Dry yeast, atau ragi kering, adalah bahan penting dalam pembuatan roti, kue, dan produk olahan tepung lainnya. Di Indonesia, dry yeast sering disebut sebagai ragi instan atau ragi cepat. Dry yeast adalah jenis ragi yang dikeringkan sehingga memiliki daya tahan yang lebih lama dan mudah disimpan.
Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu dry yeast, cara menggunakan dry yeast, dan manfaatnya. Simak terus artikel ini ya!
Apa itu Dry Yeast?
Dry yeast adalah bentuk ragi yang sudah dikeringkan. Dry yeast dibuat dengan memanaskan ragi basah hingga airnya menguap, sehingga yang tersisa adalah butiran-butiran ragi kering. Dry yeast lebih tahan lama dan mudah disimpan dibandingkan dengan ragi basah.
Dry yeast tersedia dalam berbagai bentuk, seperti butiran, serbuk, atau granul. Dry yeast juga tersedia dalam berbagai merek, seperti Fermipan, Saf-Instant, dan Red Star. Dry yeast sering digunakan dalam pembuatan roti, kue, pizza, dan produk olahan tepung lainnya.
Cara Menggunakan Dry Yeast
Untuk menggunakan dry yeast, pertama-tama kamu perlu mengaktifkan ragi terlebih dahulu. Caranya, campurkan dry yeast dengan sedikit air hangat dan gula. Biarkan selama 5-10 menit hingga ragi menjadi berbuih. Setelah itu, campurkan ragi yang sudah diaktifkan dengan adonan roti atau kue yang sedang kamu buat.
Penting untuk menggunakan air hangat dalam mengaktifkan dry yeast. Air hangat membantu mempercepat proses aktivasi ragi. Namun, jangan gunakan air yang terlalu panas, karena bisa membunuh ragi.
Jumlah dry yeast yang diperlukan dalam suatu resep tergantung pada jenis adonan dan jumlah tepung yang digunakan. Sebagai acuan, biasanya untuk setiap 500 gram tepung, diperlukan sekitar 1 sendok teh dry yeast.
Manfaat Dry Yeast
Dry yeast memiliki sejumlah manfaat, antara lain:
- Meningkatkan kualitas roti atau kue yang dihasilkan
- Mempercepat proses pembuatan roti atau kue
- Lebih tahan lama dan mudah disimpan
- Memiliki kandungan nutrisi seperti vitamin B kompleks dan protein
Dry yeast juga memiliki keunggulan dibandingkan dengan ragi basah. Dry yeast lebih tahan lama dan tidak perlu disimpan di lemari es. Dry yeast juga lebih mudah diukur dan digunakan dalam pembuatan roti atau kue.
Kesimpulan
Dry yeast adalah bentuk ragi kering yang sering digunakan dalam pembuatan roti, kue, dan produk olahan tepung lainnya. Dry yeast dibuat dengan memanaskan ragi basah hingga airnya menguap. Dry yeast lebih tahan lama dan mudah disimpan dibandingkan dengan ragi basah. Untuk menggunakan dry yeast, kamu perlu mengaktifkannya terlebih dahulu dengan air hangat dan sedikit gula. Dry yeast memiliki sejumlah manfaat, seperti meningkatkan kualitas roti atau kue yang dihasilkan dan mempercepat proses pembuatan roti atau kue. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang ingin menggunakan dry yeast dalam pembuatan roti atau kue!
Artikel Dry Yeast Adalah: Apa itu, Cara Menggunakan, dan Manfaatnya
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
