Permainan Bekel atau yang juga dikenal dengan nama gundu adalah permainan tradisional yang berasal dari Indonesia. Permainan ini sangat populer di kalangan anak-anak pada masa lalu. Namun, seiring berjalannya waktu, permainan ini mulai ditinggalkan dan jarang dimainkan. Meski begitu, permainan Bekel tetap memiliki daya tarik tersendiri dan masih dimainkan oleh sebagian kecil anak-anak di Indonesia.
Sejarah Permainan Bekel
Permainan Bekel berasal dari zaman kerajaan Mataram Kuno. Pada masa itu, permainan ini dimainkan oleh para prajurit sebagai latihan dalam mengasah kecepatan dan ketepatan dalam melempar benda kecil yang mereka miliki. Benda kecil itu kemudian dikenal dengan nama gundu atau bekel.
Di masa kini, permainan Bekel lebih banyak dimainkan oleh anak-anak. Permainan ini menjadi sangat populer pada tahun 1980-an dan 1990-an. Waktu itu, anak-anak dari berbagai kalangan sosial memainkan permainan ini.
Cara Bermain Permainan Bekel
Permainan Bekel dapat dimainkan oleh minimal dua orang pemain. Benda yang digunakan dalam permainan ini adalah gundu atau bekel yang terbuat dari bahan keramik atau plastik. Sedangkan alat yang digunakan adalah jari tangan.
Ada beberapa cara bermain permainan Bekel, di antaranya:
1. Cara pertama adalah dengan melempar gundu ke atas dan menangkapnya dengan jari tangan yang sama. Jika berhasil menangkap gundu, maka pemain dapat melanjutkan ke tahap berikutnya. Namun, jika gagal menangkap, pemain harus mengulang dari awal.
2. Cara kedua adalah dengan melempar gundu ke atas dan menangkapnya dengan jari tangan yang berbeda. Setelah berhasil menangkap, pemain harus melempar gundu ke atas lagi dan menangkapnya dengan jari tangan yang sama seperti pada tahap pertama. Begitu seterusnya sampai tahap terakhir.
3. Cara ketiga adalah dengan melempar gundu ke atas dan menangkapnya dengan jari tangan yang berbeda. Setelah itu, pemain harus melempar gundu ke atas lagi dan menangkapnya dengan dua jari tangan. Begitu seterusnya sampai tahap terakhir.
Setelah berhasil melewati semua tahap, pemain dapat dinyatakan sebagai pemenang. Namun, jika salah satu tahap gagal dilakukan, pemain harus mengulang dari awal.
Keuntungan Bermain Permainan Bekel
Permainan Bekel memiliki banyak manfaat bagi perkembangan anak, di antaranya:
1. Melatih koordinasi mata dan tangan. Ketepatan dan kecepatan dalam menangkap gundu membuat anak harus berkoordinasi antara mata dan tangan dengan baik.
2. Melatih konsentrasi. Dalam bermain permainan Bekel, anak harus fokus dan konsentrasi agar dapat melakukan gerakan dengan tepat.
3. Meningkatkan daya ingat. Anak harus mengingat urutan gerakan yang harus dilakukan dalam permainan Bekel.
4. Mengembangkan kerjasama tim. Permainan Bekel dapat dimainkan oleh lebih dari satu pemain, sehingga dapat meningkatkan kemampuan anak dalam bekerja sama dengan orang lain.
Kesimpulan
Permainan Bekel adalah permainan tradisional yang berasal dari Indonesia. Meskipun sudah jarang dimainkan, namun permainan ini memiliki banyak manfaat bagi perkembangan anak. Selain itu, permainan ini juga memiliki nilai sejarah yang patut dijaga dan dilestarikan. Oleh karena itu, mari kita lestarikan permainan Bekel agar tidak punah dan tetap menjadi bagian dari budaya Indonesia.
Artikel Permainan Bekel: Sejarah dan Cara Bermainnya
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
