Setiap makhluk hidup di dunia ini memiliki sistem klasifikasi yang berbeda-beda. Sistem klasifikasi ini dibuat untuk mempermudah manusia dalam mempelajari dan mengidentifikasi makhluk hidup. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang sistem klasifikasi makhluk hidup secara lebih detail.
1. Pengertian Sistem Klasifikasi
Sistem klasifikasi adalah suatu cara untuk mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan kesamaan ciri-ciri fisik, genetik, dan perilaku. Sistem klasifikasi ini dibuat oleh ilmuwan untuk memudahkan manusia dalam mempelajari dan mengidentifikasi makhluk hidup.
2. Tujuan Sistem Klasifikasi
Tujuan dari sistem klasifikasi adalah untuk mempermudah manusia dalam mempelajari dan mengidentifikasi makhluk hidup. Selain itu, sistem klasifikasi juga dapat membantu manusia dalam memahami evolusi dan hubungan antara makhluk hidup di planet Bumi ini.
3. Klasifikasi Makhluk Hidup
Makhluk hidup dibagi menjadi lima kingdom, yaitu kingdom Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia. Setiap kingdom memiliki ciri-ciri yang berbeda-beda dan dibagi lagi menjadi beberapa phylum, class, order, family, genus, dan species.
4. Kingdom Monera
Kingdom Monera terdiri dari bakteri dan cyanobacteria. Karakteristik dari kingdom Monera adalah tidak memiliki inti sel dan kromosomnya bersifat sederhana.
5. Kingdom Protista
Kingdom Protista terdiri dari protista atau ganggang. Karakteristik dari kingdom Protista adalah memiliki sel eukariotik dan bersifat uniseluler.
6. Kingdom Fungi
Kingdom Fungi terdiri dari jamur. Karakteristik dari kingdom Fungi adalah memiliki sel eukariotik dan sel-selnya memiliki dinding sel yang terbuat dari kitin.
7. Kingdom Plantae
Kingdom Plantae terdiri dari tumbuhan. Karakteristik dari kingdom Plantae adalah memiliki sel eukariotik dan dapat melakukan fotosintesis.
8. Kingdom Animalia
Kingdom Animalia terdiri dari hewan. Karakteristik dari kingdom Animalia adalah memiliki sel eukariotik, tidak memiliki dinding sel, dan bersifat multi seluler.
9. Phylum Chordata
Phylum Chordata terdiri dari hewan bertulang belakang. Karakteristik dari phylum Chordata adalah memiliki tulang belakang dan sistem saraf yang kompleks.
10. Class Mammalia
Class Mammalia terdiri dari hewan mamalia. Karakteristik dari class Mammalia adalah memiliki kelenjar susu dan rambut pada tubuhnya.
11. Order Primates
Order Primates terdiri dari hewan primata. Karakteristik dari order Primates adalah memiliki otak yang besar dan cakar pada ujung jari-jarinya.
12. Family Hominidae
Family Hominidae terdiri dari manusia dan beberapa jenis kera besar. Karakteristik dari family Hominidae adalah memiliki kemampuan berjalan tegak dan otak yang besar.
13. Genus Homo
Genus Homo terdiri dari manusia modern. Karakteristik dari genus Homo adalah memiliki kemampuan berbicara, membuat alat, dan pemikiran yang kompleks.
14. Species Homo sapiens
Species Homo sapiens adalah manusia modern yang ada di dunia ini. Karakteristik dari species Homo sapiens adalah memiliki otak yang besar dan kemampuan berpikir yang kompleks.
15. Perbedaan antara Kingdom Animalia dan Plantae
Kingdom Animalia dan Plantae memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kingdom Animalia bersifat heterotrof, artinya tidak dapat melakukan fotosintesis dan harus memperoleh makanan dari sumber lain. Sedangkan kingdom Plantae bersifat autotrof, artinya dapat melakukan fotosintesis dan memperoleh makanan dari sinar matahari.
16. Perbedaan antara Kingdom Monera dan Protista
Kingdom Monera dan Protista memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kingdom Monera tidak memiliki inti sel dan kromosomnya bersifat sederhana. Sedangkan kingdom Protista memiliki sel eukariotik dan bersifat uniseluler.
17. Perbedaan antara Kingdom Fungi dan Plantae
Kingdom Fungi dan Plantae memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kingdom Fungi memiliki sel-selnya yang memiliki dinding sel berbahan kitin, sedangkan kingdom Plantae memiliki sel-selnya yang memiliki dinding sel berbahan selulosa.
18. Perbedaan antara Kingdom Animalia dan Protista
Kingdom Animalia dan Protista memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Kingdom Animalia bersifat multi seluler, sedangkan kingdom Protista bersifat uniseluler. Selain itu, kingdom Animalia juga tidak memiliki dinding sel, sedangkan kingdom Protista memiliki dinding sel.
19. Perbedaan antara Phylum Chordata dan Non-Chordata
Phylum Chordata dan Non-Chordata memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Phylum Chordata memiliki tulang belakang, sedangkan Non-Chordata tidak memiliki tulang belakang. Selain itu, phylum Chordata juga memiliki sistem saraf yang kompleks, sedangkan Non-Chordata memiliki sistem saraf yang sederhana.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas tentang sistem klasifikasi makhluk hidup. Setiap makhluk hidup memiliki sistem klasifikasi yang berbeda-beda, dan sistem klasifikasi ini dibuat untuk mempermudah manusia dalam mempelajari dan mengidentifikasi makhluk hidup. Dalam sistem klasifikasi, makhluk hidup dibagi menjadi lima kingdom, yaitu kingdom Monera, Protista, Fungi, Plantae, dan Animalia, dan setiap kingdom dibagi lagi menjadi beberapa phylum, class, order, family, genus, dan species. Dengan mengetahui sistem klasifikasi makhluk hidup, kita dapat memahami evolusi dan hubungan antara makhluk hidup di planet Bumi ini.
Artikel Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM