Cara Mengoperasikan Grafik Forex

admin 17 April 2023Investasi35 Views

Hello Sobat TeknoBgt! Kamu pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah forex atau foreign exchange. Forex adalah perdagangan mata uang asing yang dilakukan di pasar keuangan global. Bagi sebagian orang, forex adalah salah satu cara untuk mendapatkan keuntungan tambahan. Nah, kali ini kita akan membahas tentang cara mengoperasikan grafik forex.

Daftar Isi tampilkan

Pengenalan Grafik Forex

Sebelum kita membahas lebih jauh, mari kita mengenal grafik forex terlebih dahulu. Grafik forex adalah visualisasi pergerakan harga mata uang dalam satu periode waktu tertentu. Grafik ini biasanya akan menampilkan data dalam bentuk candlestick, line, atau bar.

Candlestick adalah bentuk grafik yang paling umum digunakan dalam forex. Candlestick terdiri dari body dan shadow atau ekor. Body menunjukkan perbedaan antara harga pembukaan dan penutupan, sedangkan shadow menunjukkan pergerakan harga yang lebih tinggi atau lebih rendah.

Line chart adalah bentuk grafik yang paling sederhana. Line chart menunjukkan pergerakan harga dalam satu periode waktu tertentu. Line chart sangat berguna untuk melihat tren dan pola pergerakan harga.

Bar chart adalah bentuk grafik yang menunjukkan pergerakan harga dalam satu periode waktu tertentu. Bar chart menunjukkan harga pembukaan, penutupan, tertinggi, dan terendah dalam satu periode waktu tertentu.

Membaca Grafik Forex

Setelah mengenal jenis-jenis grafik forex, kita perlu belajar membaca grafik forex. Setiap grafik forex akan menampilkan data harga dalam periode waktu tertentu. Misalnya, grafik 1 jam, grafik 4 jam, atau grafik harian.

Untuk membaca grafik forex, kita perlu memahami beberapa istilah penting seperti support, resistance, trendline, dan indikator teknikal. Support adalah level harga yang cenderung membuat harga berhenti turun dan kembali naik. Resistance adalah level harga yang cenderung membuat harga berhenti naik dan kembali turun. Trendline adalah garis yang menghubungkan dua titik harga untuk menunjukkan tren pergerakan harga.

Indikator teknikal adalah alat analisis yang digunakan untuk membantu memprediksi pergerakan harga. Beberapa indikator teknikal yang umum digunakan antara lain moving average, MACD, dan RSI.

Memasang Order di Grafik Forex

Setelah memahami cara membaca grafik forex, kita perlu belajar memasang order di grafik forex. Ada beberapa jenis order yang bisa kita pasang di grafik forex seperti market order, limit order, dan stop order.

Market order adalah jenis order yang dieksekusi sesuai dengan harga pasar saat itu. Limit order adalah jenis order yang dieksekusi pada harga tertentu atau lebih baik. Stop order adalah jenis order yang dieksekusi pada harga tertentu atau lebih buruk.

Untuk memasang order di grafik forex, kita perlu mengklik tombol buy atau sell pada platform trading kita. Kemudian, kita perlu memilih jenis order yang ingin kita pasang dan menentukan jumlah lot yang ingin kita beli atau jual.

Manajemen Risiko di Grafik Forex

Setelah memasang order di grafik forex, kita perlu memperhatikan manajemen risiko. Manajemen risiko adalah cara untuk mengurangi risiko kerugian dalam trading forex.

Salah satu cara untuk mengurangi risiko kerugian adalah dengan menempatkan stop loss pada level yang tepat. Stop loss adalah batasan kerugian yang kita tetapkan sebelum memasang order. Jadi, jika harga bergerak melawan posisi kita, kita akan keluar dari posisi tersebut pada level stop loss yang telah kita tetapkan sebelumnya.

Selain itu, kita juga perlu memperhatikan penggunaan leverage. Leverage adalah pinjaman modal dari broker untuk meningkatkan potensi keuntungan. Namun, leverage juga dapat meningkatkan risiko kerugian. Oleh karena itu, kita perlu memilih leverage yang sesuai dengan kemampuan kita.

Kesimpulan

Demikianlah cara mengoperasikan grafik forex. Dengan memahami grafik forex, kita dapat membaca pergerakan harga dan memasang order dengan lebih baik. Namun, trading forex juga memiliki risiko kerugian yang tinggi. Oleh karena itu, kita perlu memperhatikan manajemen risiko dan memilih leverage yang sesuai dengan kemampuan kita.