bisa mengambil keputusan trading yang tepat.
Definisi Sideway
Sideway atau sideways market adalah kondisi di mana harga pasangan mata uang bergerak dalam kisaran yang sempit dan cenderung stabil. Dalam kondisi ini, sulit untuk mengambil keputusan trading karena tidak ada tren yang jelas. Sideway biasanya terjadi setelah terjadi tren naik atau turun yang kuat dan menjadi sinyal untuk konsolidasi.
Cara Membaca Sideway
Ada beberapa cara untuk membaca sideway pada chart forex:
1. Identifikasi Support dan Resistance
Support adalah level harga di mana permintaan di pasar cukup kuat untuk mencegah penurunan harga lebih lanjut. Sedangkan resistance adalah level harga di mana penawaran di pasar cukup kuat untuk mencegah kenaikan harga lebih lanjut. Dalam kondisi sideway, harga cenderung bergerak di antara level support dan resistance yang sudah terbentuk sebelumnya. Kamu bisa menggunakan indikator seperti moving average, Bollinger Bands, atau Fibonacci retracement untuk membantu mengidentifikasi level support dan resistance.
2. Perhatikan Volume Trading
Volume trading bisa menjadi indikator penting untuk membaca sideway. Dalam kondisi sideway, volume trading biasanya menurun karena para trader menunggu sinyal yang lebih jelas. Jika volume trading naik tiba-tiba, itu bisa menjadi tanda bahwa tren sudah mulai terbentuk.
3. Gunakan Indikator Teknikal
Ada beberapa indikator teknikal yang bisa digunakan untuk membaca sideway, seperti RSI, MACD, atau Stochastic. Indikator-indikator ini bisa membantu mengidentifikasi momentum dan kekuatan tren di pasar. Namun, ingatlah bahwa indikator teknikal hanya alat bantu dan tidak bisa dijadikan patokan utama dalam mengambil keputusan trading.
Strategi Trading Sideway
Setelah mengidentifikasi kondisi sideway, kamu bisa menggunakan beberapa strategi trading untuk mengambil keuntungan dari pergerakan harga yang terjadi dalam kisaran sempit tersebut:
1. Trading Range
Strategi ini melibatkan pembelian di level support dan penjualan di level resistance. Kamu bisa memasang stop loss di luar kisaran atau menggunakan trailing stop untuk mengatur risiko. Strategi ini cocok untuk trader jangka pendek yang ingin mengambil keuntungan dari pergerakan harga yang terjadi dalam kisaran sempit.
2. Breakout Trading
Strategi ini melibatkan memasang order buy atau sell ketika harga menembus level support atau resistance. Kamu bisa memasang stop loss di bawah atau di atas level yang ditembus tersebut. Strategi ini cocok untuk trader yang ingin mengambil keuntungan dari pergerakan harga yang kuat setelah kondisi sideway selesai.
3. Trading Divergence
Strategi ini melibatkan mencari perbedaan antara pergerakan harga dan indikator teknikal seperti RSI atau MACD. Jika ada divergensi bullish atau bearish, itu bisa menjadi sinyal untuk pembelian atau penjualan. Strategi ini cocok untuk trader yang ingin mengambil keuntungan dari pergerakan harga yang terjadi setelah kondisi sideway selesai.
Kesimpulan
Analisa sideway trading forex bisa menjadi sulit karena tidak ada tren yang jelas. Namun, dengan menggunakan beberapa cara membaca sideway dan strategi trading yang tepat, kamu bisa mengambil keuntungan dari pergerakan harga yang terjadi dalam kisaran sempit tersebut. Ingatlah untuk selalu mengatur risiko dan tidak terlalu bergantung pada indikator teknikal. Semoga sukses dalam trading forex!
