Dalil Tentang Berilmu

admin 14 April 2023pendidikan62 Views

Masyarakat Indonesia mengenal pepatah “ilmu padi, ilmu dunia”. Pepatah ini menunjukkan pentingnya ilmu dalam kehidupan sehari-hari. Namun, apakah kita sudah memahami betul tentang dalil-dalil yang mendasari pentingnya berilmu? Berikut ini adalah beberapa dalil tentang berilmu yang perlu diketahui.

Daftar Isi tampilkan

Dalil Pertama: Al-Quran Surah Al-Baqarah Ayat 269

Dalam surah Al-Baqarah ayat 269, Allah SWT berfirman, “Allah memberikan hikmah kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan barangsiapa diberikan hikmah, maka sesungguhnya dia telah diberikan kebaikan yang banyak. Dan tidak ada yang dapat mengambil pelajaran melainkan orang yang berakal.” Dari ayat ini, kita dapat memahami bahwa Allah memberikan hikmah kepada siapa yang dia kehendaki. Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk mendapatkan hikmah tersebut melalui ilmu pengetahuan.

Dalil Kedua: Hadis Bukhari dan Muslim

Rasulullah SAW bersabda, “Mencari ilmu itu wajib bagi setiap muslim.” Hadis ini dikenal dengan hadis Bukhari dan Muslim. Dalam hadis ini, Rasulullah SAW menekankan pentingnya berilmu bagi setiap muslim. Dengan berilmu, kita dapat mengerti agama dengan baik dan menyebarkan ilmu pengetahuan kepada orang lain.

Dalil Ketiga: Al-Quran Surah Al-Ankabut Ayat 45

Dalam surah Al-Ankabut ayat 45, Allah SWT berfirman, “Bacalah apa yang diwahyukan kepadamu, yaitu Kitab (Al-Quran) dan lakukanlah shalat. Sesungguhnya shalat itu mencegah dari perbuatan keji dan mungkar. Dan sesungguhnya mengingat Allah (shalat) adalah lebih besar (keutamaannya dari pada) mengingat (segala sesuatu yang lain). Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan.” Ayat ini menunjukkan bahwa membaca Al-Quran adalah penting dalam hidup kita. Dalam membaca Al-Quran, kita akan mendapatkan ilmu dan kebijaksanaan yang bermanfaat bagi kehidupan kita.

Dalil Keempat: Hadis Abu Daud

Rasulullah SAW bersabda, “Ilmu itu ada di dalam tiga tempat: di dalam hati orang yang berilmu, di dalam kitab yang ditulis, dan di dalam lidah orang yang mengajarkan.” Hadis ini menunjukkan bahwa ilmu dapat didapatkan melalui tiga cara, yaitu melalui hati yang berilmu, kitab yang ditulis, dan melalui guru yang mengajarkan ilmu tersebut. Oleh karena itu, kita harus berusaha untuk memiliki hati yang berilmu, membaca buku-buku yang berkualitas, dan memperbanyak belajar dari guru-guru yang ahli di bidangnya.

Dalil Kelima: Al-Quran Surah Al-Mujadalah Ayat 11

Dalam surah Al-Mujadalah ayat 11, Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, apabila dikatakan kepadamu: “Berilah jalan pada (usaha) untuk (mendapatkan) kesempatan (memperoleh) kebahagiaan (di dunia dan akhirat),” maka berilah jalan kepadanya, supaya Allah memberikan jalan keluar baginya. Dan barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang (dikehendaki)-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi tiap-tiap sesuatu.” Ayat ini menunjukkan bahwa kita harus berusaha untuk mendapatkan kesempatan dalam hidup, termasuk dalam bidang ilmu pengetahuan. Dengan berusaha, Allah akan memberikan jalan keluar bagi kita dan mencukupi keperluan kita.

Dalil Keenam: Al-Quran Surah Al-Anbiya Ayat 7

Dalam surah Al-Anbiya ayat 7, Allah SWT berfirman, “Dan kami tidak mengutus sebelum kamu (wahai Muhammad) melainkan orang-orang laki-laki yang Kami beri wahyu kepada mereka. Maka bertanyalah kepada orang-orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui.” Ayat ini menunjukkan bahwa kita harus selalu bertanya kepada orang yang memiliki pengetahuan jika kita tidak mengetahui sesuatu. Dengan bertanya, kita akan mendapatkan ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi kehidupan kita.

Dalil Ketujuh: Hadis Bukhari

Rasulullah SAW bersabda, “Mencari ilmu adalah wajib bagi setiap muslim, laki-laki maupun perempuan.” Hadis ini menunjukkan bahwa tidak hanya laki-laki, tetapi perempuan juga harus berilmu. Dengan berilmu, perempuan dapat memberikan kontribusi yang besar bagi masyarakat dan bangsa.

Dalil Kedelapan: Al-Quran Surah Al-Maidah Ayat 54

Dalam surah Al-Maidah ayat 54, Allah SWT berfirman, “Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan mereka mencintai Allah, yang bersikap lemah lembut terhadap orang-orang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah dan tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang diberikan kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.” Ayat ini menunjukkan bahwa Allah menyukai orang yang berjihad di jalan-Nya. Dalam berjihad, kita harus memiliki ilmu pengetahuan yang cukup agar dapat melaksanakan tugas tersebut dengan baik.

Dalil Kesembilan: Al-Quran Surah Ar-Ra’d Ayat 11

Dalam surah Ar-Ra’d ayat 11, Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.” Ayat ini menunjukkan bahwa untuk merubah keadaan hidup kita, kita harus berusaha untuk merubah diri kita sendiri. Salah satu cara untuk merubah diri kita adalah dengan meningkatkan ilmu pengetahuan yang kita miliki.

Dalil Kesepuluh: Al-Quran Surah Al-Imran Ayat 190-191

Dalam surah Al-Imran ayat 190-191, Allah SWT berfirman, “Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang yang berakal, (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadaan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), “Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia. Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.” Ayat ini menunjukkan bahwa Allah menciptakan langit dan bumi dengan tujuan yang jelas. Oleh karena itu, kita harus memikirkan dan mempelajari penciptaan Allah agar dapat mengerti tujuan penciptaan tersebut.

Dalil Kesebelas: Hadis Muslim

Rasulullah SAW bersabda, “Mencari ilmu itu seperti berjihad di jalan Allah.” Hadis ini menunjukkan bahwa mencari ilmu adalah tugas yang mulia dan sama dengan berjihad di jalan Allah. Dalam berjihad di jalan Allah, kita harus memiliki ilmu pengetahuan yang cukup agar dapat melaksanakan tugas tersebut dengan baik.