Mikrotik adalah salah satu merek router yang banyak digunakan oleh pengguna internet di seluruh dunia. Router ini terkenal dengan kehandalan dan kemampuannya dalam mengatur jaringan internet. Namun, tidak jarang pengguna router Mikrotik mengalami kehilangan konfigurasi karena berbagai alasan, seperti kerusakan hardware atau kesalahan pengaturan. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk membuat cadangan atau backup konfigurasi router Mikrotik secara teratur.
Apa itu Mikrotik Backup?
Mikrotik Backup adalah proses mencadangkan konfigurasi router Mikrotik ke file eksternal atau perangkat penyimpanan lainnya. Cadangan ini berguna untuk mengembalikan konfigurasi router jika terjadi kehilangan data atau kerusakan hardware. Dengan melakukan backup secara teratur, pengguna dapat menghemat waktu dan usaha dalam mengatur kembali jaringan internet mereka.
Cara Melakukan Mikrotik Backup
Ada beberapa cara untuk melakukan backup konfigurasi Mikrotik. Berikut adalah cara-cara yang dapat Anda lakukan:
1. Backup Menggunakan Winbox
Winbox adalah aplikasi yang digunakan untuk mengatur router Mikrotik. Untuk melakukan backup menggunakan Winbox, ikuti langkah-langkah berikut:
a. Buka aplikasi Winbox dan login ke router Mikrotik Anda.
b. Klik menu “Files” di bagian atas aplikasi Winbox.
c. Pilih direktori tempat Anda ingin menyimpan backup konfigurasi Mikrotik.
d. Klik tombol “Backup” dan tunggu sampai proses backup selesai.
e. Setelah selesai, file backup akan tersimpan di direktori yang Anda pilih.
2. Backup Menggunakan Terminal
Selain menggunakan Winbox, Anda juga dapat melakukan backup konfigurasi Mikrotik menggunakan terminal. Berikut adalah langkah-langkahnya:
a. Buka aplikasi terminal di komputer Anda.
b. Login ke router Mikrotik menggunakan perintah “/ip ssh”.
c. Ketik perintah “/system backup save name=nama_file” untuk membuat backup konfigurasi Mikrotik.
d. Setelah selesai, file backup akan tersimpan di direktori /file di router Mikrotik.
Cara Mengembalikan Konfigurasi Mikrotik dari Backup
Setelah Anda membuat backup konfigurasi Mikrotik, Anda dapat mengembalikan konfigurasi tersebut jika terjadi kehilangan data atau kerusakan hardware. Berikut adalah langkah-langkah untuk mengembalikan konfigurasi Mikrotik dari backup:
a. Buka aplikasi Winbox dan login ke router Mikrotik Anda.
b. Klik menu “Files” di bagian atas aplikasi Winbox.
c. Pilih file backup yang ingin Anda gunakan untuk mengembalikan konfigurasi Mikrotik.
d. Klik tombol “Restore” dan tunggu sampai proses restore selesai.
e. Setelah selesai, konfigurasi Mikrotik akan kembali seperti semula.
Kesimpulan
Mikrotik Backup adalah proses penting dalam menjaga keamanan dan kehandalan jaringan internet Anda. Dengan membuat backup konfigurasi Mikrotik secara teratur, Anda dapat menghemat waktu dan usaha jika terjadi kehilangan data atau kerusakan hardware. Ada beberapa cara untuk melakukan backup konfigurasi Mikrotik, seperti menggunakan Winbox atau terminal. Selain itu, Anda juga dapat dengan mudah mengembalikan konfigurasi Mikrotik dari backup jika terjadi masalah.
ArtikelMikrotik Backup: Cara Mudah Mencadangkan Konfigurasi Router Anda
© Copyright 2023 TEKNOBGT.COM
