Hello Sobat TeknoBgt, dalam dunia trading forex, George Soros adalah salah satu namanya yang sangat populer. Mungkin kamu juga bertanya-tanya, bagaimana sih cara George Soros berhasil dalam trading forex? Yuk, kita simak artikel ini sampai selesai!
Sejarah George Soros
George Soros lahir di Budapest, Hungaria pada tahun 1930. Ia lalu pindah ke Inggris pada tahun 1947 dan bekerja sebagai pelayan sebelum akhirnya diterima di London School of Economics. Soros lulus sebagai Master of Philosophy pada tahun 1952 dan bekerja di berbagai bank sebelum akhirnya mendirikan Soros Fund Management pada tahun 1970.
Memahami Prinsip Open Society
Soros mempunyai prinsip yang dikenal dengan Open Society. Prinsip ini mengajarkan tentang kebebasan, keadilan, dan hak asasi manusia. Dalam trading forex, prinsip ini diaplikasikan dengan cara melihat pasar secara terbuka dan mengikuti arus pasar yang ada. Soros mempelajari berbagai faktor ekonomi dan politik yang mempengaruhi pasar dan melakukan trading berdasarkan analisa tersebut.
Strategi Trading Soros
Soros mempunyai strategi yang dikenal dengan The Theory of Reflexivity. Strategi ini mengajarkan bahwa pasar itu tidak selalu rasional dan bisa dipengaruhi oleh sentimen pasar. Soros memanfaatkan hal ini dengan melihat bagaimana para pelaku pasar lainnya bereaksi terhadap suatu peristiwa. Ia lalu melakukan trading berdasarkan analisa sentimen pasar tersebut.
Selain itu, Soros juga menggunakan strategi yang dikenal dengan Position Sizing. Strategi ini mengajarkan bahwa trader harus menentukan ukuran posisi trading yang tepat. Soros membatasi risiko dari setiap transaksi yang ia lakukan dan tidak terlalu bergantung pada leverage.
Keberhasilan Soros dalam Forex
Soros dikenal sebagai trader yang sukses dalam trading forex. Salah satu keberhasilannya adalah ketika ia melakukan short selling pada poundsterling pada tahun 1992. Soros memprediksi bahwa poundsterling akan mengalami depresiasi dan melakukan short selling senilai $10 miliar. Prediksi Soros ternyata benar dan poundsterling pun mengalami depresiasi yang signifikan. Soros berhasil memperoleh keuntungan sekitar $1 miliar dalam transaksi tersebut.
Selain itu, Soros juga berhasil memperoleh keuntungan besar dalam trading forex lainnya. Ia berhasil memperoleh keuntungan senilai $790 juta dalam transaksi trading forex pada tahun 1985. Soros juga sukses dalam trading saham dan komoditas.
Kesimpulan
Dalam trading forex, George Soros berhasil karena ia mempunyai prinsip yang kuat dan strategi yang baik. Ia memahami prinsip Open Society dan menerapkannya dalam trading forex. Soros juga menggunakan strategi The Theory of Reflexivity dan Position Sizing untuk mendapatkan keuntungan dalam trading forex. Kesuksesan Soros dalam trading forex juga didukung oleh pengalaman dan keahliannya dalam menganalisa pasar. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sobat TeknoBgt dan terima kasih sudah membacanya sampai selesai. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!