TEKNOBGT
Bendera Anggota ASEAN
Bendera Anggota ASEAN

Bendera Anggota ASEAN

ASEAN adalah singkatan dari Association of Southeast Asian Nations, yang merupakan sebuah organisasi antar pemerintah di kawasan Asia Tenggara. ASEAN dibentuk pada tanggal 8 Agustus 1967 oleh Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Saat ini, ASEAN memiliki sepuluh negara anggota, yaitu:

Indonesia

Indonesia bergabung dengan ASEAN pada tahun 1967. Bendera Indonesia terdiri dari dua warna, yaitu merah dan putih. Warna merah melambangkan keberanian dan semangat, sedangkan warna putih melambangkan kesucian dan perdamaian. Bendera Indonesia memiliki rasio 2:3 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Malaysia

Malaysia bergabung dengan ASEAN pada tahun 1967. Bendera Malaysia terdiri dari empat belah segitiga yang sama besar, yang masing-masing melambangkan salah satu dari 14 negara bagian Malaysia. Warna biru melambangkan persatuan, kuning melambangkan kekayaan, hijau melambangkan pertumbuhan, dan merah melambangkan keberanian. Bendera Malaysia memiliki rasio 1:2.

Filipina

Filipina bergabung dengan ASEAN pada tahun 1967. Bendera Filipina terdiri dari tiga warna, yaitu merah, biru, dan putih. Warna merah melambangkan keberanian, biru melambangkan perdamaian, dan putih melambangkan kesucian. Bendera Filipina memiliki rasio 1:2 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Singapura

Singapura bergabung dengan ASEAN pada tahun 1967. Bendera Singapura terdiri dari dua warna, yaitu merah dan putih. Warna merah melambangkan persatuan, sedangkan warna putih melambangkan kesucian. Bendera Singapura memiliki rasio 2:3 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Thailand

Thailand bergabung dengan ASEAN pada tahun 1967. Bendera Thailand terdiri dari tiga warna, yaitu merah, putih, dan biru. Warna merah melambangkan bangsa Thailand, putih melambangkan agama Buddha, dan biru melambangkan monarki. Bendera Thailand memiliki rasio 2:3 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Brunei Darussalam

Brunei Darussalam bergabung dengan ASEAN pada tahun 1984. Bendera Brunei Darussalam terdiri dari dua warna, yaitu kuning dan hitam. Warna kuning melambangkan keberanian, sedangkan warna hitam melambangkan kesucian. Bendera Brunei Darussalam memiliki rasio 1:2 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Kamboja

Kamboja bergabung dengan ASEAN pada tahun 1999. Bendera Kamboja terdiri dari dua warna, yaitu merah dan biru. Warna merah melambangkan keberanian, sedangkan warna biru melambangkan kemerdekaan. Bendera Kamboja memiliki rasio 2:3 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Laos

Laos bergabung dengan ASEAN pada tahun 1997. Bendera Laos terdiri dari tiga warna, yaitu merah, biru, dan putih. Warna merah melambangkan revolusi, biru melambangkan persatuan, dan putih melambangkan kesucian. Bendera Laos memiliki rasio 2:3 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Myanmar

Myanmar bergabung dengan ASEAN pada tahun 1997. Bendera Myanmar terdiri dari dua warna, yaitu merah dan hijau. Warna merah melambangkan keberanian, sedangkan warna hijau melambangkan kesejahteraan. Bendera Myanmar memiliki rasio 2:3 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Vietnam

Vietnam bergabung dengan ASEAN pada tahun 1995. Bendera Vietnam terdiri dari dua warna, yaitu merah dan kuning. Warna merah melambangkan revolusi, sedangkan warna kuning melambangkan kekayaan. Bendera Vietnam memiliki rasio 2:3 dan terdiri dari dua warna horizontal yang sama lebar.

Kesimpulan

Bendera anggota ASEAN memiliki berbagai macam makna dan simbolisme yang terkandung di dalamnya. Namun, semua bendera ini memiliki satu kesamaan, yaitu melambangkan semangat persatuan dan kerjasama di antara negara-negara di kawasan Asia Tenggara. Dengan memahami makna dari bendera-bendera ini, kita dapat lebih memahami nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masing-masing negara anggota ASEAN.

Artikel Bendera Anggota ASEAN

© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM