Surat Abasa merupakan surat ke-80 dalam Al-Quran. Surat ini terdiri atas 42 ayat dan termasuk surat Makkiyah. Nama surat ini diambil dari kata “abasa” yang berarti “ia mengerutkan wajah”. Surat ini menceritakan tentang keingkaran dan ketidakpercayaan manusia terhadap agama Islam.
Ayat 1-5: Kisah Nabi Muhammad SAW
Pada ayat pertama hingga kelima, Allah SWT menceritakan tentang kisah Nabi Muhammad SAW yang ketika itu sedang berbicara dengan seorang pria buta. Ketika datang seseorang yang lebih tinggi derajatnya dari Nabi Muhammad SAW, Nabi Muhammad SAW mengerutkan wajahnya dan memalingkan diri dari pria buta tersebut. Namun, Allah SWT menegaskan bahwa Nabi Muhammad SAW harus memperhatikan semua orang tanpa pandang bulu.
Ayat 6-16: Keingkaran Terhadap Islam
Pada ayat keenam hingga keenam belas, Allah SWT menyebutkan sifat-sifat orang yang tidak ingin menerima ajaran Islam. Mereka terlalu sombong dan merasa tidak perlu mengikuti perintah Allah SWT. Padahal, ajaran Islam adalah jalan yang benar dan mengantarkan manusia ke surga.
Ayat 17-32: Kekuasaan Allah SWT
Pada ayat ketujuhbelas hingga tigapuluhdua, Allah SWT menjelaskan kekuasaannya atas segala sesuatu. Allah SWT menciptakan manusia dari bahan yang sama, namun memberikan derajat yang berbeda-beda. Allah SWT juga memberikan berbagai macam nikmat dan ujian kepada manusia agar manusia dapat menjalankan tugasnya dengan baik.
Ayat 33-42: Keimanan dan Kebenaran Ajaran Islam
Pada ayat ketigapuluh tiga hingga keempatpuluhdua, Allah SWT menegaskan bahwa Islam adalah agama yang benar. Namun, kebenaran ajaran Islam hanya dapat dipahami oleh orang yang memiliki hati yang lapang dan bersedia untuk menerima kebenaran tersebut.
Kesimpulan
Surat Abasa mengajarkan kita untuk tidak sombong dan merendahkan orang lain. Kita harus menerima semua orang dengan lapang dada dan tidak membedakan orang berdasarkan derajat atau kedudukan. Kita juga harus memahami dan menerima kebenaran ajaran Islam sebagai jalan menuju surga.
Artikel Surat Abasa Beserta Artinya
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM